Ginting, Ike Resika Br (2019) Survei kecepatan, daya ledak otot tungkai, dan kecepatan reaksi pada atlet sprint junior PASI Kota Malang / Ike Resika Br Ginting. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
i RINGKASAN Ginting Ike Resika. 2018. Survei Kecepatan Daya Ledak Otot Tungkai dan Kecepatan Reaksi Atlet Sprint Junior PASI Kota Malang. Skripsi Jurusan Ilmu Keolahragaan Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Saichudin M.Kes. (II) Dr. Sapto Adi M.Kes. Kata Kunci sprint daya ledak otot tungkai (power) kecepatan reaksi Kecepatan reaksi dan daya ledak otot tungkai (power) menjadi salah satu faktor penting dalam mendukung hasil kecepatan lari sprint. Pelari yang memiliki kemampuan mencapai waktu reaksi yang cepat dapat meningkatkan kinerja berlari pelari tersebut. Kinerja lari dimulai pada tahap percepatan (mulai keluar dari start block) hingga garis finish. Untuk memperoleh percepatan lari yang maksimal dibutuhkan daya ledak (power) tungkai yang besar. Kemampuan daya ledak yang besar menyebabkan tungkai memberikan daya dorong yang besar pada tanah dan menerima daya dorong yang sama besar ke arah depan. Daya dorong kedepan yang diperoleh tersebut akan membantu meningkatkan kecepatan pelari. Singkatnya power tungkai yang besar tersebut dipengaruhi oleh kekuatan otot tungkai dan kecepatan dalam menggerakkan tungkai pada saat berlari. Namun kemampuan kecepatan reaksi dan daya ledak otot tungkai belum mendapat perhatian lebih dalam latihan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang kemampuan daya ledak otot tungkai (power) kecepatan reaksi dan kecepatan lari 60 meter pada atlet sprint junior di Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kuantitatif dalam bentuk survei. Subjek dalam penelitian ini adalah atlet sprint junior PASI Kota Malang yang berjumlah 15 orang (5 orang putra dan 10 orang putri). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes pengukuran. Pengukuran kecepatan lari menggunakan tes lari 60 meter pengukuran daya ledak otot tungkai menggunakan standing long jump test/broad jump (lompat jauh tanpa awalan) dan pengukuran kecepatan reaksi menggunakan bantuan dari alat whole body reaction. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis statistik deskripstif persentase (%). Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa rata-rata kecepatan 60 meter kelompok putri adalah 9 45 detik dengan kategori sedang rata-rata hasil kelompok putra adalah 8 43 detik dengan kategori sedang . Rata-rata kemampuan daya ledak otot tungkai (power) kelompok putri adalah 163 6 cm dengan kategori kurang dan hasil rata-rata kelompok putra adalah 219 8 cm dengan kategori kurang . Rata-rata kemampuan kecepatan reaksi kelompok putri adalah 0 36 detik dengan kategori sedang dan hasil rata-rata kecepatan reaksi kelompok putra adalah 0 31 detik dengan kategori sedang . Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kemampuan kecepatan daya ledak otot tungkai dan kecepatan reaksi pada atlet sprint junior PASI Kota Malang berada dalam kategori sedang dan kurang . Sehingga disarankan untuk meningkatkan latihan yang fokus pada kecepatan reaksi dan power supaya dapat memaksimalkan kecepatan lari.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Ilmu Keolahragaan (IK) > S1 Ilmu Keolahragaan |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 08 Jan 2019 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/99426 |
Actions (login required)
 |
View Item |