Rosyidah, Rosyidah (2020) Ketakterjemahan bahasa dan budaya Jerman-Indonesia dan sebaliknya. In: SELASAR 4 SEMINAR NASIONAL PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA 4, 15 November 2020, Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang.
Text
Merged-20201127-132509-KETAKTERJEMAHAN.pdf Download (643kB) |
Abstract
Dalam penerjemahan selalu ada ketakterjemahan makna. Artinya, karena perbedaan bahasa dan budaya antara bahasa sumber (BSu) dan bahasa sasaran (BSa) tidak pernah ada padanan makna yang mencapai 100 persen. Untuk mengatasi ketakterjemahan, terutama ketakterjemahan budaya absolut, penerjemah dapat menggunakan strategi kompensasi yang terdiri dari prosedur adaptasi, peminjaman, calque, parafrase, dan pemadanan bercatatan. Penerjemah selain harus menguasai BSu dan BSa dengan baik, juga harus kreativ dalam memilih dan menggunakan strategi dan prosedur- prosedur penerjemahan yang sesuai
Item Type: | Conference or Workshop Item (Paper) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) P Language and Literature > PD Germanic languages P Language and Literature > PIN Indonesian Literature |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Jerman (JRM) > Prosiding Departemen Sastra Jerman |
Depositing User: | mr mahasiswa UM |
Date Deposited: | 02 Dec 2020 04:13 |
Last Modified: | 23 Jun 2023 03:08 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/979 |
Actions (login required)
View Item |