Bus jalur Kamal-Kalianget Madura (1928-1938) / Mohammad Nur Holis - Repositori Universitas Negeri Malang

Bus jalur Kamal-Kalianget Madura (1928-1938) / Mohammad Nur Holis

Holis, Mohammad Nur (2013) Bus jalur Kamal-Kalianget Madura (1928-1938) / Mohammad Nur Holis. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Nur Holis Mohammad. 2013. Bus Jalur Kamal-Kalianget Madura (1928-1938). Skripsi Jurusan Sejarah Prodi Ilmu Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. R. Reza Hudiyanto M.Hum (II) Dra. Yuliati M.Hum. Kata Kunci bus jalur Kamal-Kalianget Kamal-Kalianget merupakan wilayah yang membentang dari ujung barat sampai ke ujung timur Pulau Madura yang merupakan rute untuk pelayanan jasa transportasi bus jalur darat yang diutamakan oleh perusahaan M.S.M. Perusahaan M.S.M (Madoera Stoomtram Maatschappij) tidak hanya mengeksploitasikan kereta namun pada kenyataannya bus juga dioperasikan dan mulai melayani masyarakat Madura pada tahun 1928 sampai batas akhir pada tahun 1938. Tujuan dari penelitian ini ialah (1) untuk mengetahui kondisi transportasi bus jalur Kamal-Kalianget 1928-1938 dan (2) untuk mengetahui perkembangan bus jalur Kamal-Kalianget1928-1938. 12288 12288 12288 12288 Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah yaitu diawali dengan pemilihan topik heuristik verifikasi sumber interpretasi dan historiografi. Penggunaan metode ini menjadikan data-data utama sebagai sumber penelitian adalah arsip laporan-laporan yang dikeluarkan oleh perusahaan. Selain itu data-data pendukung didapat dari beberapa penelitian terdahulu yang dianggap relevan untuk dijadikan rujukan dalam penulisan ini. 12288 12288 12288 12288 Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah transportasi jalur darat seperti bus yang berute pendek telah menciptakan daerah-daerah kecil serta mobilitas yang tinggi di Madura. Perusahaan partikelir yang telah mendapatkan ijin untuk melayani jasa transportasi bus di Madura dengan keuntungan yang sangat besar telah menarik perhatian pemerintah untuk melakukan penambahan armada di jalur darat seperti bus. Setelah perusahaan bus mulai merosot pemerintah mencoba melayani jasa angkutan penumpang dengan mengaktifkan opelet pada pertengahan tahun 1935. Munculnya opelet dikarenakan pinjaman dan tingginya tunggakan yang harus dibayar oleh perusahaan M.S.M tidak mencukupi untuk membeli kendaraan bus ditambah lagi dengan keadaan kondisi krisis ekonomi yang berdampak pada kereta api. Berdasarkan dari hasil penelitian maka saran dari hasil penelitian ini ialah pemerintah setempat khususnya Karesidenan Madura sepantasnya dapat mengelola dan menyimpan arsip daerah dengan baik namun usaha ini juga perlu didukung oleh setiap kalangan masyarakat yang harus menjaga dan melestarikan sisa atau peninggalan seperti rel-rel di Madura yang tidak hanya dibesi tuakan. Bagi peneliti selanjutnya dapat mengkaji tentang persaingan angkutan darat di Madura 1939-1945 dan juga tentang sejarah penyakit yang belum ada yang membahas tentang penyakit-penyakit menular yang terjadi di Madura dan di daerah-daerah pulau Jawa

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Ilmu Sejarah
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 26 Aug 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/91372

Actions (login required)

View Item View Item