Pengembangan bahan ajar merajut untuk siswa tunarungu kelas X di SMALB Kemala Bhayangkari Trenggalek / Imai Larasati - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan bahan ajar merajut untuk siswa tunarungu kelas X di SMALB Kemala Bhayangkari Trenggalek / Imai Larasati

Larasati, Imai (2017) Pengembangan bahan ajar merajut untuk siswa tunarungu kelas X di SMALB Kemala Bhayangkari Trenggalek / Imai Larasati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Imai Larasati. 2017. Pengembangan Bahan Ajar Merajut untuk Siswa Tunarungu Kelas X di SMALB Kemala Bhayangkari Trenggalek. Skripsi Jurusan Pendidikan Luar Biasa Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Abdul Huda M.Pd. (II) Sopingi S.Sos M.Pd. Kata Kunci bahan ajar merajut siswa tunarungu Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 menyebutkan bahwa muatan isi bidang keterampilan vokasional di SMALB adalah 60%-50%. Menindaklanjuti peraturan tersebut SMALB Kemala Bhayangkari Trenggalek diantaranya menyelenggarakan pembelajaran keterampilan untuk siswa tunarungu. Pembelajaran keterampilan kelas X adalah pembelajaran kerajinan tangan yang dikhususkan pada kegiatan merajut (tempat tisu). Kegiatan pembelajaran kurang berjalan dengan maksimal karena tidak didukung oleh ketersediaan bahan ajar merajut. Oleh karena itu penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menghasilkan bahan ajar merajut yang sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan siswa tunarungu kelas X di SMALB Kemala Bhayangkari Trenggalek. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan Borg Gall (1983) dengan alur 1) penelitian dan pengumpulan data 2) perencanaan 3) pengembangan produk awal 4) validasi ahli 5) revisi produk awal 6) uji coba lapangan 7) revisi produk akhir. Teknik pengambilan data dilakukan dengan observasi dan wawancara. Instrumen penelitian yang digunakan adalah lembar observasi analisis kebutuhan angket dan lembar uji unjuk kerja siswa. Data kuantitatif yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan rumus validasi ahli oleh Akbar (2015 83). Sedangkan data kualitatif yang diperoleh dideskripsikan secara singkat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil validasi ahli materi diperoleh skor rerata sebesar 71% yang berarti valid dengan beberapa revisi. Sementara hasil validasi ahli pembelajaran sangat valid dengan skor rerata sebesar 94% dan hasil validasi ahli media sangat valid dengan skor rerata sebesar 93% meskipun terdapat revisi. Sedangkan hasil validasi ahli bahasa menunjukkan skor rerata 100% yang berarti sangat valid dengan beberapa revisi. Hasil uji coba pada tiga siswa tunarungu di SMALB Kemala Bhayangkari Trenggalek dihitung menggunakan Uji T untuk mengetahui keefektifan bahan ajar. Nilai t hitung adalah 64 96 sedangkan nilai t tabel adalah 2 92. Bahan ajar dinyatakan efektif apabila nilai t hitung lebih besar dari t tabel. Sehingga dapat disimpulkan bahwa bahan ajar yang dikembangan layak dan efektif dijadikan rujukan dalam kegiatan pembelajaran merajut bagi siswa tunarungu. Sebelum menerapkan bahan ajar dalam kegiatan pembelajaran guru disarankan untuk memahami bahan ajar merajut terlebih dahulu sehingga bisa memberikan pendampingan individual pada siswa yang mengalami kesulitan dalam pembelajaran merajut. Guru juga diharapkan memberikan latihan soal yang ada dalam bahan ajar sehingga pencapaian siswa lebih terukur. ABSTRACT Larasati Imai. 2017. Development of Crocheting Teaching Material for Students with Hearing Imapirment of Grade X in Kemala Bhayangkari Trenggalek Special High School. Undergraduate Thesis Departement of Special Education Faculty of Education State University of Malang. Advisor (I) Drs. Abdul Huda M.Pd. (II) Sopingi S.Sos M.Pd. Key Words teaching material crocheting student with hearing impairment Permendiknas Number 22 Year 2006 mention that the content of vocational skills in Special High School is 60%-50%. Following up the regulation Special High School Kemala Bhayangkari Trenggalek organizes skill learning for students with hearing impairment. Skills learning provided for students with hearing impairment of grade X is a handicraft learning that is devoted to crocheting (tissue places). The learning acivities run less maximally because it is not supported by the availability of crocheting teaching material. Therefore this research was conducted with the goal to produce the crocheting material that fit the characteristic and needs of grade X students with hearing impairment in Kemala Bhayangkari Trenggalek Special High School. This research used Borg Gall (1983) development research design with the following flow 1) research and information collecting 2) planning 3) develop preliminary form of product 4) expert validation 5) preliminary form product revision 6) main field testing 7) final product revision. The technique of taking data are observation and interview. The research instruments used are observation sheet of need analysis expert validation sheet and student performance test sheet. The quantitative data obtained is then analyzed by expert validation formula by Akbar (2015 83). While the qualitative data obtained is described briefly. The research results show that the result of validation of material experts obtained average score of 71% which means valid with some revisions. While the validation result of learning expert is very valid with the average score of 94% and the validation result of the media expert is very valid with the average score of 93% even though there are revisions. While the linguists validation result shows average score of 100% which means very valid with some revisions. The results of performance test on three students with hearing impairment in Kemala Bhayangkari Trenggalek Special High School are calculated using T-test to determine the effectiveness of teaching material. The value of arithmetic t is 64.96 while t table value is 2.92. Teaching material is effective if the value of arithmetic t greater than t table. So it can be concluded that the developed teaching materials are valid and effective to be used as reference in crocheting learning activities for students with hearing impairment. Before applying teaching material in learning activities teachers are advised to understand the crocheting teaching material first so they can provide individual assistance to students who have difficulty in learning crochet. Teachers are also expected to give exercises that exist in teaching materials so the student achievement is more measurable.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Biasa(PLB) > S1 Pendidikan Luar Biasa
Depositing User: library UM
Date Deposited: 01 Aug 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/8958

Actions (login required)

View Item View Item