Tangkearung, Sefrin Siang (2018) Pengaruh model problem based learning terhadap kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar IPA siswa kelas V Sekolah Dasar dengan kemampuan awal berbeda / Sefrin Siang Tangkearung. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Tangkearung S. S. 2018. Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Dengan Kemampuan Awal Berbeda. Tesis Program Studi Pendidikan Dasar Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. I Wayan Dasna M.Si. M.Ed. PhD. (2) Prof. Dr. Sudarmiatin M.Si. Kata kunci Model Problem Based Learning Kemampuan Berpikir Kritis Hasil Belajar Kognitif. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar diharapkan dapat melibatkan siswa lebih aktif dalam menciptakan dan menumbuhkan berbagai kegiatan belajar. Salah satu model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa aktif dalam proses pembelajaran adalah problem Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif siswa ditinjau dari kemampuan awal siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu dengan desain posttest control group design denganjenis faktorial 2x2. Subjek dalam penelitian adalah siswa kelas V SDN 1 Tallunglipu semester II tahun ajaran 2017/2018. Jumlah siswa pada kedua kelompok masing-masing sebanyak 26 siswa. Hasil belajar kognitif diukur dengan tes pilihan ganda yang terdiri dari 12 soal yang valid dengan reliabilitas 0 62. Hasil tes kemampuan berpikir kritis terdiri dari soal pilihan ganda sebanyak 7 soal valid dengan reliabilitas 0 62. Teknik analisis data dilakukan denganuji Two Way Anavadengan signifikansi sebesar 0 05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) ada perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis siswa yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 2) ada perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis siswa dengan siswa berkemampuan awal tinggi dan siswa berkemampuan awal rendah yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 3) tidak ada interaksi antara kemampuan awal siswa dengan model pembelajaran PBL terhadap kemampuan berpikir kritis siswa 4) ada perbedaan yang signifikan hasil belajar kognitif siswa yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 5) ada perbedaan yang signifikan hasil belajar kognitif siswa dengan siswa berkemampuan awal tinggi dan siswa berkemampuan awal rendah yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 6) tidak ada interaksi antara kemampuan awal siswa dengan model pembelajaran PBL terhadap hasil belajar kognitif siswa. ABSTRAK Tangkearung S. S. 2018. Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V Dengan Kemampuan Awal Berbeda. Tesis Program Studi Pendidikan Dasar Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. I Wayan Dasna M.Si. M.Ed. PhD. (2) Prof. Dr. Sudarmiatin M.Si. Kata kunci Model Problem Based Learning Kemampuan Berpikir Kritis Hasil Belajar Kognitif. Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar diharapkan dapat melibatkan siswa lebih aktif dalam menciptakan dan menumbuhkan berbagai kegiatan belajar. Salah satu model pembelajaran yang dapat melibatkan siswa aktif dalam proses pembelajaran adalah problem Based Learning. Penelitian ini bertujuan untuk menguji perbedaan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kognitif siswa ditinjau dari kemampuan awal siswa. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu dengan desain posttest control group design denganjenis faktorial 2x2. Subjek dalam penelitian adalah siswa kelas V SDN 1 Tallunglipu semester II tahun ajaran 2017/2018. Jumlah siswa pada kedua kelompok masing-masing sebanyak 26 siswa. Hasil belajar kognitif diukur dengan tes pilihan ganda yang terdiri dari 12 soal yang valid dengan reliabilitas 0 62. Hasil tes kemampuan berpikir kritis terdiri dari soal pilihan ganda sebanyak 7 soal valid dengan reliabilitas 0 62. Teknik analisis data dilakukan denganuji Two Way Anavadengan signifikansi sebesar 0 05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) ada perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis siswa yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 2) ada perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kritis siswa dengan siswa berkemampuan awal tinggi dan siswa berkemampuan awal rendah yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 3) tidak ada interaksi antara kemampuan awal siswa dengan model pembelajaran PBL terhadap kemampuan berpikir kritis siswa 4) ada perbedaan yang signifikan hasil belajar kognitif siswa yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 5) ada perbedaan yang signifikan hasil belajar kognitif siswa dengan siswa berkemampuan awal tinggi dan siswa berkemampuan awal rendah yang dibelajarkan dengan model Problem Based Learning dan siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional 6) tidak ada interaksi antara kemampuan awal siswa dengan model pembelajaran PBL terhadap hasil belajar kognitif siswa.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 16 Aug 2018 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/63350 |
Actions (login required)
View Item |