Analisis reverse docking senyawa alami pada Abelmoschus esculentus (Okta) yang berpotensi sebagai kandiddat antidiabetes dan pengembangannya sebagai modul berbasis Problem based Learning (PBL) untuk matakulai Bioteknologi / Novia Sigma Amalina - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis reverse docking senyawa alami pada Abelmoschus esculentus (Okta) yang berpotensi sebagai kandiddat antidiabetes dan pengembangannya sebagai modul berbasis Problem based Learning (PBL) untuk matakulai Bioteknologi / Novia Sigma Amalina

Amalina, Novia Sigma (2018) Analisis reverse docking senyawa alami pada Abelmoschus esculentus (Okta) yang berpotensi sebagai kandiddat antidiabetes dan pengembangannya sebagai modul berbasis Problem based Learning (PBL) untuk matakulai Bioteknologi / Novia Sigma Amalina. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

vii RINGKASAN Amalina Novia 2018. Analisis Reverse Docking Senyawa Alami pada Abelmoschus esculentus (Okra) yang Berpotensi sebagai Kandidat Antidiabetes dan Pengembangannya sebagai Modul Berbasis Problem Based Learning (PBL) untuk Matakuliah Bioteknologi. Tesis Program Studi Pendidikan Biologi Pascasarjanan Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. agr. Mohamad Amin S. Pd. M. Si. (II) Dr. Betty Lukiati M. S. Kata kunci antidiabetes pengembangan modul reverse docking senyawa alami Kemampuan mahasiswa mencapai kompetensi pada matakuliah Bioteknologi di Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang kurang maksimal yang ditandai dengan sebagian besar mahasiswa menguasai sebagian kompetensi yang harus dicapai. Penguasaan sebagian kompetensi dialami oleh 93 33% mahasiswa yang kesulitan dalam mengaplikasikan kajian bioteknologi untuk menyelesaikan permasalahan pada kehidupan sehari-hari. Metode pembelajaran presentasi-diskusi menyebabkan 73 33% mahasiswa kurang menguasai kompetensi. Mahasiswa sebaganyak 80% menilai penggunaan sumber belajar yang berupa artikel ilmiah dan buku kurang efektif dan efisien. Bahan ajar berupa modul hasil penelitian dibutuhkan oleh 80% mahasiswa untuk membantu mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan menyelesaikan permasalahan. Modul bioteknologi berbasis problem based learning (PBL) sangat cocok untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dan melatih mahasiswa menyelesaikan permasalahan di lingkungan sekitar. Salah satu penyakit yang dapat dijadikan model untuk penyelesaian masalah menggunakan bioinformatika adalah diabetes mellitus tipe 2 yang banyak diderita oleh masyarakat Indonesia. metode pengobatan dengan mengonsumsi obat antidiabetes seperti metformin dan glibenklamid dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkan efek samping terjadinya komplikasi. Solusi yang tepat untuk mengurangi jumlah penderita diabetes mellitus tipe 2 yaitu dengan mencari alternatif pengobatan yang efektif dan efisien. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi jumlah penderita dan meminimalisir efek samping obat yaitu mencari senyawa alami yang berpotensi sebagai antidiabetes melalui pendekatan bioinformatika menggunakan molecular docking melalui teknik reverse docking. Senyawa alami antidiabetes dapat diperoleh dari tumbuhan yang dapat diidentifikasi menggunakan uji Liquid Chromatography Mass Spectrometry (LCMS). Hasil uji LCMS menunjukkan bahwa pada tumbuhan Abelmoschus esculentus (Okra) memiliki kemampuan sebagai antidiabetes. Penelitian reverse docking menunjukkan bahwa senyawa alami yang terkandung dalam buah A. esculentus yaitu epigallocatechin hyperoside dan vitexin dapat berikatan dengan Carbonic Anhydrase 2 (CA2) dan terletak pada site yang sama dengan senyawa kontrol untuk obat diabetes (furosemide bumetanide dan hydrochlorothiazide). Senyawa alami diprediksi memiliki fungsi yang sama dengan senyawa kontrol sebagai inhibitor aktivitas CA2. Senyawa alami memiliki nilai binding affinity yang lebih kecil daripada senyawa kontrol yaitu epigallocatechin (-6 6 kcal/mol) viii hyperoside (-6 8 kcal/mol) dan vitexin (-7 2 kcal/mol). Nilai binding affinity senyawa kontrol yaitu furosemide (-6 1 kcal/mol) bumetanide (-5 8 kcal/mol) dan hydrochlorothiazide (-5 7 kcal/mol). Senyawa alami memiliki kemampuan yang lebih baik untuk mengikat protein CA2 dan membutuhkan sedikit energi untuk berikatan dengan protein target. Hasil penelitian reverse docking akan dikembangkan menjadi modul bioteknologi berbasis PBL untuk meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam menyelesaikan permasalahan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang menghasilkan produk berupa modul berbasis PBL berdasarkan hasil penelitian bioinformatika dengan menggunakan teknik reverse docking senyawa alami pada buah Okra. Tahapan analisis reverse docking akan disusun menadi modul berbasis PBL yang berisikan contoh permasalahan tentang penyakit diabetes yang banyak diderita oleh penduduk dunia. Pengumpulan data pada penelitian reverse docking merupakan kualitatif dengan mengamati hasil ikatan antara senyawa alami dan kontrol dengan protein target. Penelitian pengembangan modul menggunakan instrumen pengumpulan data berupa lembar validasi yang ditujukan pada ahli media ahli materi dan praktisi lapangan. Pengujian kepraktisan modul dilakukan dengan angket respon mahasiswa serta uji keefektifan modul menggunakan analisis tugas hasil latihan dalam kegiatan belajar mahasiswa. Hasil validasi oleh ahli media materi dan praktisi lapangan menunjukkan bahwa modul yang dikembangkan sudah sangat valid dan layak untuk diimplementasikan. Rerata hasil validasi ahli media sebesar 95 13% sehingga modul termasuk dalam kategori sangat valid. Validasi materi yang disajikan pada modul sudah sangat valid (100%) dan sesuai dengan kajian ilmu bioteknologi. Praktisi lapangan menilai bahwa modul telah sangat valid dengan hasil validasi sebesar 93 32%. Modul hasil pengembangan dapat diuji kepraktisan dan kefektifannya dengan mengetahui respon mahasiswa dan penerapan modul dalam kegiatan belajar mahasiswa. Tahap implementasi berdasarkan respon dari 5 mahasiswa menunjukkan bahwa modul sudah praktis (87 90%) dan sangat efektif (97 67%) sehingga dapat diterapkan dalam perkuliahan Bioteknologi pada topik Bioteknologi farmasi. Keefektifan modul dibuktikan dengan mahasiswa mampu dan terampil dalam menyelesaikan permasalahan dengan pendekatan bioinformatika menggunakan molecular docking melalui teknik reverse docking. Hasil Tahap evaluasi menunjukkan bahwa modul sudah sangat valid dan praktis dan sangat efektif sehingga layak untuk digunakan sebagai bahan ajar matakuliah Bioteknologi.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S2 Pendidikan Biologi
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 26 Jun 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/60770

Actions (login required)

View Item View Item