Jasnilawati (2009) Peningkatan kemampuan membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal siswa kelas VIII SMP negeri 6 Malang / Jasnilawati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Membaca intensif teks berita merupakan salah satu kompetensi yang dipelajari oleh siswa kelas VIII SMP berdasarkan kurikulum 2004. Hasil belajar yang diharapkan adalah siswa mampu memahami dan mendiskusikan isi teks berita melalui strategi pertanyaan resiprokal. Siswa mampu mendiskusikan dan menanggapi isi teks berita melalui strategi pertanyaan resiprokal serta siswa mampu mengkreasikan berita menjadi dialog singkat. Kenyataan di lapangan khususnya di SMP Negeri 6 Malang menunjukkan bahwa kemampuan siswa dalam membaca intensif teks berita masih perlu ditingkatkan. Hasil studi pendahuluan menunjukkan bahwa siswa mengalami kesulitan dalam hal (1) memahami isi bacaan (2) mengungkapkan pesan atau informasi yang tersirat dalam bacaan dan (3) motivasi untuk mengungkapkan pendapat yang berhubungan dengan isi bacaan. Munculnya permasalahan tersebut disebabkan oleh strategi pembelajaran yang digunakan guru di kelas belum sepenuhnya memberdayakan potensi siswa dalam proses membaca intensif. Salah satu strategi yang dapat digunakan untuk melibatkan dan memberdayakan potensi siswa dalam pembelajaran membaca intensif teks berita yaitu dengan strategi pertanyaan resiprokal yang terdiri atas tiga tahap kegiatan yaitu kegiatan eksplorasi kegiatan interpretasi dan kegiatan rekreasi. Tujuan umum penelitian ini yaitu mendiskusikan upaya meningkatkan kemampuan membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal. Tujuan khususnya yaitu (1) mendeskripsikan upaya meningkatkan perencanaan pembelajaran membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal (2) mendeskripsikan upaya meningkatkan pelaksanaan pembelajaran membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal dan (3) mendeskripsikan upaya meningkatkan evaluasi pembelajaran membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif sedangkan rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas. Rancangan penelitian tindakan kelas ini meliputi studi pendahuluan rencana tindakan pelaksanaan dan pengamatan tindakan dan refleksi tindakan. Penelitian tindakan ini dilaksanakan dalam tiga siklus. Data penelitian ini dikumpulkan melalui teknik observasi wawancara dan telaah dokumentasi. Sumber data penelitian ini adalah guru dan siswa dalam proses pembelajaran membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal yang berlangsung dari tanggal 24 April 2006 s.d 15 Mei 2006 di kelas VIII SMP Negeri 6 Malang. Instrumen yang digunakan adalah peneliti sebagai instrumen utama dan instrumen pendukung berupa pedoman observasi pedoman wawancara pedoman catatan lapangan dan pedoman penilaian membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal. Analisis data dilaksanakan berdasarkan analisis data model alir yang meliputi reduksi data penyajian data dan penarikan simpulan. Untuk menguji keabsahan simpulan data digunakan teknik ketekunan pengamatan triangulasi metode dan pengecekan sejawat. Penggunaan strategi pertanyaan resiprokal pada penelitian ini terbukti meningkatkan kinerja pembelajaran membaca intensif teks berita baik proses maupun hasil. Peningkatan proses pembelajaran membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal tergambar dalam hal (1) waktu yang digunakan untuk membaca semakin cepat (2) suasana belajar lebih hidup akrab dan saling asah asih dan asuh (3) motivasi siswa untuk belajar lebih meningkat dan (4) siswa lebih berani dan lebih percaya diri tampil di depan kelas. Peningkatan proses pembelajaran ini juga diikuti oleh peningkatan hasil belajar siswa dalam membaca intensif teks berita dengan strategi pertanyaan resiprokal. Peningkatan hasil terlihat dalam hal (1) ringkasan yang dibuat semakin jelas singkat dan padat (2) rumusan pertanyaan yang dihasilkan siswa semakin rinci dan lengkap (3) identifikasi yang dilakukan kritis (4) prediksi berita selanjutnya yang ditebak siswa semakin mendekati kebenaran dan (5) kreasi berita yang diciptakan oleh siswa semakin kreatif inovatif dan bervariasi. Berdasarkan hasil penelitian strategi pertanyaan resiprokal terbukti dapat meningkatkan kemampuan membaca intensif teks berita siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Malang. Oleh karena itu disarankan kepada guru yang mempunyai latar belakang siswanya sama dengan kondisi siswa kelas VIII SMP Negeri 6 Malang dapat menggunakan strategi pertanyaan resiprokal sebagai strategi alternatif dalam pembelajaran membaca intensif teks berita di SMP baik pada tahap perencanaan tahap pelaksanaan maupun tahap penilaian. Guru dapat melaksanakan pembelajaran membaca intensif melalui tahapan-tahapan seperti yang terdapat pada strategi pertanyaan resiprokal yakni tahap eksplorasi tahap interpretasi dan tahap rekreasi. Selain itu guru dalam melakukan penilaian hendaknya melaksanakan penilaian proses dan penilaian hasil agar data yang diperoleh lebih komprehensif. Kepada Kepala Sekolah disarankan agar memberi keleluasaan kepada guru untuk mengelola kelas lebih mandiri dan juga senantiasa memberikan motivasi kepada guru untuk melaksanakan pembelajaran dengan strategi yang lebih inovatif dan kreatif misalnya dengan cara memfasilitasi penggunaan strategi pertanyaan resiprokal dalam pembelajaran membaca intensif teks berita. kepada peneliti atau mahasiswa yang ingin mengadakan penelitian sejenis atau lanjutan agar dapat menyempurnakan kekurangan yang terdapat dalam penelitian tindakan ini sehingga menjadi lebih baik.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 29 Jun 2009 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/57909 |
Actions (login required)
View Item |