Strategi kepala sekolah dalam membangun budaya disiplin siswa berbasis militer (studi multi kasus di sekolah pada Yayasan Kartika Jaya Surabaya / Rezki Nurma Fitria - Repositori Universitas Negeri Malang

Strategi kepala sekolah dalam membangun budaya disiplin siswa berbasis militer (studi multi kasus di sekolah pada Yayasan Kartika Jaya Surabaya / Rezki Nurma Fitria

Fitria, Rezki Nurma (2017) Strategi kepala sekolah dalam membangun budaya disiplin siswa berbasis militer (studi multi kasus di sekolah pada Yayasan Kartika Jaya Surabaya / Rezki Nurma Fitria. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Fitria Rezki Nurma. 2017. Strategi Kepala Sekolah dalam Membangun Budaya Disiplin Siswa Berbasis Militer (Studi Multi Kasus di Sekolah pada Yayasan Kartika Jaya Surabaya). Tesis. Program Studi Manajemen Pendidikan Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H. Achmad Supriyanto M.Pd. M.Si. (II) Dr. H. Sultoni M.Pd. Kata Kunci strategi kepala sekolah disiplin siswa Keberhasilan dalam penyelenggaraan lembaga pendidikan sangat bergantung dengan kemampuan kepala sekolah dalam menciptakan suasana belajar yang kondusif. Kepala sekolah diharapkan mampu membuat strategi-strategi dalam memberikan inovasi untuk mendukung pembelajaran yang efektif. Salah satu upaya yang dapat dilaksanakan adalah dengan membangun budaya disiplin siswa di sekolah. Disiplin sangat penting untuk membentuk karakter siswa di sekolah. Budaya disiplin akan menjadikan siswa berperilaku tertib memahami hak dan kewajiban sebagai pelajar dan membiasakan diri siswa untuk lebih mandiri. Disiplin juga membantu siswa dalam meraih prestasi di sekolah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan budaya disiplin siswa di sekolah (2) alasan sekolah membangun budaya disiplin siswa (3) proses membangun budaya disiplin siswa (4) mendeskripsikan cara-cara yang dilakukan kepala sekolah dalam membangun budaya disiplin siswa (5) hambatan dan solusi dalam membangun budaya disiplin siswa dan (6) mendekripsikan hasil penerapan budaya disiplin siswa di SD Kartika IV-9 SMP Kartika IV-10 dan SMA Kartika IV-3 Surabaya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian studi multi kasus. Tempat penelitian di SD Kartika IV-9 SMP Kartika IV-10 dan SMA Kartika IV-3 Surabaya dilaksanakan mulai bulan Januari sampai April 2017. Narasumber penelitian terdiri atas Kepala sekolah Wakil bidang Kesiswaan guru BK Pengawas sekolah dan siswa. Pengumpulan data menggunakan observasi wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan kondensasi data penyajian data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Keabsahan data menggunakan triangulasi dengan sumber dan teknik. Hasil temuan lintas kasus menunjukkan (1) Budaya disiplin siswa terdiri dari disiplin waktu dengan hadir tepat waktu disiplin atribut sekolah dengan menggunakan atribut lengkap dan rapi disiplin penampilan dengan memotong rambut dengan rapi seperti potongan tentara bertemu guru selalu hormat menyanyikan lagu Indonesia Raya dan melafalkan Pancasila (2) alasan sekolah membangun budaya disiplin siswa karena disiplin siswa sangat penting diajarkan sejak usia dini untuk membentuk karakter siswa. Disiplin siswa sebagai modal dan pedoman untuk sukses dan latar belakang sekolah yang merupakan yayasan berbasis militer (3) proses membangun budaya disiplin dengan mengetahui karakter siswa terutama dilakukan oleh guru kelas. Membangun komunikasi yang baik dengan orang tua. Mulai masuk sekolah dikenalkan tata tertib sekolah dan dilaksanakan secara terus-menerus melalui bimbingan dan arahan dari guru. Proses membangun disiplin dimulai saat siswa melaksanakan daftar ulang dan dinyatakan diterima sebagai siswa di sekolah adanya kerja sama yang baik dari semua warga sekolah untuk menyusun tata tertib siswa (4) cara-cara yang dilakukan kepala sekolah dalam membangun budaya disiplin siswa dengan arahan terhadap guru dan siswa mengadakan rapat setiap sebulan sekali poster tentang disiplin kegiatan kultum pada pagi hari pembinaan akhlaq dan ekstrakurikuler tata tertib yang berlaku bagi semua warga sekolah kegiatan apel pagi setiap hari rabu dan budaya lima S (Senyum Sapa Salim Sopan dan Santun) (5) kendala dan solusi dalam membangun budaya disiplin siswa berupa perbedaan persepsi antara sekolah dengan orang tuasiswa solusinya dengan menjalin komunikasi melalui rapat dengan orang tua siswa. Faktor pribadi siswa dan pengaruh teman solusinya dengan pendekatan terhadap siswa agar dapat menjalin komunikasi yang baik dengan siswa. Faktor keluarga orang tua yang kurang memperhatikan kegiatan anak di rumah solusinya dengan membimbing siswa dan memanggil orang tua siswa ke sekolah (6) hasil penerapan budaya disiplin siswa di sekolah sudah berjalan lancar dan baik karena mendapat dukungan dan keterlibatan dari seluruh warga sekolah. Kepala sekolah selalu mengawasi dan memberikan arahan kepada guru dan siswa untuk menciptakan suasana pembelajaran yang kondusif. Sekolah juga mendapatkan penilaian positif dari masyarakat. Saran-saran yang dapat dikemukakan oleh peneliti adalah (1) bagi Dinas Pendidikan Kota Surabaya hendaknya memberikan bentuk apresiasi terhadap sekolah-sekolah yang menjunjung tinggi nilai-nilai disiplin agar dapat mendorong sekolah lain agar dapat meningkatkan disiplin siswanya (2) bagi Kepala sekolah hendaknya mampu memberikan semangat dan inovasi untuk lebih memperbaiki pengelolaan disiplin di sekolah memberikan gagasan-gagasan baru kepada guru agar lebih terampil dalam menghadapi perilaku siswa di sekolah memberikan teladan kepada siswa untuk selalu menaati peraturan yang berlaku (3) bagi Guru hendaknya selalu mengamati perkembangan siswa di sekolah mengamati perilaku anak didiknya dan selalu memberikan bimbingan memotivasi mereka untuk selalu menaati peraturan bekerja sama dengan kepala sekolah dan menjalin komunikasi yang baik dengan orang tua siswa untuk mengetahui perkembangan peserta didik (4) bagi siswa hendaknya mengetahui batasan-batasan di sekolah mematuhi tata tertib yang sudah dibuat berusaha menjauhkan diri dari faktor-faktor yang dapat memungkinkan terjadiya pelanggaran disiplin dan (5) bagi peneliti lain penelitian ini dapat dijadikan referensi dan informasi untuk menambah pengetahuan juga sebagai bahan perbandingan dalam melakukan penelitian lanjutan khususnya untuk menyempurnakan penelitian ini dengan setting yang berbeda.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Administrasi Pendidikan (AP) > S2 Manajemen Pendidikan
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 14 Jul 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/57624

Actions (login required)

View Item View Item