Pengembangan paket pembelajaran pendidikan kewarganegaraan dengan model Degeng untuk siswa kelas VIII di SMP Negeri 5 Sawoo Kabupaten Ponorogo / Ambiro Puji Asmaroini - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan paket pembelajaran pendidikan kewarganegaraan dengan model Degeng untuk siswa kelas VIII di SMP Negeri 5 Sawoo Kabupaten Ponorogo / Ambiro Puji Asmaroini

Asmaroini, Ambiro Puji (2014) Pengembangan paket pembelajaran pendidikan kewarganegaraan dengan model Degeng untuk siswa kelas VIII di SMP Negeri 5 Sawoo Kabupaten Ponorogo / Ambiro Puji Asmaroini. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Asmaroini Ambiro Puji. 2014. Pengembangan Paket Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dengan Model Degeng untuk Siswa Kelas VIII di SMP Negeri 5 Sawoo Kabupaten Ponorogo. Tesis. Program Studi Teknologi Pembelajaran Pascasarjana Universitas Negeri Malang Pembimbing (I) Prof. Dr. I Nyoman Sudana Degeng M.Pd. (II) Dr. Sihkabuden M.Pd. Kata Kunci Pengembangan paket pembelajaran pendidikan kewarganegaraan model Degeng. Pendidikan Kewarganegaraan pada hakikatnya merupakan pendidikan yang mengarah pada terbentuknya warga negara yang baik dan bertanggung jawab berdasarkan nilai-nilai dan dasar negara Pancasila atau dengan perkataan lain merupakan pendidikan Pancasila dalam praktek. Pengembangan ini dilakukan untuk memperbaiki pembelajaran yang menggunakan bahan ajar yang tidak sesui dengan karakteristik siswa dan dibuktikan dengan rendahnya nilai PKn. Pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan (1) Paket pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan sesuai dengan kondisi siswa seperti yang dipaparkan dalam latar belakang yaitu menggunakan desain pembelajaran Model Degeng dan strategi mengorganisasikan isi dengan Model Elaborasi. (2) Paket pembelajaran yang dikembangan mampu memenuhi kelayakan atau valid untuk digunakan dalam pembelajaran. (3) Paket pembelajaran yang dikembangakan secara efektif efisien dan menarik untuk digunakan dalam kegiatan belajar mengajar. Metode pengembangan yang digunakan dengan desain pengembangan Model Degeng. Proses pengembangan paket pembelajaran yaitu analisis tujuan dan karakteristik bidang studi analisis sumber belajar (kendala) analisis karakteristik pebelajar menetapkan tujuan dan isi pembelajaran menetapkan strategi pengorganisasian pembelajaran menetapkan strategi penyampaian menetapkan strategi pengelolaan dan pengukuran hasil pembelajaran. Subjek uji coba terdiri dari (1) review ahli (2) uji coba perseorangan (3) uji coba kelompok kecil dan (4) uji coba lapangan. Instrumen yang akan dipergunakan untuk pengumpulan data adalah dokumentasi hasil observasi konsultasi dan angket. Hasil dari penelitian ini adalah (1) paket pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik pebelajar (2) paket pembelajaran tersebut valid digunakan dalam proses belajar mengajar (3) berdasarkan daftar nilai ujian siswa kelas VIII A maka semua siswa dinyatakan tuntas dengan kriteria ketuntasan minimal 75 maka bahan ajar Pendidikan Kewarganegaraan dengan Model Degeng tersebut efektif. Persentase tingkat pencapaian efisiensi bahan ajar adalah 89 5 %. Setelah dikonversikan dengan tabel tingkat efisiensi bahan ajar ini termasuk dalam kriteria sangat efisien. Persentase tingkat pencapaian efisiensi panduan pebelajar adalah 87 8 %. Setelah dikonversikan dengan tabel tingkat efisiensi panduan pebelajar ini termasuk dalam kriteria sangat efisien. Persentase tingkat pencapaian kemenarikan bahan ajar adalah 78 8 %. Setelah dikonversikan dengan tabel tingkat kemenarikan bahan ajar ini termasuk dalam kriteria sangat menarik. Persentase tingkat pencapaian kemenarikan panduan pebelajar adalah 79 3 %. Setelah dikonversikan dengan tabel tingkat kemenarikan panduan pebelajar ini termasuk dalam kriteria sangat menarik. Berdasarkan ringkasan pengembangan maka diajukan saran (1) Pemanfaatan Bagi pembelajar mata pelajaran PKn dengan tersedianya paket pembelajaran ini dapat dipakai sebagai bahan alternatif arahan dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan dan mengoptimalkan hasil pembelajaran. (2) Bagi pebelajar paket pembelajaran PKn ini diharapkan dapat menyediakan sumber belajar yang memfasilitasi belajar dapat dipahami dan dapat membangkitkan motivasi belajar karena kegiatan dan penyajiannya disesuaikan dengan kebutuhan dan karakteristik pebelajar dan sebagai salah satu sumber belajar yang dapat mengoptimalkan proses pembelajaran sehingga hasil belajar dapat meningkat. (3) Pengembangan produk lebih lanjut Paket pembelajaran PKn perlu didesain lagi agar tampilannya lebih menarik. Perlu adanya variasi gambar atau layoutnya agar tampilannya lebih menarik. Paket pembelajaran perlu diperbesar ukurannya paper size dari B5 menjadi ukuran A4 agar paket pembelajaran tidak terlihat terlalu padat dan kecil.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S2 Teknologi Pembelajaran
Depositing User: library UM
Date Deposited: 14 Mar 2014 04:29
Last Modified: 09 Sep 2014 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/57178

Actions (login required)

View Item View Item