Iswati, Nurul (2018) Pengembangan Modul Berbasis Sejarah Lokal Makam Troloyo sebagai Hasil Kebudayaan Islam dalam Pembelajaran Sejarah Kelas X di SMAN 1 Kutorejo Kabupaten Mojokerto / Nurul Iswati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Iswati Nurul. Pengembangan Modul Berbasis Sejarah Lokal Makam Troloyo sebagai Hasil Kebudayaan Islam dalam Pembelajaran Sejarah Kelas X di SMAN 1 Kutorejo. Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing Drs. Slamet Sujud P.J. M.Hum. Kata Kunci modul sejarah lokal Makam Troloyo. Matapelajaran sejarah sangat penting untuk diajarkan kepada peserta didik. Melalui sejarah peserta didik dapat mengenal kehidupan bangsanya secara lebih baik dan mempersiapkan kehidupan pribadi dan bangsanya yang lebih siap untuk jangka selanjutnya. Di sekolah matapelajaran sejarah kurang diminati oleh peserta didik karena kurangnya variasi bahan ajar yang digunakan. Di SMAN 1 Kutorejo matapelajaran sejarah hanya menggunakan buku paket dan Lembar Kerja Siswa (LKS). Keterbatasan bahan ajar yang dimiliki peserta didik akan mempengaruhi daya tarik peserta didik dalam belajar sejarah selain itu pengetahuan yang dimiliki peserta didik hanya terbatas pada LKS dan buku paket saja. Oleh karena itu keberadaan bahan ajar sangat penting dalam kegiatan belajar sejarah. Salah satu bahan ajar yang dapat dijadikan penunjang matapelajaran sejarah adalah modul. Modul merupakan salah satu bahan ajar yang mampu membuat peserta didik belajar secara mandiri. Berdasarkan penjabaran di atas penulis melakukan penelitian dan pengembangan bahan ajar dengan tujuan menghasilkan produk berupa modul berbasis sejarah lokal Makam Troloyo sebagai hasil kebudayaan Islam dalam pembelajaran sejarah kelas X di SMAN 1 Kutorejo. Selain itu juga untuk mengetahui validitas modul Makam Troloyo sebagai hasil kebudayaan Islam dalam pembelajaran sejarah kelas X di SMAN 1 Kutorejo. Model penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model penelitian dan pengembangan menurut Sugiyono (2015). Model penelitian ini memiliki sepuluh tahap akan tetapi dalam penelitian ini hanya digunakan sembilan tahap yaitu (1) potensi dan masalah (2) pengumpulan data (3) desain produk (4) validasi desain (5) revisi desain (6) uji coba produk (7) revisi desain (8) uji coba pemakaian (9) revisi produk dan (10) produksi akhir. Instrumen pengumpulan data yang digunakan berupa lembar validasi dari ahli materi guru ahli materi dan ahli media serta angket respon peserta didik terhadap modul. Penelitian dan pengembangan bahan ajar ini menghasilkan modul berbasis sejarah lokal dengan materi Makam Troloyo sebagai hasil kebudayaan Islam. validitas dari modul Makam Troloyo sudah terbukti dengan dilakukannya validasi dari para ahli dan uji coba. Berdasarkan hasil validasi dan uji coba modul Makam Troloyo diperoleh hasil 98 2% dari hasil validasi materi 85 4% dari hasil validasi guru ahli materi dan 78 8% dari ahli media. Sedangkan hasil dari uji coba kelompok kecil diperoleh hasil 91% dan kelompok besar diperoleh hasil 90%. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari angket validasi materi validasi media dan respon peserta didik modul Makam Troloyo sangat valid digunakan pada matapelajaran sejarah kelas X SMAN 1 Kutorejo.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 06 Apr 2018 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2018 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/55301 |
Actions (login required)
 |
View Item |