Pemakaian busana muslimah serta perilaku personal dan sosial mahasiswa Universitas Negeri Malang / Ika Fauziah Rochmawati - Repositori Universitas Negeri Malang

Pemakaian busana muslimah serta perilaku personal dan sosial mahasiswa Universitas Negeri Malang / Ika Fauziah Rochmawati

Rochmawati, Ika Fauziah (2010) Pemakaian busana muslimah serta perilaku personal dan sosial mahasiswa Universitas Negeri Malang / Ika Fauziah Rochmawati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Rocmawati Ika Fauziah. 2008. Busana Muslimah Serta Perilaku Personal dan Sosial Mahasiswi Pemakai Busana Muslimah di Universitas Negeri Malang. Skripsi Jurusan Pendidikan Sejarah Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dra. Hj. Sri Sumartini M.Si. (II) Dr. Hj. Siti Malikhah Towaf M.A. Kata kunci busana muslimah perilaku personal perilaku sosial Busana muslimah dijadikan sebagai simbol kesalehan kesopanan dan keteguhan iman bagi seorang muslimah. Pada awal tahun 80-an busana muslimah adalah suatu hal yang asing sehingga muslimah yang mengenakannya menjadi sorotan masyarakat. Namun dengan dicabutnya SK menteri tentang peraturan seragam sekolah sehingga busana muslimah mulai banyak digemari. Dan saat ini busana muslimah bukanlah suatu hal yang asing dan hadir lebih menarik dengan berbagai corak dan model. Hal ini memunculkan pertanyaan apakah hal ini merupakan bagian dari kesadaran muslimah terhadap kewajiban menutup aurat ataukah sebagai trend mode yang sedang diikuti. Tulisan yang berjudul Busana Muslimah Serta Perilaku Personal dan Sosial Mahasiswi Pemakai Busana Muslimah Universitas Negeri Malang ini akan mengangkat permasalahan antara lain (1) faktor-faktor yang melatar belakangi pemakaian busana muslimah oleh mahasiswi pemakai busana muslimah di Universitas Negeri Malang (UM). (2) kaitan antara pemahaman pemakaian busana muslimah dengan variasi busana muslimah di UM. (3) perilaku personal mahasiswi pemakai busana muslimah di UM.(4) perilaku sosial mahasiswi pemakai busana muslimah di UM. Sedangkan penelitian ini bertujuan (1) untuk mengetahui faktor yang melatar belakangi pemakaian busana muslimah oleh mahasiswi di UM. (2) untuk mengetahui kaitan antara pemahaman pemakaian busana muslimah dengan variasi busana muslimah di UM (3) untuk mengetahui perilaku personal mahasiswi pemakai busana muslimah di UM. (4) untuk mengetahui perilaku sosial mahasiswi pemakai busana muslimah di UM. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk mendapatkan data yang diinginkan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi dan wawancara. Adapun analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif yang memberikan gambaran secara kontinyu dari awal hingga akhir untuk mendapatkan deskripsi mengenai faktor-faktor yang melatar belakangi mahasiswi UM sehingga ia memilih untuk mengenakan busana muslimah variasi busana muslimah perilaku personal mahasiswi pemakai busana muslimah perilaku sosial mahasiswi pemakai busana muslimah di UM. Sedangkan untuk pengecekan keabsahan temuan menggunakan perpanjangan keikutsertaan ketekunan pengamatan dan triangulasi. Peneliti membandingkan sumber yaitu antara wawancara informan data observasi di lapangan dan dengan pendapat para tokoh. Hasil penelitian ini antara lain peneliti memperoleh (A) faktor-faktor yang melatar belakangi pemakaian busana muslimah oleh mahasiswi di UM yaitu faktor internal diantaranya (a) sarana mendapatkan ketengan batin dengan menjalankan perintah menutup aurat. (b) Sarana perbaikan diri. Salah satu bentuk ii usaha untuk menjadikan pribadi yang lebih tertata dan lebih baik. (c) Adanya manfaat yakni terlindung dari radiasi sinar ultra violet rasa aman dan percaya diri. (d) Adanya unsur kesenangan keinginan agar terlihat lebih cantik dan modis. Faktor eksternal yaitu latar belakang keluarga yakni kondisi religiusitas kedekatan kemandirian dalam keluarga dan keharmonisan keluarga. Lingkungan pergaulan yakni pergaulan dalam kampus organisasi dan tempat kost.sangat mempengaruhi perilaku seseorang. (B) variasi busana muslimah mahasiswi di UM. yaitu (a) jilbab gaul sebutan untuk busana muslimah yang modis yang terkadang cenderung minimalis baju ketat rok/celana ketat serta kerudung kecil. (b) busana muslimah biasa memiliki ciri yakni kerudung yang dikenakan menjulur sampai ke dada dan tidak tipis tidak membentuk lekuk tubuh dan tidak menyerupai pakaian suatu kaum (b) jilbab dan kerudung (jilbaber) memiliki ciri yaitu menutup seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan bahan yang digunakan harus tebal dan tidak transparan tidak untuk menampakkan kecantikan tidak menggunakan parfum di luar rumah model busana tidak menyerupai suatu kaum tidak untuk mendapatkan popularitas. Adapun tentang cadar ada perbedaan pendapat tentang hukum memakainya yaitu wajib sunah dan mubah. (C) Perilaku personal mahasiswi pemakai busana muslimah di UM yaitu (a) tidak merasakan perubahan yang berarti dalam hidupnya (b) merasakan perubahan dalam kehidupan spiritualnya yaitu lebih terpacu untuk mendalami ilmu agama berusaha untuk mengendalikan diri agar dapat melaksanakan perintah dan anjuran serta menjauhi larangan agama. (D) Perilaku sosial mahasiswi pemakai busana muslimah di UM. (a) Jilbab gaul dalam interaksi sosial tidak mengalami perubahan yang berarti. Namun ada beberapa perilaku menyimpang yakni untuk menutupi aib. Adanya pemahaman lebih baik tidak berkerudung tetapi berkelakuan baik dan sopan. (b) Busana muslimah biasa mereka memahami busana muslimah sebagai suatu kewajiban yang sudah mentradisi (c) Jilbaber yaitu adanya keyakinan bahwa setiap perbuatan terikat dengan hukum syara mereka lebih berhati-hati dalam melakukan perbuatan. Hal ini menyebabkan munculnya prasangka bahwa mereka eklusif. Dari hasil penelitian di sarankan kepada para pemakai busana muslimah dan masyarakat umum agar tida muncul stigma negatif tentang pemakai busana muslimah seyogyanya para pemakai busana muslimah lebih terbuka kepada masyarakat dan memberikan pengertian kepada masyarakat tentang alasn mereka berbusana muslimah. Sedangkan untuk masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan budaya asing yang menyerukan kebebasan tidak hanya mengikuti mode tanpa landasan yang kuat. Selain itu masyarakat hendaknya tidak termakan isu-isu yang mendeskreditkan muslimah yang ingin menjalankan kewajiban secara sempurna sehingga tercipta kerukunan yang diidamkan.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah
Depositing User: library UM
Date Deposited: 02 Mar 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/54459

Actions (login required)

View Item View Item