Kajian beton geopolymer yang ditambah serat gelas yang bertujuan untuk meningkatkan sifat mekaniknya / Alfanzha K. Lagranaldi - Repositori Universitas Negeri Malang

Kajian beton geopolymer yang ditambah serat gelas yang bertujuan untuk meningkatkan sifat mekaniknya / Alfanzha K. Lagranaldi

Lagranaldi, Alfanzha K. (2018) Kajian beton geopolymer yang ditambah serat gelas yang bertujuan untuk meningkatkan sifat mekaniknya / Alfanzha K. Lagranaldi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

vi RINGKASAN Lagranaldi Alfanzha Kharrazi. 2018. Kajian Beton Geopolimer yang Ditambah Serat Gelas yang Bertujuan Untuk Meningkatkan Sifat Mekaniknya. Skripsi Program Studi S1 Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Adjib Karjanto S.T. M.T. (II) Drs. Boedya Djatmika S.T. M.T. Kata Kunci Beton Geopolymer Beton Serat Sifat Mekanik Fly Ash Serat Gelas. Untuk membangun konstruksi di pelabuhan diperlukan material yang tahan korosi air laut dan kuat terhadap gaya lateral dari gelombang air laut. Beton geopolimer memiliki ketahanan terhadap air laut namun kuat tarik belahnya rendah. Serat gelas memiliki nilai modulus elastisitas yang tinggi dan tersusun dari kaca. Penambahan serat gelas kedalam beton geopolimer diharapkan akan meningkatkan sifat mekaniknya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) Kinerja sifat fisik beton geopolimer dengan uji porositas beton (2) Hasil sifat mekanik beton geopolimer yang menyangkut kuat tekan kuat tarik belah dan modulus elastisitas (3) Kadar optimum penambahan fiberglass kedalam beton geopolimer. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen laboraturium. Sampel yang digunakan berjumlah 100 benda uji berbentuk silinder dengan diameter 7 5 cm x 15 cm dan 16 benda uji berbentuk silinder dengan diameter 15 cm x 30 cm. Dalam penelitian ini beton geopolimer menggunakan fly ash tipe F dari Paiton. Larutan alkali yang digunakan adalah NaOH 8 M dan Na2SiO3 dengan perbandingan 1 5. Fiberglass yang ditambahkan kedalam beton geopolimer berjenis alkali-resistant glass dengan kadar 0% 0 2% 0 4% dan 0 6% dari berat beton. Pengujian sifat fisik yang dilakukan adalah uji porositas beton. Sedangkan Pengujian sifat mekanik berupa kuat tekan beton kuat tarik belah beton dan modulus elastisitas beton. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh empat simpulan hasil penelitian sebagai berikut (1) Sifat fisik dengan uji porositas pada beton geopolimer NaOH 8 M menunjukan bahwa campuran beton dengan kadar fiberglass 0% 0 2% 0 4% dan 0 6% memiliki nilai porositas antara 9 56% sampai 12 19% dengan nilai terendah 9 56% pada kadar 0 2% dan nilai tertinggi 12 19% pada kadar 0 6% (2) Nilai kuat tekan beton geopolimer pada umur 28 hari untuk kadar fiberglass 0% 0 2% 0 4% dan 0 6% berturut-turut sebesar 16 720 MPa 19 249 MPa 20 580 MPa dan 18 693 MPa. Nilai kuat tarik belah beton geopolimer untuk kadar fiberglass 0% 0 2% 0 4% dan 0 6% berturut-turut sebesar 6 931 MPa 7 522 MPa 10 675 MPa dan 7 002 MPa. Nilai modulus elastisitas beton geopolimer untuk kadar fiberglass 0% 0 2% 0 4% dan 0 6% berturut-turut sebesar 15.186 661 MPa 20.530 761 MPa 22.128 983 MPa dan 18.728 112 MPa (3) Berdasarkan hasil pengujian sifat fisik dan mekanik beton geopolimer NaOH 8 M kadar serat gelas yang optimal untuk ditambahkan kedalam campuran beton adalah 0 4% dari berat beton.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 31 Dec 2018 04:29
Last Modified: 09 Sep 2018 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/45508

Actions (login required)

View Item View Item