Halista, Yusrina Syifa (2017) Analisis kinerja keuangan sebelum dan setelah stock buyback / Yusrina Syifa Halista. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Halista Yusrina Syifa. 2016. Analisis Kinerja Keuangan Sebelum dan Setelah Stock Buyback. Skripsi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. H. Cipto Wardoyo S.E. M.Pd M.Si. Ak CA. (II) Dr. Nurika Restuningdiah S.E. M.Si. Ak CA. Kata kunci pembelian kembali saham stock buyback kinerja keuangan Pembelian kembali saham (stock buyback) merupakan salah satu aksi korporasi dimana perusahaan membeli kembali sejumlah saham beredar yang dimiliki oleh pemegang saham. Pemegang saham dapat memilih untuk menjual saham yang dimiliki atau tetap menyimpannya. Aktualisasi pembelian kembali saham merupakan keputusan yang penting karena sejumlah kas akan digunakan untuk mendanai pembelian kembali saham. Hal ini dapat mengganggu kegiatan operasi perusahaan jika tidak dipertimbangkan dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja perusahaan sebelum dan setelah aktualisasi pembelian kembali saham dinilai menggunakan Return on Assets (ROA) Return on Equity (ROE) Earnings per Share (EPS) Price Earnings Ratio (PER) dan Economic Value Added (EVA). Penelitian ini termasuk penelitian event study. Terdapat 46 program aktualisasi pembelian kembali saham selama 2011 2015. Periode penelitian adalah satu triwulan sebelum aktualisasi pembelian kembali saham dan satu triwulan setelah aktualisasi pembelian kembali saham. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test dan Paired T-Test. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh lima temuan sebagai berikut. Pertama variabel ROA mengalami penurunan secara signifikan setelah aktualisasi pembelian kembali saham.Kedua variabel ROE tidak mengalami kenaikan secara signifikan setelah aktualisasi pembelian kembali saham.Ketiga variabel EPS tidak mengalami kenaikan secara signifikan setelah perusahaan melakukan pembelian kembali saham.Keempat variabel PER tidak mengalami perubahan secara signifikan setelah perusahaan melakukan aktualisasi pembelian kembali saham. Kelima variabel EVA tidak mengalami perubahan secara signifikan setelah aktualisasi pembelian kembali saham. Berdasarkan hasil temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelian kembali saham dilakukan sebagai salah satu cara untuk mendistribusikan sejumlah kas kepada shareholders karena adanya ketidakpastian mengenai kinerja perusahaan di masa yang akan dating. Penelitian selanjutnya dapat menggunakan model penilaian berdasar nilai (value based management) seperti MVA CVA ataupun SVA sehingga diperoleh informasi yang lebih komprehensif mengenai aktualisasi pembelian kembali saham.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5601 Accounting |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Akuntansi (AKU) > S1 Akuntansi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 05 Apr 2017 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2017 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/37210 |
Actions (login required)
View Item |