Laksana, Agus Setia Dwi (2009) Lembar kerja siswa (LKS) sebagai assement alternatif antuk meningkatkan motivasi belajar dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 2 semester I SMA Negeri 1 Sumenep / Agus Setia Dwi Laksana. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Berdasarkan hasil observasi peneliti di kelas XI IPS 2 semester I SMA Negeri 1 Sumenep proses pembelajaran mata pelajaran akuntansi sebesar 80% dilaksanakan dengan metode ceramah. Metode konvensional seperti ini menjadikan guru sebagai satu-satunya sumber informasi atau sumber belajar. Sehingga siswa merasa bosan dalam mengikuti pembelajaran. Variasi dalam penerapan model pembelajaran perlu dilakukan untuk meningkatkan motivasi belajar dan prestasi belajar siswa. Motivasi bertujuan agar siswa aktif kreatif dan memiliki sifat ilmiah dalam memecahkan suatu persoalan serta berani mengmukakan pendapat. Pembelajaran yang memberikan peran kepada siswa dapat dilakukan melalui berbagai pendekatan salah satunya adalah dengan pembelajaran yang menggunakan LKS dan metode pembelajaran kooperatif NHT (Numbered Head Together). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk (1) Untuk menjelaskan penggunaan LKS sebagai asesmen alternatif dalam meningkatkan motivasi belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 2 semester I SMA Negeri 1 Sumenep (2) Untuk menjelaskan penggunaan LKS sebagai asesmen alternatif dalam meningkatkan prestasi belajar akuntansi siswa kelas XI IPS 2 semester I SMA Negeri 1 Sumenep. Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS 2 semester I SMA Negeri 1 Sumenep. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan dua siklus dan empat tahapan yaitu (1) Perencanaan (2) Pelaksanaan (3) Pengamatan (4) Refleksi. Menggunakan dua instrumen yaitu (1) Lembar tes (2) Lembar pedoman wawancara menggunakan lima cara dalam pengumulan data yaitu (1) Observasi (2) Wawancara (3) Catatan lapangan (4) Tes (5) Dokumentasi. Analisi data dalam penelitian ini menggunkan tiga cara yaitu reduksi data paparan data dan penyimpulan data. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh tiga observer (pengamat) tentang motivasi siswa pada siklus I menunjukkan jumlah skor pengamat I adalah 49 denga skor maksimal 60 pengamat II mendapatkan jumlah skor 50 dengan skor maksimal 60 dan pengamat III memperoleh skor 46 dengan skor maksimal 60. Berdasarkan data di atas jumlah seluruh skor yang diperoleh adalah 145 skor maksimal adalah 120 sehingga skor rata-rata dapat dihitung sebagai berikut 145 /180 X 100% 80 56%. Berdasarkan kriteria keberhasilan tindakan kegiatan peneliti pada siklus I termasuk kategori A dengan kualifikasi sangat baik. Dengan demikian dalam pelaksanaan siklus I sudah dilaksanakan dengan baik meskipun belum sempurna 100%. Pada siklus II menunjukkan jumlah skor pengamat I adalah 54 dengan skor maksimal 60 pengamat II mendapatkan jumlah skor 52 dengan skor maksimal 60 dan pengamat III mendapatkan jumlah skor 54 dengan skor maksimal 60. Berdasarkan data di atas jumlah seluruh skor yang diperoleh adalah 160 dengan skor maksimal adalah 180 sehingga skor rata-rata dapat dihitung sebagai berikut 160/180 X 100 88 89%. Berdasarkan kriteria keberhasilan tindakan kegiatan peneliti pada siklus II termasuk dalam kategori A dengan kualifikasi sangat baik. Taraf keberhasilan aktivitas siswa dalam tindakan pembelajaran kooperatif dengan metode NHT dan perangkat pembelajaran LKS pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 8 33%. Hal tersebut menunjukkan bahwa pelaksanaan tindakan pada siklus II lebih baik dari siklus I sehingga diketahui bahwa motivasi belajar siswa mengalami peningkatan pada siklus II. Prestasi belajar siswa pada post tes siklus I rata-rata hasil belajar siswa adalah 81 75. Pada post tes siklus II rata-rata hasil belajar siswa adalah 84 86 mengalami peningkatan sebesar 3 11. Hal tersebut menunjukkan prestasi belajar siswa mengalami peningkatan pada siklus II. Dari hasil tes siswa post tes yang dilaksanakan pada siklus I dan siklus II menunjukkan prestasi siswa yang meningkat. Hal tersebut dapat ditunjukkan dengan nilai rata-rata yang meningkat baik secara individual ataupun klaksikal. Berdasarkan hasil penelitian ini saran yang diberikan adalah (1) bagi guru mata pelajaran Akuntansi SMA Negeri 1 Sumenep dianjurkan menggunakan pembelajaran dengan bantuan LKS dan metode pembelajaran kooperarif NHT terutama pada materi yang terdapat banyak hitungan. Pada pelaksanaan pembelajaran ini hendaknya guru pada awal kegiatan pembelajaran menjelaskan strategi pembelajaran yang akan digunakan sejelas mungkin agar hambatan tidak terjadi pada pertemuan berikutnya (2) Guru harus memberikan bimbingan dan motivasi kepada siswa yang memiliki kemampuan lebih rendah dan pasif pada saat kegiatan belajar mengajar (3) Bagi peneliti berikutnya disarankan untuk melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan dan menerapkan pembelajaran dengan bantuan LKS dan strategi pembelajaran kooperatif NHT untuk standar kompetensi yang lain.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Akuntansi (AKU) > S1 Pendidikan Akuntansi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 20 Aug 2009 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/34232 |
Actions (login required)
View Item |