Muthmainah, Fajriya (2009) Penerapan model pembelajaran think-pair-share untuk meningkatkan kemampuan bertanya, kemampuan menjawab dan hasil belajar siswa kelas XI/IPS 4 MAN Kota Blitar tahun ajaran 2007/2008 pada mata pelajaran akuntansi / Fajriya Muthmainah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Pembelajaran di kelas merupakan suatu proses yang terdiri dari berbagai kegiatan yang bertujuan untuk membelajarkan siswa. Di dalam proses tersebut diperlukan adanya model pembelajaran yang tepat sehingga kegiatan yang dilakukan dapat diarahkan untuk mencapai tujuan belajar yang diinginkan. Think-pair-share merupakan model pembelajaran yang dimulai dengan mengajukan suatu pertanyaan siswa diajak berfikir untuk menjawab pertanyaan tersebut (think) kemudian berdiskusi secara berpasangan untuk saling membantu satu sama lain (pair) dan diakhiri dengan berbagi jawaban dalam satu kelas (share). Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah meningkatnya kemampuan bertanya menjawab dan hasil belajar siswa. Penilaian kemampuan bertanya meliputi aspek kualitas pertanyaan relevansi bahasa dan frekuensi. Penilaian kemampuan menjawab meliputi aspek kebenaran jawaban relevansi bahasa dan frekuensi. Sedangkan hasil belajar siswa diukur dari ranah kognitif. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas dan dilakukan dalam dua siklus yaitu selama bulan Maret-Mei 2008. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang bersumber langsung dari subjek penelitian yaitu siswa kelas XI/IPS 4 MAN Kota Blitar. Teknik pengumpulan data adalah observasi dokumentasi wawancara tes tertulis dan catatan lapangan. Sedangkan teknik analisis data terdiri dari tahap reduksi data penyajian atau paparan data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan kemampuan bertanya siswa dari 65 25% pada siklus I menjadi 74 22% pada siklus II (skala 0%-100%). Kemampuan menjawab siswa juga meningkat dari 78 13% pada siklus I menjadi 84 82% pada siklus II (skala 0%-100%). Hasil belajar pada ranah kognitif yang semula rata-ratanya hanya 59 884 pada saat sebelum tindakan menjadi 62 738 pada siklus I dan menjadi 75 037 pada siklus II (skala 0 100). Dalam penerapan model pembelajaran ini disarankan agar guru meningkatkan kegiatannya untuk mengamati dan membimbing siswa terutama pada tahap pair yang masih seringkali dimanfaatkan siswa untuk mengobrol. Untuk penelitian selanjutnya hendaknya hasil belajar siswa tidak hanya di ukur dari ranah kognitif melainkan juga dari ranah afektif dan psikomotorik.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Akuntansi (AKU) > S1 Pendidikan Akuntansi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 04 Aug 2009 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2009 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/34157 |
Actions (login required)
View Item |