Analisis performa sistem photovoltaic thermal (PVT) menggunakan pendingin nanofluida multi-walled carbon nanotubes (MWCNTs) &ndash; air dengan variasi surfaktan / Risma Zainal Abidin</p> - Repositori Universitas Negeri Malang

Analisis performa sistem photovoltaic thermal (PVT) menggunakan pendingin nanofluida multi-walled carbon nanotubes (MWCNTs) &ndash; air dengan variasi surfaktan / Risma Zainal Abidin</p>

Abidin, Risma Zainal (2023) Analisis performa sistem photovoltaic thermal (PVT) menggunakan pendingin nanofluida multi-walled carbon nanotubes (MWCNTs) &ndash; air dengan variasi surfaktan / Risma Zainal Abidin</p>. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Berbagai teknologi dan aplikasi berbasis energi surya telah dikembangkan sebagai sumber energi alternatif contohnya Photovoltaic Thermal (PVT). PVT merupakan alat yang mengubah radiasi matahari menjadi listrik dan panas secara bersamaan. Meningkatnya temperatur PVT dapat mengurangi efisiensi dan perlu diatasi dengan menggunakan pendinginan nanofluida. Nanofluida dengan nanopartikel multi-walled carbon nanotubes (MWCNTs) dipilih karena memiliki sifat termofisik yang baik. Penambahan surfaktan dilakukan untuk meningkatkan stabilitas dari nanofluida. Surfaktan yang berbeda-beda digunakan untuk mengetahui nanofluida yang optimal agar meningkatkan efisiensi PVT. Penelitian ini membahas tentang penggunaan pendinginan campuran air destilasi 1000 ml dan MWCNTs 0 1 % dengan surfaktan cetyl trimethyl ammonium bromide (CTAB) sodium dodecyl sulfate (SDS) dan poly vinyl pyrrolidone (PVP) masing-masing 0 1 % terhadap sifat termofisik nanofluida dan performa sistem PVT. Alat disinari selama 45 menit dengan intensitas cahaya sebesar 1200 W/m2 untuk mengetahui pengaruh lama waktu penyinaran terhadap efisiensi termal dan elektrik dari PVT. Hasil dari penelitian ini adalah nanofluida dengan PVP memiliki efisiensi termal dan elektrik terbaik diikuti oleh CTAB tanpa surfaktan SDS dan terakhir air destilasi. Semakin lama waktu grafik efisiensi termal cenderung menurun disebabkan oleh pendinginan yang semakin tidak efektif. Sedangkan efisiensi elektrik yang dihasilkan naik hingga titik tertentu kemudian turun. Kenaikan disebabkan semakin banyak foton yang diserap dan penurunan diakibatkan oleh permukaan PVT yang menjadi panas. Dapat disimpulkan bahwa penambahan nanopartikel dan surfaktan pada fluida dasar dapat menambah nilai efisiensi dari PVT. Untuk menambah nilai efisiensi PVT diperlukan nanofluida yang memiliki stabilitas yang tinggi densitas yang tinggi viskositas yang rendah kalor jenis yang kecil dan konduktivitas termal yang tinggi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Teknik Mesin
Depositing User: library UM
Date Deposited: 16 May 2023 04:29
Last Modified: 09 Sep 2023 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/291686

Actions (login required)

View Item View Item