Cikargesa, Citali (2023) Analisis performa Photovoltaic Thermal menggunakan Hybrid Nanofluida Titanium Dioxide/Aluminium Oxide (Tio2/Al2O3) dengan variasi waktu penyinaran / Citali Cikargesa. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Cikargesa Citali 2023. Analisis Performa Photovoltaic Thermal (PVT) Menggunakan Hybrid Nanofluida Titanium Dioxide/Aluminium Oxide (TiO2/Al2O3) Dengan Variasi Waktu Penyinaran. Skripsi. Departemen Teknik Mesin dan Industri Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Rr. Poppy Puspitasari S.Pd M.T. Ph.D. (II) Avita Ayu Permanasari S.T. M.T. Kata Kunci Photovoltaic Thermal Titanium Dioxide Aluminium Oxide Hybrid Nanofluida Efisiensi Termal Efisiensi Elektrik. Energi matahari serta penerapan teknologi terbaru dapat mengubah energi matahari menjadi energi dalam bentuk listrik dan thermal (panas). Perangkat yang menghubungkan dua kegunaan tersebut disebut photovoltaic thermal (PVT). Potensi berkurangnya efisiensi photovoltaic adalah suhu yang tinggi bisa menyebabkan efisiensi listrik yang dihasilkan menjadi rendah sehingga diperlukan pendingin yang berguna untuk menyerap suhu menghasilkan peningkatan efisiensi photovoltaic selain itu penambahan pendingin suhu menghasilkan pulihnya sebagian energi yang hilang sebagai panas. Nanofluida merupakan fluida yang mempunyai konduktivitas termal yang tinggi dibandingkan dengan fluida dasar. Keuntungan dari dua nanopartikel dapat kita ambil dengan menghybrid nanofluida. Penelitian ini membahas tentang keefektifan penggunaan hybrid nanofluida dibandingkan menggunakan nanofluida tunggal dengan pencampuran air distilasi 1000 ml dengan nanopartikel hybrid TiO2/Al2O3 (80 20) dari 0 1% sebagai pendingin sistem photovoltaic thermal dengan lama waktu penyinaran selama 60 menit menggunakan intensitas cahaya 1200 W/m2 terhadap efisiensi termal dan efisiensi elektrik. Hasil dari penelitian ini adalah nanofluida TiO2 memiliki efisiensi termal dan elektrik terbaik dibandingkan hybrid nanofluida nanofluida Al2O3 dan air distilasi. Efisiensi termal mengalami penurunan karena lamanya waktu penyinaran dengan intensitas konstan mengakibatkan pendinginan menjadi tidak efektif seiring berjalannya waktu sedangkan efisiensi elektrik mengalami kenaikan karena pengurangan panas pada permukaan PVT diikuti kenaikan efisiensi elektrik dan penurunan disebabkan permukaan PVT mengalami panas berlebih. Disimpulkan bahwa sifat termofisik dari nanofluida sangat berpengaruh pada efisiensi yang dihasilkan. Hybrid nanofluida juga mengakibatkan nanofluida mempunyai dua kekurangan yang didapatkan dari masing-masing nanopartikel.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Teknik Mesin |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 12 Jun 2023 04:29 |
Last Modified: | 10 Aug 2023 01:34 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/291673 |
Actions (login required)
View Item |