Hamidah, Faiza Aulia Hamidah (2023) Pembentukan sikap nasionalisme dalam mencegah paham radikalisme di organisasi pac ipnu-ippnu kecamatan kras kabupaten kediri / Faiza Aulia Hamidah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Pandangan pengurus IPNU-IPNU Kecamatan Kras mengenai konsep radikalisme agama merupakan suatu sikap atau perilaku yang ingin mengubah suatu tatanan yang sudah ada dan tertata menjadi tatanan menurut mereka sendiri dan dari radikalisme ini menyebabkan adanya intoleran dan fanatisme serta membeda-medakan dirinya atau agamannya dengan orang lain. Hasil observasi awal di Kecamatan Kras menunjukkan terdapat beberapa pengurus PAC IPNU-IPPNU (sebanyak 14 orang) yang menjadi pengikut gerakan Front Pembela Islam (FPI) dan Hisbut Tahrij Indonesia (HTI) dimana notabennya kedua kelompok ini termasuk golongan garis keras karena mengkafirkan golongan lain yang tidak sependapat dengan mereka mentafsirkan Al-Quran dan Hadits secara kontekstual hingga memiliki cita-cita untuk menjadikan Indonesia sebagai negara khilafah. Keadaan ini tentu harus segera ditanggulangi untuk mencegah terjadinya perpecahan karena tindakalan yang dilakukan kedua kelompok tersebut mengatasnamakan agama Islam yang bersifat radikal dan hendak merubah ideologi bangsa dengan target utama generasi muda karena dianggap masih mudah untuk dipengaruhi. IPNU-IPNU sebagai organisasi kepemudaan yang berperan mewadahi remaja usia 13-24 tahun di Kecamatan Kras juga turut memberikan respon terhadap kondisi ini. Bentuk respon tersebut ditunjukkan dengan penanaman nilai-nilai nasionalisme dan ideologi keaswajaan kepada para kader melalui program kerja yang disusun seperti MAKESTA LAKMUD rutinan malam Sabtu ngaji Aswaja dan pembiasaan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya setiap mengawali kegiatan. Tujuan diadakannya penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan persepsi pengurus IPNU-IPPNU Kecamatan Kras terkait radikalisme (2) mendeskripsikan upaya organisasi IPNU-IPPNU dalam membentuk sikap nasionalisme di Kecamatan Kras (3) mendeskripsikan upaya organisasi IPNU-IPPNU dalam mencegah paham radikalisme di Kecamatan Kras dan (4) mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat organisasi IPNU-IPPNU dalam menumbuhkan sikap nasionalisme sebagai upaya mencegah paham radikalisme di Kecamatan Kras Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan alasan untuk mengetahui secara aktual dan mendalam mengenai variabel pembentukan sikap nasionalisme dalam mencegah paham radikalisme di organisasi IPNU-IPPNU Kecamatan Kras Kabupaten Kediri. Pada penelitian ini peneliti hadir secara langsung untuk menggali informasi yang dibutuhkan. Sumber data yang digunakan adalah informan peristiwa dan dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan reduksi data penyajian data dengan teks narasi dan verivikasi data. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan untuk membentuk sikap nasionalisme adalah pembiasaan menyanyikan lagu kebangsaan kaderisasi berjenjang dan ziarah. Upaya untuk mencegah maraknya paham radikalisme melalui kaderisasi berjenjang rutinan malam Sabtu dan ngaji Aswaja. Upaya ini tidak terlepas dari faktor pendukung yang berasal dari internal (struktur organisasi dan sumber daya IPNU-IPPNU) serta faktor eksternal (orang tua masyarakat dan teknologi). Selain itu juga terdapat faktor yang menjadi penghambat terselenggaranya upaya ini seperti kurangnya motivasi anggota IPNU-IPPNU lemahnya manajemen waktu dan perbedaan jenjang pendidikan. Saran yang diberikan peneliti setelah diadakannya penelitian ini adalah pertama saran untuk organisasi IPNU-IPPNU diharapkan mampu membuat program kerja yang inovatif lagi sehingga dapat menarik perhatian para remaja. Kedua saran bagi penelitian selanjutnya agar terlibat dalam serangkaian program kerja yang diadakan oleh IPNU-IPPNU sehingga bisa mengetahui secara mendalam mengenai proses pembentukan sikap nasionalisme. Ketiga saran bagi program studi Hukum dan Kewarganegaraan diharapkan dapat berkontribusi untuk pembentukan sikap nasionalisme guna menangkal radikalisme yang semakin merajalela.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Hukum dan Kewarganegaraan (HKn) > S1 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 20 Jun 2023 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2023 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/290057 |
Actions (login required)
 |
View Item |