Adisetiawan, Dwi (2010) Penerapan segmentasi, strategi positioning, dan strategi fokus pada penentuan bauran promosi dalam penerimaan calon siswa baru di SMK PGRI 2 Malang / Dwi Adisetiawan. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata Kunci Segmentasi Strategi Positioning Strategi Fokus dan Bauran Promosi Salah satu industri jasa yang cukup memegang peranan penting dalam masyarakat adalah jasa pendidikan. Bidang jasa ini berfungsi untuk mengembangkan dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Sistem persekolahan Indonesia diselenggarakan oleh tiga macam lembaga yaitu sekolah pemerintah atau (government school) yang diselenggarakan oleh pemerintah sekolah swasta (private school) yang diselenggarakan oleh masyarakat serta sekolah yang diselenggarakan oleh lembaga negara lain. Dunia pendidikan di Indonesia dapat dibagi menjadi tiga jenjang pendidikan yaitu pendidikan dasar pendidikan menengah dan jenjang pendidikan tinggi. Sedangkan jenis pendidikan formal di Indonesia mencakup pendidikan umum kejuruan akademik profesi vokasi keagamaan dan khusus. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) Penerapan segmentasi dalam menentukan bauran promosi yang digunakan sekolah dalam penerimaan calon siswa baru. (2) Penerapan strategi positioning dalam menentukan bauran promosi yang digunakan sekolah dalam penerimaan calon siswa baru. (3) Penerapan strategi fokus dalam menentukan bauran promosi yang digunakan sekolah dalam penerimaan calon siswa baru. (4) Cara promosi yang digunakan sekolah untuk mempengaruhi keputusan mendaftar calon siswa baru. Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif analisis data yang dipakai adalah data reduction data display dan conclusion drawing. Untuk menguji keabasahan data ini digunakan triangulasi dan perpanjangan penelitian. Subyek penelitian ini adalah pembuatan keputusan promosi dengan penerapan segmentasi strategi positioning dan strategi fokus oleh SMK PGRI 2 Malang. Sedangkan responden untuk survei adalah seluruh siswa kelas X dan XI. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut (1) Penerapan Segmentasi siswa SMK PGRI 2 Malang dibagi berdasarkan variabel geografis. Untuk menjangkau segmen tersebut sekolah melakukan presentasi ke sekolah-sekolah penyebaran brosur serta pemasangan spanduk pada kedua wilayah tersebut. (2) Penerapan Strategi Positioning dalam penentuan Bauran Promosi adalah dengan cara (a) Membentuk persepsi dalam masyarakat bahwa SMK PGRI 2 Malang mengutamakan proses kegiatan belajar mengajar dengan input yang ada. (b) Penempatan foto-foto kegiatan belajar mengajar dan ekstra-kulikuler dalam brosur dan spanduk. (3) Strategi Fokus yang dilakukan oleh SMK PGRI 2 Malang dengan cara memfokuskan layanan pada program keahlian yang sudah populer di masyarakat yaitu Akuntansi Pemasaran Teknik Komputer Jaringan dan Administrasi Perkantoran. Sedangkan penerapan sategi fokus dalam penentuan Bauran Promosi adalah dengan cara melakukan pemasaran dari mulut ke mulut yang dilakukan oleh siswa-siswinya. Sasaran dari pemasaran tersebut adalah teman atau saudara siswa-siswi SMK PGRI 2 Malang. (4) Penggunaan Bauran Promosi Sekolah adalah sebagai berikut (a) Media Promosi yang paling efektif untuk memperkenalkan SMK PGRI 2 Malang kepada calon siswanya adalah spanduk 34% dan Brosur 33%. (b) Bauran Promosi yang paling efektif digunakan oleh SMK PGRI 2 Malang untuk mempengaruhi keputusan mendaftar calon siswa baru adalah melalui media Brosur 40% dan Presentasi Sekolah 25%. Saran dari penelitian ini meliputi (1) Pada persebaran bauran promosi sebaiknya lebih difokuskan pada wilayah di luar Kota Malang. Penyebabnya antara lain (a) Untuk menghindari persaingan dengan sekolah-sekolah sejenis yang mempunyai sumber daya dan citra yang lebih baik dari SMK PGRI 2 Malang. (b) Image masyarakat yang beranggapan bahwa pendidikan di Kota Malang lebih baik dari pada di wilayah Kabupaten Malang. (2) Untuk Pelaksanaan Strategi Positioning SMK PGRI 2 Malang yang mengutamakan proses kegiatan belajar mengajar sebaiknya harus didukung dengan sumber pustaka yang memadai. Jika kebijakan SMK PGRI 2 Malang yang tidak mewajibkan siswa-siswinya untuk memiliki modul atau bahan pustaka karena ditakutkan dapat menambah beban biaya pendidikan. Hal ini dapat disiasati dengan cara pada saat akhir pelajaran atau menjelang ulangan harian siswa diwajibkan untuk menggandakan modul sehingga siswa tidak kekurangan sumber pustaka pada saat Ujian Semester atau Ujian Nasional. (3) Pada penerpan Strategi Fokus sebaiknya difokuskan pada Program Keahlian Akuntansi dan Administrasi Perkantoran karena pada program keahlian tersebut jumlah siswanya relatif stabil dari pada program keahlian yang lain. (4) Sebaiknya sekolah lebih memperluas wilayah presentasi sekolah agar dapat lebih menjangkau ceruk pasar yang ada di wilayah Kabupaten Malang.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Manajemen (MNJ) > S1 Pendidikan Tata Niaga |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 27 Aug 2010 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/27675 |
Actions (login required)
 |
View Item |