UPS (Uninterruptible power supply) untuk alternatif sumber tenaga listrik sementara / Chairul Sholeh - Repositori Universitas Negeri Malang

UPS (Uninterruptible power supply) untuk alternatif sumber tenaga listrik sementara / Chairul Sholeh

Chairul Sholeh (2007) UPS (Uninterruptible power supply) untuk alternatif sumber tenaga listrik sementara / Chairul Sholeh. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Sholeh Chairul. 2005. UPS (Uninterruptible Power Supply) Untuk Alternatif Sumber Tenaga Listrik Sementara. Proyek Akhir Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Sujono M.T. dan (II) Drs. Hari Putranto. Kata kunci Listrik Inverter UPS. Penggunaan peralatan elektronik saat ini sudah menjadi kebutuhan yang sangat mendasar bagi masyarakat modern bukan hanya pada industri dan perkantoran saja tetapi juga pada perumahan. Hal ini ditandai dengan kecendrungan masyarakat modern untuk melengkapi rumah-rumahnya dengan peralatan yang serba elektronik misalnya lemari es televisi magic jar tape recorder dan lain-lain bahkan komputer yang dilengkapi dengan akses internet.Diantara penggunaan tenaga listrik ialah bidang industri dan rumah sakit dengan berbagai aktifitasnya yang serba modern dan elektrik. Ada beberapa jenis kegiatan dan ruang yang memerlukan suhu tetap ruang untuk proses fermentasi yang memerlukan suplai tenaga listrik secara berkelanjutan dan lain-lain. Sedangkan pada rumah sakit ruangan yang memerlukan kontinuitas yang tinggi ialah pada ruang operasi bedah pemeriksaan intensif katerisasi jantung bersalin klinis UGD dan lain-lain.Selama kontinuitas suplai tenaga listrik untuk perangkat elektronik terjamin pemakai akan bisa menikmatinya dengan nyaman misalnya bertransaksi di internet membuat desain grafis di komputer mendengarkan musik menonton televisi atau bahkan memasak. Namun akan timbul masalah jika kontinuitas pelayanan suplai tenaga listrik dari PLN padam yang berakibat aktifitas tersebut terganggu atau bahkan terhenti. Padamnya suplai tenaga listrik dari PLN tersebut bisa menyebabkan para pengguna peralatan listrik rugi waktu dan biaya. Dengan adanya permasalahan tersebut maka dalam proyek akhir ini penulis mencoba merencanakan dan membuat alat yang memenuhi persyaratan secara teknis dan ekonomis yaitu UPS (Uninterruptible Power Supply) untuk alternatif sumber tenaga listrik sementara . Tujuan dari pembuatan alat ini adalah untuk (1) Merancang dan membuat sistem UPS untuk suatu sistem kelistrikan sehingga bisa mem-back up tegangan listrik apabila tegangan dari PLN padam dan mampu mengatasi penurunan tegangan. (2) Merancang dan membuat sistem UPS untuk suatu sistem kelistrikan dengan memperhitungkan karakteristik masing-masing komponen dari UPS sehingga mempunyai keandalan yang tinggi. (3) Merancang dan membuat sistem UPS sehingga bisa melindungi peralatan listrik yang peka terhadap gangguan suplai tenaga listrik. Batasan masalah dari perancangan dan pembuatan alat ini adalah (1) Rancangan ini berupa sistem UPS yang kemudian di suplaikan ke sebuah instalasi listrik yang bebannya berupa lampu-lampu pijar. (2) Kapasitas baterai yang direncanakan mempunyai daya 500 VA dan dapat menyuplai tenaga listrik selama 2-5 jam. (3) Rangkaian yang akan dibahas meliputi rangkaian rectifier-charger yang berupa rangkaian penyearah sekaligus rangkaian pengisi baterai inverter dan komponen pembangunnya serta rangkaian saklar yang berpindah otomatis untuk memilih sumber tenaga listrik yang di perlukan apakah dari PLN atau UPS. Unjuk kerja secara umum atau secara garis besarnya alat yang direncanakan dan yang dibuat yaitu UPS akan menyuplai tenaga listrik ke beban ketika saklar pemindah tegangan otomatis mendeteksi adanya gangguan pada suplai tenaga dari PLN. Dalam keadaan normal rectifier-charger akan mengisi baterai sampai penuh. Ketika terjadi gangguan suplai tenaga listrik dari PLN maka ganggguan tersebut akan terdeteksi oleh saklar pemindah tegangan otomatis yang kemudian akan menyuplai daya dari baterai yang diperlukan oleh inverter. Saklar pemindah tegangan otomatis akan memindahkan daya yang semula di suplai dari PLN ke baterai yang sebelumnya telah diubah menjadi tegangan AC melalui inverter. Gelombang keluaran yang dihasilkan oleh alat ini adalah berbentuk persegi sehingga penurunan tegangan terjadi jika beban bertambah. Sistem UPS ini menggunakan transformator dengan inti besi lunak dan sinyal input langsung diberikan dari suatu sumber yang mempunyai impedansi tinggi ke beban yang mempunyai impedansi rendah maka sebagian besar tegangan AC tersebut hilang di impedansi yang tinggi tersebut.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > D3 Teknik Elektro
Depositing User: Users 2 not found.
Date Deposited: 03 Oct 2007 04:29
Last Modified: 09 Sep 2007 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/272576

Actions (login required)

View Item View Item