Hidayat, Rifaul Taufik (2022) Knock dan vehicle speed sensor pada mesin grand livina 2015 / Rifaul Taufik Hidayat. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Di era yang semakin maju saat ini perkembangan dunia indurstri otomotif mengalami perkembangan yang cukup pesat. Mobil-mobil saat ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang canggih dan modern. Fitur yang semakin canggih sebanding dengan bertambahnya komponen-komponen yang kompleks untuk menunjang fitur tersebut. Komponen tersebut adalah ECU sensor-sensor hingga fitur yang memudahkan mekanik dalam mengatasi masalah pada kendaraan seperti diagnostic tool atau scantool. Pada mesin EFI terdapat sensor untuk mendeteksi terjadinya knocking yaitu knock sensor. Kemudian terdapat juga sensor yang mendeteksi kecepatan kendaraan yaitu vehicle speed sensor. Knocking merupakan dentuman atau getaran tidak normal pada mesin yang disebabkan karena tidak optimalnya sistem pembakaran. Sementara itu Vehicle Speed sensor berfungsi untuk mendeteksi kecepatan kendaraan. Tugas akhir ini bertujuan agar penulis dapat memahami perihal kedua komponen tersebut secara menyeluruh pada sistem mesin EFI. Tugas Akhir ini merupakan analisis dari komponen pada mesin Grand Livina 2015 yang merupakan mesin EFI dimana terdapat komponen tersebut. Analisis ini meliputi pengertian fungsi cara kerja troubleshooting serta perawatan kedua komponen tersebut. Metode analisis Knock sensor dan Vehicle Speed Sensor melalui observasi pada mesin analisa komponen dan studi literatur. Analisis dilakukan dengan memperhatikan hitungan tegangan yang terjadi pada knock sensor dan vehicle speed sensor. Tegangan tersebut yang akan di transmisikan menuju ECU untuk diolah datanya. ECU akan menentukan kondisi-kondisi yang akan di eksekusi berdasarkan olah data tersebut serta sensor-sensor lain. Hasil diagnosis menggunakan scantool pada fitur data stream menunjukan bahwa parameter yang ditunjukkan knock sensor yaitu knock feedback value mengalami perubahan grafik saat gas diinjak secara konstan. Kemudian hasil pengetesan menggunakan multimeter digital diketahui bahwa voltase yang ditunjukan mengalami perbuahan hingga 12V. Sementara pada Vehicle Speed Sensor dapat dilihat hasil data stream dengan parameter Vehicle Speed yang menunjukan kecepatan kendaraan. Kesimpulan dari laporan tugas akhir tersebut bahwa knock sensor menggunakan prinsip kerja piezoelectric yang didalamnya terdapat elemen kristal piezo dan resistor. Sensor tersebut akan bekerja ketika terjadi ketukan atau dentuman dalam mesin. Sementara itu Vehicle Speed Sensor menggunakan prinsip magnetoelektrik yang membaca pergerakan Ferromagnetic rotor.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > D3 Mesin Otomotif |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 25 Aug 2022 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2022 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/272441 |
Actions (login required)
View Item |