Dewi, Arifia Kusuma (2013) Efek ekstrak kulit buah rambutan (Nephelium lappaceum L.) terhadap peroksidasi lipid hepar tikus obesitas / Arifia Kusuma Dewi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Dewi Arifia Kusuma. 2013. Efek Ekstrak Kulit Buah Rambutan (Nephelium lap-paceum L.) terhadap Peroksidasi Lipid Hepar Pada Tikus Obesitas. Skripsi Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Univer-sitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Umie Lestari M. Si (II) Dra. Sri Rahayu Lestari M. Si Kata Kunci obesitas peroksidasi lipid malondialdehyde antioksidan Individu obesitas dapat mengalami kerusakan hati karena tingginya stress oksidatif dalam tubuh. Stress oksidatif dapat menyebabkan terjadinya peroksidasi lipid. Proses peroksidasi lipid dapat dicegah dengan pemberian antioksidan dari luar tubuh. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh ekstrak kulit buah ram-butan (Nephelium lappaceum L.) terhadap penurunan peroksidasi lipid pada hepar tikus obesitas. Penelitian dilakukan di Laboratorium Biosains dan Laboratorium Fisiologi Molekuler Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang pada bulan Juli 2012-Maret 2013. Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ada-lah RAL (Rancangan Acak Lengkap) dengan 5 perlakuan yaitu tikus non treat-ment tikus yang diberi aquades tikus yang diberi ekstrak kulit buah rambutan 15mg/kgbb 30mg/kgbb dan 60mg/kgbb masing-masing dengan 5 kali ulangan. Hewan coba yang digunakan adalah tikus wistar jantan umur 13 minggu dan dibuat obesitas dengan pemberian pakan tinggi kalori (3812 kalori/kg) mulai lepas sapih. Ekstrak kulit buah rambutan diberikan per oral setiap dua hari sekali. Pada minggu ke-12 tikus dibedah. Hepar diambil dan dilakukan uji TBA. Data berupa kadar malondialdehyde (MDA) dan dianalisis menggunakan analisis statistik Analisis Varian Tunggal. Hasil penelitian menunjukkan terjadi penurunan peroksidasi lipid yang ditandai dengan rendahnya kadar MDA pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kontrol dan yang diberi aquades. Kelompok perlakuan yang memiliki ka-dar MDA terendah yaitu pada dosis 15 mg/kgbb yang menunjukkan adanya ak-tivitas antioksidan pada kulit buah rambutan. Kadar MDA pada dosis 30 mg/kgbb dan mg/kgbb lebih tinggi dibandingkan kelompok perlakuan lainnya.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Biologi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 26 Sep 2013 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2013 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/26529 |
Actions (login required)
View Item |