Distribusi temporal populasi harian wereng hijau (Empoasca sp.) dan laba-laba bermata tajam (Oxyopes sp.) pada tanaman teh (Camellia sinensis L.O.K.) klon TRI 2025 di kebun teh Wonosari Singosari Kabupaten Malang / Siti Hidayati - Repositori Universitas Negeri Malang

Distribusi temporal populasi harian wereng hijau (Empoasca sp.) dan laba-laba bermata tajam (Oxyopes sp.) pada tanaman teh (Camellia sinensis L.O.K.) klon TRI 2025 di kebun teh Wonosari Singosari Kabupaten Malang / Siti Hidayati

Hidayati, Siti (2013) Distribusi temporal populasi harian wereng hijau (Empoasca sp.) dan laba-laba bermata tajam (Oxyopes sp.) pada tanaman teh (Camellia sinensis L.O.K.) klon TRI 2025 di kebun teh Wonosari Singosari Kabupaten Malang / Siti Hidayati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Distribusi Temporal Populasi Harian Wereng Hijau (Empoasca sp.) Laba-laba BermataTajam (Oxyopes sp.) Tanaman Teh (Camellia sinensis L.O.K). Wereng hijau merupakan salah satu hama yang terdapat pada Kebun TehWonosari Singosari Kabupaten Malang. Laba-laba bermata tajam merupakan salah satu jenis predator yang terdapat di kebun teh dan berperan penting dalam agroekosistem kebun teh sebagai pengendali hama. Maka perlu kajian tentang distribusi temporal populasi harian wereng hijau dan laba-laba bermata tajam serta hubungan kedua populasi tersebut serta faktor abiotik yang paling menentukan distribusi temporal populasi harian wereng hijau dan laba-laba bermata tajam. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif eksploratif. Pengambilan sampel dilakukan di Kebun TehWonosari Singosari Kabupaten Malang pada bulan Mei 2011. Tempat pencuplikan sampel wereng hijau dan laba-laba bermata tajam pada tanaman teh klon TRI 2025 penentuan titik cuplikan dengan cara menentukan titik tepi dan membuat garis transek secara sistematis sebanyak 13 titik pencuplikan dengan mengikuti garis transek diagonal di area tanaman teh klon TRI 2025. Faktor abiotik yang diukur meliputi suhu kelembaban udara intensitas cahaya dan kecepatan angin. Cara mengetahui perbedaan distribusi temporal populasi harian wereng hijau dan laba-laba bermata tajam dianalisis secara deskriptif dan digambarkan dengan grafik sedangkan untuk mengetahui hubungan antara wereng hijau dan laba-laba bermata tajam dianalisis dengan analisis korelasi bivariat. Faktor lingkungan yang paling menentukan kepadatan harian wereng hijau dan laba-laba bermata tajam dianalisis dengan analis regresi ganda bertahap (stepwise multiple regression). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa distribusi temporal populasi harian wereng hijau paling banyak ditemukan pada pagi hari sedangkan pada laba-laba bermata tajam paling banyak ditemukan pada siang hari. Tidak terdapat hubungan yang signifikan distribusi temporal antara wereng hijau dengan laba-laba bermata tajam hal ini ditunjukkan dengan analisis korelasi bivariat. Hasil uji statistik dengan regresi ganda bertahap menunjukkan bahwa faktor abiotik yang paling menentukan distribusi temporal populasi harian wereng hijau dan laba-laba bermata tajam adalah suhu kelembaban udara angin dan cahaya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Biologi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 17 May 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/26506

Actions (login required)

View Item View Item