Nawawi, Taufiq Fahri Wahyu (2022) Analisis unjuk kerja flat plate solar collector (fpsc) menggunakan nanofluida double-wall carbon nanotubes (dwcnts) dengan variasi massa nanopartikel dan intensitas cahaya / Taufiq Fahri Wahyu Nawawi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Energi matahari merupakan energi terbarukan yang ketersediaannya melimpah dan ramah lingkungan. Energi matahari dapat dikonversi ke berbagai energi lainnya salah satunya adalah energi kalor. Energi kalor dapat diperoleh dari energi matahari yang dikonversi melalui alat kolektor surya. Salah satu jenis kolektor surya adalah Flat Plate Solar Collector. Kolektor surya mendapatkan penyerapan menggunakan fluida kerja kinerja tersebut dapat ditingkatkan dengan mengganti fluida kerja yang memiliki sifat termofisik yang lebih baik dari fluida dasar atau dapat disebut nanofluida. Massa nanopartikel akan divariasikan untuk mendapatkan nilai kinerja yang optimal dari penggunaan nanofluida selain variasi massa nanopartikel dilakukan variasi intensitas radiasi untuk mengetahui tempat yang tepat untuk pengapliksian kolektor surya dengan nanofluida yang digunakan. Penelitian ini membahas penggunaan nanopartikel Double Wall Carbon Nanotubes dengan variasi massa nanopartikel pada fluida dasar dan intensitas radiasi terhadap kinerja flat plate solar collector. Variasi massa nanopartikel diantara 0 1% 0 3% dan 0 5% terhadap 900 ml air destilasi dan ditambahkan surfaktan polyvinypyrrolidone (PVP) dengan massa 0 02%. Kemudian fluida kerja dilakukan pengujian pada alat flat plate solar collector intensitas radiasi 415 515 dan 615 W/m2. Pengujian dilakukan sebanyak 3 kali pada setiap variasinya. Hasil penelitian menunjukan adanya perubahan setelah penambahan nanopartikel DWCNT pada fluida dasar. Terdapat peningkatan sifat termofisik pada nanofluida DWCNT-air dibandingkan dengan air destilasi selain itu penambahan nanopartikel mengakibatkan peningkatan kinerja flat plate solar collector. Kinerja flat plate solar collector efisiensi alat mendapatkan peningkatan seiring bertambahnya konsentrasi dan intensitas radiasi. Nilai efisiensi tertinggi didapatkan pada nanofluida DWCNT 0 5% pada intensitas radiasi 615 W/m2 dengan nilai 93 8% dan meningkat 2 15 kali lebih tinggi dibanding air destilasi
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Mesin (TM) > S1 Teknik Mesin |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 15 Aug 2022 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2022 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/264799 |
Actions (login required)
View Item |