Karakterisasi penalaran reversibel mahasiswa dalam menyelesaikan masalah sketsa grafik yang melibatkan turunan / Muhammad Ikram

Ikram, Muhammad (2020) Karakterisasi penalaran reversibel mahasiswa dalam menyelesaikan masalah sketsa grafik yang melibatkan turunan / Muhammad Ikram. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Penalaran reversibel merupakan salah satu aktivitas mental yang penting bagi dikembangkan mahasiswa. Namun, masih sedikit literatur tentang penalaran reversibel pada level mahasiswa, khususnya dalam mensketsa grafik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan mendeskripsikan karakteristik penalaran reversibel mahasiswa dalam menyelesaikan masalah sketsa grafik yang melibatkan turunan. Oleh karena itu, penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dua tugas yang dikembangkan untuk menelusuri karakterisasi penalaran reversibel, yakni sketsa grafik  berdasarkan grafik turunannya, dan sketsa grafik  berdasarkan sifat analitisnya. Sebanyak 86 mahasiswa Pendidikan Matematika semester 4 dan 6 berpartisipasi dalam penelitian ini. 10 diantaranya menunjukkan indikasi melibatkan penalaran reversibel dengan menghasilkan sketsa grafik . Analisis data melibatkan analisis perbandingan tetap dengan membandingkan jawaban subjek, transkrip think alouds, transkrip wawancara, dan catatan lapangan. Dari proses analisis data, diperoleh dua karakteristik penalaran reversibel, yakni: (1) reversibel awal (Initial Reversibel disebut IR); dan (2) reversibel proses (Ongoing Reversibel disebut OR). IR terjadi jika aktivasi didominasi oleh proses akomodasi yang menyebabkan subjek menyadari proses terbalik dari permasalahan. Adapun karakteristik IR, yakni: (1) aktivasi didominasi oleh proses akomodasi yang memicu subjek menyadari proses terbalik dan berlanjut pada tindakan pembalikkan situasi masalah; dan (2) antisipasi didominasi oleh proses akomodasi yang menstimulasi subjek untuk merunut pengetahuannya tentang situasi yang disebabkan dari permasalahan yang diketahui, membangun hubungan bikondisional antara situasi awal dengan hasil, dan membangun asumsi-asumsi untuk bagian yang tidak disyaratkan dengan bekerja secara trial and error atau menegasikan situasi permasalahannya. OR terjadi ketika antisipasi didahului dengan adanya konflik kognitif yang menyebabkan subjek mengubah arah berpikir melalui proses akomodasi. Adapun karakteristik dari OR, yakni: (1) aktivasi diawali dengan proses asimilasi yang menyebabkan subjek mentransfer ide berdasarkan pengalaman sebelumnya pada situasi baru; (2) adanya konflik kognitif yang mengakibatkan antisipasi berlanjut pada proses akomodasi, sehingga terjadi pengubahan persepsi mental dari holistik ke  parsial dan pengubahan arah berpikir dari proses langsung ke proses kebalikannya; dan (3) verifikasi melibatkan alur mundur (working back) untuk memastikan kebenaran jawabannya. 

Item Type:	Thesis (Doctoral)
Subjects:	L Education > L Education (General)
Divisions:	Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S3 Pendidikan Matematika
Depositing User:	library UM
Date Deposited:	21 Sep 2020 04:29
Last Modified:	09 Sep 2020 03:00
URI:	http://repository.um.ac.id/id/eprint/263358

Actions (login required)

View Item