Pengaruh belajar mandiri dan sosialisasi dalam Keluarga terhadap perkembangan sosial Remaja putus Sekolah di Kota Malang / Melssend Silla Metkono - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengaruh belajar mandiri dan sosialisasi dalam Keluarga terhadap perkembangan sosial Remaja putus Sekolah di Kota Malang / Melssend Silla Metkono

Metkono, Melssend Silla (2021) Pengaruh belajar mandiri dan sosialisasi dalam Keluarga terhadap perkembangan sosial Remaja putus Sekolah di Kota Malang / Melssend Silla Metkono. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Metkono Melssend Silla.2021. Pengaruh Belajar Mandiri Dan Sosialisasi Dalam Keluarga Terhadap Perkembangan Sosial Remaja Putus Sekolah Di Kota Malang. Tesis Program Studi Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing 1) Prof. Dr. Supriyono M.Pd. 2) Prof. Dr. Ach Rasyad M.Pd. Kata Kunci Belajar Mandiri Sosialisasi Keluarga Perkembangan Sosial Remaja Putus Sekolah Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mengetahui pengaruh belajar mandiri dalam keluarga terhadap perkembangan sosial remaja putus sekolah di Kota Malang. (2) untuk mengetahui pengaruh sosialisasi dalam keluarga terhadap perkembangan sosial remaja putus sekolah di Kota Malang. (3) untuk mengetahui pengaruh belajar mandiri dan sosialisasi dalam keluarga terhadap perkembangan sosial remaja putus sekolah di Kota Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional serta menggunakan pendekatan kuantitatif. Adapun populasi dalam penelitian ini yaitu siswa/ warga belajar paket B dan C yang pernah putus sekolah formal setara SMP dan SMA yang berjumlah 1.157 warga belajar sedangkan sampelnya 92 responden. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuisioner/ angket serta dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini untuk menguji hipotesis adalah teknik korelasi product moment dan analisis uji regresi ganda dengan menggunakan variabel belajar mandiri (X1) sosialisasi (X2) sebagai variabel bebas sedangkan perkembangan sosial remaja (Y) sebagai variabel terikat. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) terdapat pengaruh antara belajar mandiri dalam keluarga terhadap perkembangan sosial remaja dimana r hitung nilainya sebesar 4 658 sedangkan r tabel dengan N 92 pada taraf signifikan 5% nilainya sebesar 1 986 jadi r hitung lebih besar dari r tabel (4 658 gt 1 986).untuk responden yang berjumlah 92 orang memiliki nilai t tabel sebesar 1 986. (2) terdapat pengaruh antara sosialisasi dalam keluarga terhadap perkembangan sosial remaja dimana r hitung sebesar 2 281 sedangkan r tabel dengan N 92 pada taraf signifikan 5% sebesar 1 986 jadi r hitung lebih besar dari r tabel (2 281 gt 1 986). (3) terdapat pengaruh belajar mandiri dan sosialisasi dalam keluarga terhadap perkembangan sosial remaja dimana F hitung sebesar 15 159 sedangkan F tabel dengan N 92 pada taraf signifikan 5% sebesar 3 10 jadi nilai F hitungnya lebih besar dari nilai F tabel (15 159 gt 3 10). Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah (1) belajar mandiri seorang remaja dalam keluarga berpengaruh terhadap perkembangan sosial remaja tersebut dalam kehidupan sosialnya. (2) sosialisasi seorang remaja dalam keluarga berpengaruh terhadap perkembangan sosial remaja tersebut dalam kehidupan sosialnya. (3) belajar mandiri dan sosialisasi dalam keluarga secara simultan berpengaruh terhadap perkembangan sosial remaja putus sekolah di Kota Malang. Yang menjadi saran dalam penelitian ini adalah (1) diharapkan bagi Pendidikan Luar Sekolah untuk dapat mengkaji atau mengembangkan penelitian yang serupa dalam ranah yang lebih luas didaerah- daerah lain tentang belajar mandiri dalam keluarga sosialisasi keluarga dan perkembangan sosial remaja putus sekolah sehingga hasil yang didapatkan bisa dikaji lebih dalam untuk perkembangan pendidikan khususnya pendidikan luar sekolah atau pendidikan non formal. (2) bagi masyarakat lebih khususnya keluarga tentang pentingnya belajar mandiri dan sosialisasi dalam keluarga bisa diterapkan sejak dini untuk perkembangan kehidupan sosial remaja.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Pendidikan Luar Sekolah (PLS) > S2 Pendidikan Luar Sekolah
Depositing User: library UM
Date Deposited: 30 Dec 2021 04:29
Last Modified: 09 Sep 2021 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/262914

Actions (login required)

View Item View Item