Damayanti, Cathlea Syafiera (2021) Suseptibilitas magnetik dependence frequency dan kandungan unsur kimia serta analisis multivariat sebagai indikator pembeda zona upflow dan outflow pada eksplorasi geothermal / Cathlea Syafiera Damayanti. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Indonesia memiliki potensi geothermal yang cukup besar. Sistem geothermal di bawah permukaan bumi dapat diamati melalui manifestasi dalam bentuk warm ground steaming ground kolam lumpur panas kolam air panas sumber air panas dan geyser. Berbagai penelitian telah dilakukan dalam bidang geothermal namun belum terdapat penelitian yang meninjau tentang perbedaan karakteristik sumber air panas. Penelitian ini bertujuan mengetahui perbedaan dari zona hotspring upflow maupun outflow berdasarkan karakteristik mineral magnetik yang terkandung dalam endapan sumber air panas Cangar dan Padusan. Sampel diambil dari dua lokasi yaitu sumber air panas Cangar yang merupakan wujud manifestasi zona hotspring upflow dan Padusan yang merupakan wujud manifestasi zona hotspring outflow berupa sampel mineral magnetik dan endapan. Pengukuran suseptibilitas magnetik dan karakterisasi kandungan unsur menggunakan X-Ray Fluoroscene (XRF) dilakukan di Laboratorium Sentral Universitas Negeri Malang. Penelitian ini menerapkan perpaduan studi magnetik dan geokimia yang dianalisis menggunakan perhitungan pearson correlation dan analisis multivariat. Indikator pembeda zona hotspring upflow yang ditunjukkan dalam wujud manifestasi sumber air panas Cangar dan outflow yang ditunjukkan dalam wujud manifestasi sumber air panas Padusan ditinjau berdasarkan nilai suseptibilitas magnetik sumber air panas Cangar (upflow) yang lebih besar pada rentang (9.93 ndash 49.48) x 10-6 m3/kg sedangkan pada Padusan (outflow) memiliki nilai (13.96 ndash 31.91) x 10-6 m3/kg analisis geokimia pada zona upflow memiliki kandungan unsur Al Si K Ca Ti V Cr Mn Fe Cu Zn Sr Eu Re P Ba Rb dan Bi dengan persentase Fe tertinggi sebesar 57.81% serta terdapat korelasi antara chi fd dengan unsur Fe sebesar 0.852 sedangkan pada zona outflow terdiri dari unsur Al Si K Ca Ti V Cr Mn Fe Cu Zn Sr Eu Re P Ba Rb Bi Br Hg Pb S dan Mo dengan persentase Fe 55.32% serta hanya terdapat nilai korelasi antar unsur seperti Hg dengan Pb sebesar 0.900. Indikator pembeda zona hotspring upflow dan outflow di Kompleks Gunung Api Arjuno Welirang (KGAW) juga ditunjukkan oleh kandungan unsur dominan berdasarkan hasil analisis multivariat yang menerapkan korelasi antar unsur secara keseluruhan. Pada zona upflow didominasi oleh unsur Al Si K Ca Mn Cu Zn Sr Re P dan Ba sedangkan pada zona outflow didominasi oleh unsur Ti V Cr Fe Zn Eu Rb Bi Br dan Pb.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S2 Fisika |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 05 Jan 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/262867 |
Actions (login required)
 |
View Item |