Pengembangan modul multimedia interaktif mata pelajaran IPA kelas V semester 2 di SDN Ranuyoso 01 Kabupaten Lumajang / Redita Eigvin Yankusuma - Repositori Universitas Negeri Malang

Pengembangan modul multimedia interaktif mata pelajaran IPA kelas V semester 2 di SDN Ranuyoso 01 Kabupaten Lumajang / Redita Eigvin Yankusuma

Yankusuma, Redita Eigvin (2011) Pengembangan modul multimedia interaktif mata pelajaran IPA kelas V semester 2 di SDN Ranuyoso 01 Kabupaten Lumajang / Redita Eigvin Yankusuma. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kata Kunci Pengembangan Modul Multimedia Interaktif Ilmu Pengetahuan Alam Kegiatan belajar mengajar Ilmu Pengetahuan Alam kelas V di SDN Ranuyoso 01 Kabupaten berlangsung menjenuhkan bagi siswa. Kejenuhan siswa dalam mengikuti proses pembelajaran disebabkan karena guru menjadi pusat pembelajaran sehingga siswa kurang bereksplorasi dalam mengembangkan ilmu pengetahuan. Pembelajaran dengan guru sebagai pusat pembelajaran mengakibatkan perbedaan karakteristik peserta didik tidak diperhatikan sehingga dibutuhkan media modul pembelajaran yang dapat mengatasi perbedaan kebutuhan kemampuan dan cara belajar siswa. Selain itu pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam terdapat materi yang membutuhkan contoh contoh kejadian alam untuk meningkatkan penguasaan materi oleh siswa. Penggunaan multimedia dapat memungkinkan siswa menyaksikan representasi contoh kejadian alam yang tidak dapat disaksikan karena keterbatasan waktu alat dan ruang. Materi Ilmu Pengetahuan Alam yang mebutuhkan contoh kejadian alam antara lain gaya pesawat sederhana dan sifat sifat cahaya dan pemanfaatannya. Pengembangan modul multimedia interaktif merupakan salah satu alternatif untuk mengatasi masalah pembelajaran tersebut. Modul multimedia interaktif memiliki beberapa kelebihan. Adapun kelebihan media ini adalah 1) menggabungkan komponen modul dengan teks grafik gambar animasi dan suara untuk memotivasi minat belajar siswa. 2) komposisi warna yang cerah dan beragam menarik minat siswa untuk mempelajarinya. 3) penggunaan praktikum animasi lebih memperkuat pemahaman siswa dalam mempelajari materi. 4) adanya soal-soal latihan yang dapat dijadikan acuan tingkat pemahaman siswa dalam belajar mandiri. 5) tampilan yang user friendly membuat siswa mudah untuk mengoperasikannya. Disamping kelebihan kelebihan yang dimiliki media ini modul multimedia interaktif juga memiliki keterbatasan. Keterbatasan modul multimedia interaktif adalah diperlukannya PC ( Personal Computer ) yaitu komputer individu untuk menunjang keberhasilan pemanfaatan media tersebut. Tujuan dari pengembangan ini adalah untuk menghasilkan suatu produk media pembelajaran berupa CD modul interaktif untuk pembelajaran IPA SD kelas V yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran dalam pencapaian tujuan pembelajaran yang diharapkan. Selain itu juga menguji kualitas produk modul interaktif yang telah dikembangkan. Model pengembangan media yang digunakan oleh peneliti adalah model pengembangan Arief S. Sadiman yang telah disesuaikan oleh pengembang. Model pengembangan media ini mempunyai langkah - langkah yaitu (1) menganalisis kebutuhan (2) merumuskan tujuan pembelajaran (3) merumuskan butir butir materi (4) merumuskan alat pengukur keberhasilan (5) menulis naskah (6) produksi (7) membuat petunjuk pemanfaatan (8) validasi Subyek penelitian dalam uji coba pengembangan ini adalah siswa kelas 5 SDN Ranuyoso 01 Kabupaten Lumajang. Jenis data yang digunakan adalah kualitatif dari validasi ahli media ahli materi dan siswa dan dari hasil pre - test dan post - test.(9) revisi. Hasil pengembangan yang berupa CD Modul Multimedia Interaktif dan buku petunjuk pemanfaatannya divalidasikan pada ahli materi ahli media dan siswa. Hasil validasi tersebut adalah (1) data ahli media didapat persentase 97 2% (2) data ahli materi didapat persentase 94 5% (3) data siswa perseorangan hasil persentase yang diperoleh adalah 92 5% (4) data siswa kelompok kecil hasil yang diperoleh adalah 87% (5) data siswa lapangan hasil yang diperoleh adalah 92 5% (6) pada data hasil pre - test dan post - test perseorangan terjadi peningkatan hasil belajar 18% kelompok kecil terjadi peningkatan hasil belajar 15% lapangan terjadi peningkatan hasil belajar 19% . Berdasarkan data hasil pengembangan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa Modul Multimedia Interaktif Mata Pelajaran IPA Kelas 5 Semester 2 valid/layak digunakan dalam kegiatan belajar mengajar. Kesimpulan dari pengembangan ini adalah media yang dikembangkan termasuk valid atau layak digunakan sebagai media pembelajaran. Saran pengembangan ini adalah (1) bagi guru mata pelajaran Pada saat guru memanfaatkan modul multimedia interaktif perlu menyiapkan personal komputer memperhatikan petunjuk pemanfaatan dan membimbing siswa jika siswa mengalami kesulitan dalam mengoperasikan media (2) bagi siswa diharapkan dalam kegiatan pembelajaran menggunakan media ini siswa harus memperhatikan dengan baik petunjuk pemanfaatan dan siswa diharapkan menggunakan media secara individual. (3) bagi pengembang selanjutnya pengembangan modul multimedia interaktif diperlukan kajian yang lebih mendalam terhadap pemilihan materi sehingga media ini menjadi lebih baik lagi tepat guna dan tepat sasaran sehingga dapat dimanfaatkan sesuai kebutuhan yang ada.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) > Departemen Teknologi Pendidikan (TEP) > S1 Teknologi Pendidikan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 26 Oct 2011 04:29
Last Modified: 09 Sep 2011 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/252

Actions (login required)

View Item View Item