Perwitasari, Susanti Indah (2010) Pengembangan kecerdasan majemuk (multiple intelligence) dan hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 1 Singosari melalui konser lingkungan pada pembelajaran biologi / Susanti Indah Perwitasari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Perwitasari Susanti Indah. 2009.Pengembangan Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelligence) dan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Singosari melalui Konser Lingkungan pada Pembelajaran Biologi. Skripsi Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dra. Herawati Susilo M.Sc Ph.D (II) Dr. Fatchur Rohman M.Si. Kata Kunci kecerdasan majemuk hasil belajar konser lingkungan pembelajaran biologi Dunia pendidikan sebagai ruang bagi peningkatan kualitas generasi bangsa harus dimulai dengan perubahan cara pandang bahwa pendidikan adalah bagian untuk mengembangkan potensi daya pikir dan daya nalar serta pengembangan kreativitas yang dimiliki. Berdasarkan hasil observasi Proses Belajar Mengajar di SMPN 1 Singosari diketahui bahwa dalam pembelajaran di kelas guru cenderung hanya mementingkan tingkat kognisi tanpa memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengembangkan beragam kecerdasan yang dimiliki. Kecerdasan logis- matematis sering dipandang dan dihargai lebih tinggi daripada jenis-jenis kecerdasan lainnya. Inovasi-inovasi yang banyak dilakukan baik dalam bentuk strategi metode dan media pembelajaran selama ini masih belum mampu mengeksplorasi kecerdasan majemuk siswa. Inovasi yang ditawarkan dalam penelitian ini untuk mengeksplorasi kecerdasan majemuk siswa adalah melalui kegiatan konser yang meliputi pertunjukan musik pameran seni drama puisi eksperimen dan lain sebagainya yang disebut sebagai konser lingkungan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah seluruh siswa kelas VII C semester genap tahun ajaran 2008/2009 dengan jumlah 36 orang. Penelitian ini terdiri dari 2 siklus. Masing- masing dilaksanakan sebagai proses pengkajian berdaur yang terdiri dari empat tahap guna memecahkan persoalan penelitian yaitu (1) tahap perencanaan tindakan (2) tahap pelaksanaan tindakan (3) tahap observasi dan (4) tahap refleksi. Penelitian ini menggunakan instrumen pedoman observasi kuesioner dan soal tes. Data penelitian dianalisis secara deskriptif kualitatif dengan persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pelaksanaan pembelajaran biologi melalui konser lingkungan dapat berlangsung dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil penelitian yang diperoleh data bahwa pada siklus I keterlaksanaan (keberhasilan) konser lingkungan oleh siswa mencapai 74 13% dan dikategorikan baik sedangkan pada siklus II persentase keberhasilannya mencapai 100% dan dikategorikan sangat baik (2) penerapan konser lingkungan pada pembelajaran biologi dapat meningkatkan hasil belajar. Pada siklus I hasil belajar siswa yang diukur dengan nilai ulangan harian menunjukkan bahwa sebanyak 22 siswa (61 1%) tuntas dan yang belum tuntas sebanyak 14 siswa (38 9%) dengan rerata 74 5. Pada siklus II jumlah siswa yang tuntas sebanyak 29 siswa (80 6%) dan yang belum tuntas sebanyak 7 siswa (19 4%) dengan rerata 80 75 (3) pembelajaran biologi melalui konser lingkungan dapat mengembangkan kecerdasan majemuk. Pada siklus I ada delapan kecerdasan majemuk yang muncul dan hanya 1 kecerdasan yang tidak muncul yaitu kecerdasan intrapersonal. Pada siklus II terdapat sembilan kecerdasan yang muncul dan i terjadi peningkatan persentase pada setiap kecerdasan tersebut dan (4) sebagian siswa bersikap menerima terhadap penerapan pembelajaran konser lingkungan. Dengan konser lingkungan pada pembelajaran biologi sebanyak 80 6% siswa berpendapat bahwa kreativitasnya meningkat 82 6% siswa merasa lebih mudah menangkap dan memahami materi sebanyak 83 3% siswa berpendapat bahwa belajar biologi melalui konser lingkungan membuat suasana belajar lebih menarik dan menyenangkan 71 7% siswa lebih berkesempatan memupuk perkembangan dan keberanian mengambil inisiatif bertanggung jawab dan berdiri sendiri. Sebanyak 83 3% siswa lebih termotivasi dalam belajar. Sebanyak 83 3% siswa berpendapat mampu meningkatkan hubungan kerja sama antar teman setelah melakukan kegiatan konser lingkungan. Menurut pendapat sebanyak 75% siswa dapat merombak pola pikir anak didik dari yang sempit menjadi lebih luas dan menyeluruh dalam memandang dan memecahkan masalah yang dihadapi dalam kehidupan.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S1 Pendidikan Biologi |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 25 Feb 2010 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/24610 |
Actions (login required)
View Item |