Efektivitas HCl dan HNO2 sebagai digestor dalam sedimen sungai untuk analisis Cd menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA) / Fernando Sanrego Tangkeallo - Repositori Universitas Negeri Malang

Efektivitas HCl dan HNO2 sebagai digestor dalam sedimen sungai untuk analisis Cd menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA) / Fernando Sanrego Tangkeallo

Tangkeallo, Fernando Sanrego (2016) Efektivitas HCl dan HNO2 sebagai digestor dalam sedimen sungai untuk analisis Cd menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA) / Fernando Sanrego Tangkeallo. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Tangkeallo Fernando Sanrego. 2016. Efektivitas HCl dan HNO3 Sebagai Digestor dalam Sedimen Sungai untuk Analisis Cd Menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Skripsi. Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dr. Yudhi Utomo M.Si. (II) Dr. Sc. Anugrah Ricky Wijaya M.Sc. Kata Kunci Digesti Cd HCl HNO3 Sedimen Sungai Sedimen merupakan material padat yang terbentuk dari proses yang bersumber dari alam dan aktivitas dari manusia. Sedimen terdiri dari berbagai material organik dan anorganik salah satunya yaitu logam berat. Logam berat yang terkandung di dalam sedimen berikatan dengan anion organik dan anorganik sehingga perlu digestor untuk memutuskan ikatan dan lebih mudah untuk dianalisis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi HCl HNO3 dan campuran keduanya dalam analisis Cd pada proses digesti sedimen serta mengetahui perbandingan kadar Cd efektif pada proses digesti sedimen menggunakan pelarut kondisi efektif dengan akuaregia. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahapan yaitu (1) preparasi sampel (2) proses digesti pada sedimen menggunakan pelarut HCl HNO3 dan campurannya dengan variasi konsentrasi pada suhu 130 C selama 3 jam (3) proses pengujian garam Cd(NO3)2.4H2O (4) perbandingan kadar Cd2 menggunakan larutan akuaregia dan pelarut kondisi efektif. Hasil penelitian ini mengindikasikan kondisi efektif yang diperoleh yakni 0.14 ppm dengan menggunakan 50 mL larutan HNO3 3 M. Hasil tersebut lebih tinggi jika dibandingkan pelarutan menggunakan akuaregia sebanyak 0.08 ppm.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: library UM
Date Deposited: 02 Sep 2016 04:29
Last Modified: 09 Sep 2016 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23888

Actions (login required)

View Item View Item