Uji efektivitas ekstrak padi terinfeksi secara maserasi dan sokhletasi yang terjerap dalam silika gel sebagai atraktan musuh alami / Anggi Arifita Prihandoko - Repositori Universitas Negeri Malang

Uji efektivitas ekstrak padi terinfeksi secara maserasi dan sokhletasi yang terjerap dalam silika gel sebagai atraktan musuh alami / Anggi Arifita Prihandoko

Prihandoko, Anggi Arifita (2015) Uji efektivitas ekstrak padi terinfeksi secara maserasi dan sokhletasi yang terjerap dalam silika gel sebagai atraktan musuh alami / Anggi Arifita Prihandoko. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Prihandoko Arifita Anggi. 2015. Uji Efektivitas Ekstrak Padi Terinfeksi secara Maserasi dan Sokhletasi yang Terjerap dalam Silika Gel sebagai Atraktan Musuh Alami. Skripsi Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Dra. Surjani Wonorahardjo Ph.D. (II) Neena Zakia S.Si. M.Si. Kata kunci ekstrak padi maserasi sokhletasi silika gel uji bioassay Tanaman padi yang terinfeksi herbivora seperti wereng dapat menghasilkan senyawa volatil sebagai perlindungan terhadap dirinya. Senyawa volatil yang diproduksi oleh tanaman tersebut dapat menarik musuh alami dari hama penginfeksi (parasitoid). Penjerap yang dapat mengikat senyawa dari ekstrak padi terinfeksi dengan pelarut metanol salah satunya adalah silika gel. Silika gel merupakan silika yang dihasilkan melalui proses ekstraksi dari abu sekam padi yang dapat digunakan sebagai penjerap ekstrak padi. Tujuan dari penelitian ini (1) mengetahui karakteristik penjerap ekstrak batang padi berbahan silika gel dan (2) mengetahui efektivitas melalui uji bioassay ekstrak batang padi secara maserasi dan sokhletasi yang dijerapkan pada permukaan silika gel dan tidak dijerapkan sebagai atraktan untuk menarik parasitoid. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental laboratorium yang terdiri atas empat tahapan. Tahap pertama adalah ekstraksi kairomon dari batang padi sehat dan terinfeksi wereng menggunakan metode maserasi dan sokhletasi dengan pelarut metanol beserta karakterisasinya meliputi viskositas dan tegangan permukaan. Tahap kedua adalah analisis ekstrak batang padi dengan menggunakan kromatografi gas spektroskopi massa (GC-MS). Tahap ketiga yaitu pembuatan agen penjerap berbahan silika gel beserta karakterisasinya meliputi (1) uji SEM (2) uji BET (3) massa jenis (4) kadar air (5) kadar abu dan (6) daya serap terhadap larutan iod. Tahap keempat adalah uji efektivitas ekstrak batang padi yang dijerap pada permukaan silika gel. Hasil penelitian yang diperoleh (1) bahan penjerap ekstrak batang padi dapat dikembangkan dari bahan silika gel dengan karakterisasi fisik yaitu analisis BET analisis SEM kadar air kadar abu dan massa jenis. (2) hasil uji bioassay parasitoid lebih memilih pada jerapan ekstrak padi terinfeksi dengan metode sokhletasi karena ekstrak yang didapat lebih pekat serta hasil rata-rata respon parasitoid cenderung lebih banyak pada metode ekstraksi sokhletasi dari pada maserasi sehingga jerapan tersebut masih efektif menarik parasitoid hingga minggu keempat.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: library UM
Date Deposited: 16 Jun 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23801

Actions (login required)

View Item View Item