Pemisahan dan karakterisasi emas dari batuan alam dengan metode natrium bisulfit / Dwi Mei Susiyadi - Repositori Universitas Negeri Malang

Pemisahan dan karakterisasi emas dari batuan alam dengan metode natrium bisulfit / Dwi Mei Susiyadi

Susiyadi, Dwi Mei (2013) Pemisahan dan karakterisasi emas dari batuan alam dengan metode natrium bisulfit / Dwi Mei Susiyadi. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Susiyadi Dwi Mei. 2013. Pemisahan dan Karakterisasi Emas dari Batuan Alam dengan Metode Natrium Bisulfite. Skripsi Jurusan Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. I Wayan Dasna M.Si M.Ed Ph.D (2) Dr. Hj. Endang Budiasih M. S Kata kunci batuan alam emas natrium bisulfit Analisis pendahuluan dengan XRF batuan alam yang diperoleh dari suatu wilayah di Jawa Timur memiliki kandungan emas sebesar 6 10%. Batuan tersebut oleh masyarakat sekitar diolah dengan cara sianidasi dan amalgamasi untuk mendapatkan emasnya. Cara konvensional tersebut menghasilkan limbah yang berbahaya bagi lingkungan maupun masyarakat di sekitarnya. Oleh karena itu perlu suatu metode alternatif pemisahan emas yang ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk memisahkan emas pada batuan alam menggunakan metode natrium bisulfit yang ramah lingkungan. Penelitian menggunakan rancangan eksperimen yang terdiri dari dua tahap yaitu 1) penetapan kondisi optimum metode natrium bisulfit menggunakan larutan standar emas 2) penerapan metode natrium bisulfit pada batuan alam yang berada di salah satu wilayah Jawa Timur. Karakterisasi emas yang dihasilkan dianalisis dengan XRF dan EDX. Rendemen emas dihitung dari massa emas yang diperoleh dari pemisahan. Hasil penelitian menunjukkan konsentrasi minimum larutan emas yang dapat dipisahkan dengan metode natrium bisulfit adalah 400 ppm. Rendemen emas yang diperoleh dari metode natrium bisulfit pada larutan standar emas sebesar 82 15% sedangkan pada metode sianida menghasilkan rendemen sebesar 51 38%. Berdasarkan data EDX emas yang diperoleh pada metode natrium bisulfit memiliki kemurnian sebesar 83 21% lebih tinggi daripada metode sianida yang memiliki kemurnian 78 36%. Metode natrium bisulfit dapat memisahkan emas dari batuan alam Jawa Timur dan menghasilkan rendemen sebesar 1 020 % serta memiliki kemurnian sebesar 88 12%.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: library UM
Date Deposited: 09 Sep 2013 04:29
Last Modified: 09 Sep 2013 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23736

Actions (login required)

View Item View Item