Pramesti, Rut (2011) Sintesis dan karakterisasi senyawa hidroksi ester dari minyak jarak Cina (Castor oil) dengan pereaksi asam butirat dan potensinya sebagai pelumas / Rut Pramesti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata-kata kunci minyak jarak cina senyawa hidroksi ester pelumas epoksidasi asam butirat. Senyawa hidroksi ester merupakan senyawa yang memiliki gugus hidroksil dan gugus ester. Salah satu kegunaan senyawa hidroksi ester dari minyak nabati adalah sebagai bahan baku pelumas. Pelumasan terhadap mesin digunakan untuk menghindari terjadinya gesekan langsung antara logam dalam mesin sehingga tingkat keausan logam dan tingkat kerusakan mesin dapat dikurangi. Senyawa hidroksi ester cukup baik digunakan sebagai bahan pelumas karena memiliki viskositas yang relatif konstan terhadap perubahan suhu stabilitas oksidasi tinggi dan penguapannya sangat rendah. Pada penelitian sebelumnya senyawa hidroksi ester diperoleh dari asam oleat (Moser et all 2007) melalui tahapan esterifikasi gugus karboksil epoksidasi ikatan rangkap dan pemutusan cincin epoksida menjadi hidroksi ester. Pada penelitian ini senyawa hidroksi ester disintesis dari minyak jarak cina (castor oil) melalui dua tahap yaitu reaksi epoksidasi dan pembukaan cincin epoksida. Penelitian ini dilakukan di laboratorium Kimia Fakultas MIPA Universitas Negeri Malang. Langkah-langkah dalam penelitian ini adalah (1) reaksi epoksidasi minyak jarak cina (castor oil) dengan asam peroksi format (asam peroksi format diperoleh dari reaksi asam format dengan hidrogen peroksida) (2) pembukaan cincin epoksida menjadi senyawa hidroksi ester dilakukan dengan menggunakan asam butirat. Analisis senyawa hidroksi ester dilakukan dengan kromatografi lapis tipis dan identifikasi dilakukan dengan spektroskopi inframerah. Karakterisasi senyawa hasil sintesis dilakukan dengan mengukur indeks bias dan viskositas. Hasil penelitian menunjukkan senyawa hidroksi ester minyak jarak cina (castor oil) dapat disintesis melalui 2 tahap yaitu tahap reaksi epoksidasi ikatan rangkap pada minyak jarak cina yang dilakukan pada suhu 4 C selama 16 jam dengan asam performat dan tahap pembukaan cincin epoksida menggunakan asam butirat. Indeks bias senyawa hidroksi ester (1 47373) lebih besar daripada epoksida (1 47122) dan minyak jarak (1 47700).Viskositas senyawa hasil sintesis pada suhu 400C sebesar 2923 cSt. Berdasarkan viskositas hidroksi ester yang diperoleh maka dapat dikatakan bahwa senyawa hasil sintesis berpotensi sebagai pelumas. Viskositas hidroksi ester pada suhu 400C termasuk dalam golongan pelumas roda gigi industri standar AGMA dengan nomer pelumas 10.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QD Chemistry |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 29 Sep 2011 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2011 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/23570 |
Actions (login required)
View Item |