Sintesis dan karakterisasi sabun zink dari minyak sawit curah dengan zink klorida / Ratih Purnamasari - Repositori Universitas Negeri Malang

Sintesis dan karakterisasi sabun zink dari minyak sawit curah dengan zink klorida / Ratih Purnamasari

Purnamasari, Ratih (2009) Sintesis dan karakterisasi sabun zink dari minyak sawit curah dengan zink klorida / Ratih Purnamasari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Sabun dapat dibuat melalui reaksi saponifikasi minyak atau asam lemak suku tinggi dengan natrium hidroksida atau kalium hidroksida menghasilkan sabun natrium dan sabun kalium. Pengembangan konsep sabun dilakukan dengan menggantikan natrium atau kalium pada sabun dengan logam lain seperti aluminium kalsium kobalt timbal dan zink. Keberhasilan sintesis sabun aluminium dari minyak sawit curah dengan aluminium klorida oleh Kartikasari (2008) mendorong untuk dilakukan penelitian tentang sintesis sabun zink dari minyak sawit curah dengan zink klorida yang diharapkan dapat berpotensi sebagai pengering cat dan pernis pelumas plastik pengawet kayu agen anti air pada tekstil penyetabil panas resins fungisida dan suplemen makanan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan senyawa berbasis bahan alam yang keberadaannya melimpah di Indonesia. Penelitian survei laboratoris ini terdiri dari 5 tahapan yaitu (1) sintesis sabun natrium dari minyak sawit curah dengan natrium hidroksida (2) reaksi trans-saponifikasi sabun natrium dengan zink klorida menghasilkan sabun zink (3) pemurnian senyawa hasil sintesis dengan pencucian aquades berulang-ulang (4) karakterisasi sabun zink hasil sintesis meliputi penentuan titik lebur uji kelarutan degradasi senyawa hasil sintesis dengan asam nitrat dan asam klorida analisis kualitatif ion zink dan klorida serta analisis kuantitatif zink dan natrium dengan AAS (5) identifikasi gugus fungsi dengan metode spektrofotometri inframerah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sabun zink dapat disintesis dari minyak sawit curah dengan natrium hidroksida menghasilkan sabun natrium yang kemudian dilanjutkan dengan mereaksikan sabun natrium dengan zink klorida dengan metode trans-saponifikasi. Sabun zink hasil sintesis berupa serbuk putih kekuningan memiliki titik lebur 87-95oC. Kelarutan sabun zink dalam kloroform (0 001 g/mL) benzena (0 017 g/mL) pernis (0 01 g/mL) dan minyak curah (0 003 g/mL). Sabun zink terdegradasi dalam asam nitrat 2 M dan asam klorida pH 1 2 dan 3. Analisis kualitatif fasa anorganik mengandung ion zink dan tidak mengandung ion klorida. Analisis kuantitatif fasa anorganik mengandung zink sebesar 2.498 ppm dan natrium 5 456 ppm. Identifikasi gugus fungsi dengan spektrofotometri inframerah menunjukkan adanya anion karboksilat pada sabun zink hasil sintesis yang muncul di daerah serapan 1539 10 cm-1 dan 1398 39 cm-1.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: library UM
Date Deposited: 15 Jul 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23342

Actions (login required)

View Item View Item