Metilasi minyak kulit biji mete (cashew nut shell liquid) dengan dimetil sulfat dan kalium karbonat dalam benzena / Hurrotul Mardiyyah - Repositori Universitas Negeri Malang

Metilasi minyak kulit biji mete (cashew nut shell liquid) dengan dimetil sulfat dan kalium karbonat dalam benzena / Hurrotul Mardiyyah

Hurrotul Mardiyyah (2009) Metilasi minyak kulit biji mete (cashew nut shell liquid) dengan dimetil sulfat dan kalium karbonat dalam benzena / Hurrotul Mardiyyah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Minyak kulit biji mete atau yang biasa dikenal dengan CNSL (Cashew Nut Shell Liquid) diperoleh dari kulit biji mete. CNSL berupa cairan kental berwarna hitam berasa pahit beracun dan korosif. Komponen terbesar penyusun CNSL adalah asam anakardat (Nagabushana Ravindranat 1995). Asam anakardat bermanfaat antara lain sebagai penghambat aktivitas tirosinase antitumor antibakteri. Sifat asam anakardat yang toksik terhadap sel kanker berkaitan dengan kepolarannya. Semakin nonpolar suatu senyawa maka semakin toksik senyawa tersebut (Korolkovos 1970). Artinya bila suatu senyawa semakin bersifat nonpolar maka kemampuannya dalam menghambat tumbuhnya sel kanker semakin besar. Untuk meningkatkan sifat nonpolar dari asam anakardat dapat dilakukan melalui metilasi yaitu reaksi kimia untuk memasukkan gugus metil ke dalam suatu senyawa. Metilasi gugus karboksil pada asam anakardat akan menghasilkan metil ester dari asam anakardat. Pengubahan gugus metil menggantikan H dari gugus karboksil asam anakardat dilakukan dengan menggunakan dimetil sulfat. Dimetil sulfat merupakan reagen pemetilasi yang digunakan bersama NaOH pada pembuatan alkil aril eter (anisol) atau digunakan bersama kalium karbonat dalam benzena. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah CNSL dapat dimetilasi dengan dimetil sulfat dan kalium karbonat dalam benzena dan untuk mengetahui struktur senyawa yang dihasilkan. Pada penelitian ini reaksi metilasi dilakukan dengan merefluks CNSL dengan dimetil sulfat kalium karbonat dalam benzena sebagai pelarut pada suhu 75 C selama 45 jam. Hasil reaksi dianalisis dengan KLT dimurnikan melalui kromatografi kolom dengan fasa diam silika gel dengan eluen heksana-dietil eter-asam format (160 40 1). Senyawa hasil pemisahan dianalisis dengan menggunakan spektrometri IR dan HNMR. Dari data yang diperoleh disimpulkan bahwa (1) CNSL dapat dimetilasi dengan menggunakan dimetil sulfat dan kalium karbonat dalam benzena. Pemisahan senyawa hasil metilasi menghasilkan senyawa dengan Rf 0 9. (2) Studi spektroskopi menunjukkan bahwa senyawa ini diduga adalah ester metil anakardat. Berdasarkan hasil penelitian yang telah diperoleh maka disarankan untuk melakukan penelitian lanjutan mengenai sifat-sifat kimia dan fisik senyawa hasil metilasi CNSL serta melakukan analisis spektoskopi lain agar yakin terhadap senyawa has

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Q Science > QD Chemistry
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia
Depositing User: library UM
Date Deposited: 10 Jun 2009 04:29
Last Modified: 09 Sep 2009 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/23212

Actions (login required)

View Item View Item