Hidayah, Selva Wahyu (2020) Sintesis, karakterisasi, dan uji aktivitas antibakteri sabun kalium, asam lemak, dan metil ester dari minyak kacang tanah (Arachis Hypogaea L.) / Selva Wahyu Hidayah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Trigliserida merupakan suatu sumber daya alam yang dapat diperbarui (renewable resources). Trigliserida yang berwujud cair pada suhu ruang disebut minyak. Minyak merupakan ester dari gliserol dan asam lemak yang banyak terdapat dalam biji-bijian. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa asam lemak memiliki aktivitas antibakteri. Asam lemak tidak jenuh memiliki aktivitas antibakteri yang lebih baik dibandingkan dengan asam lemak jenuh. Biji kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan salah satu biji yang mengandung banyak minyak dan berpotensi sebagai antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengkarakterisasi dan mengidentifikasi minyak kacang tanah mensintesis mengkarakterisasi dan mengidentifikasi turunan minyak kacang tanah (sabun kalium asam lemak dan metil ester) dan mengetahui aktivitas antibakteri beserta MIC dari minyak kacang tanah dan turunannya. Penelitian ini dilakukan secara eksperimental laboratorik melalui 4 tahap yaitu (1) Sintesis turunan minyak kacang tanah yaitu sabun kalium asam lemak dan metil ester. (2) Karakterisasi (wujud dan warna massa jenis indeks refraksi viskositas titik didih titik lebur kelarutan bilangan asam bilangan penyabunan dan bilangan ester). (3) Identifikasi menggunakan instrumen FT-IR dan GC-MS. (4) Uji aktivitas antibakteri menggunakan metode difusi agar dan penentuan MIC menggunakan metode dilusi dan Total Plate Count (TPC) terhadap bakteri gram positif (Staphylococcus aureus) dan bakteri gram negatif (Escherichia coli). Hasil yang diperoleh yaitu minyak kacang tanah berwujud cair berwarna kuning muda massa jenis 0 9372 g/cm3 viskositas 230 88 cSt titik didih 188 oC indeks bias 1 4689 (25oC) bilangan asam 2 01 bilangan penyabunan 139 76 bilangan ester 137 75 larut dalam etanol kloroform dan n-heksana tidak larut dalam air dan metanol. Asam-asam lemak penyusun minyak kacang tanah yaitu asam palmitat (11 46%) asam linoleat (16 14%) asam oleat (67 44%) dan asam stearat (4 96%). Sabun kaliumnya berwujud padat berwarna putih titik lebur 208-217 oC larut dalam air metanol dan etanol tidak larut dalam kloroform dan n-heksana. Asam-asam lemak bebasnya berwujud cair dan padat. Asam lemak bebasnya yang berwujud cair berwarna kuning muda massa jenis 0 9560 g/cm3 viskositas 462 17 cSt titik didih 192 oC indeks bias 1 4683 bilangan asam 81 36 bilangan penyabunan 105 62 bilangan ester 24 26 larut dalam metanol etanol kloroform dan n-heksana tidak larut dalam air. Asam lemak bebasnya yang berwujud padat berwarna putih titik lebur 30-35 oC larut dalam metanol etanol kloroform dan n-heksana tidak larut dalam air. Metil ester asam lemaknya berwujud cair berwarna kuning massa jenis 0 9009 g/cm3 viskositas 23 50 cSt titik didih 170 oC indeks bias 1 4580 bilangan asam 1 00 bilangan penyabunan 126 84 bilangan ester 125 84 larut dalam metanol etanol kloroform dan n-heksana tidak larut dalam air. Asam-asam lemak penyusun metil ester asam lemaknya yaitu asam palmitat (9 20%) asam oleat (83 63%) asam stearat (4 72%) dan asam behenat (1 52%). Asam lemak (1% dan 2%) dan sabun kalium (1% dan 2%) dari minyak kacang tanah aktif sebagai antibakteri sedangkan minyak kacang tanah (1% dan 2%) dan metil ester asam lemaknya (1% dan 2%) tidak aktif. Hasil MIC dari asam lemak dan sabun kaliumnya sebesar lt 0 2%.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Kimia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 05 Feb 2020 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2020 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/195840 |
Actions (login required)
View Item |