Kholishoh, Imroatul (2010) Penerapan pembelajaran inkuiri terbimbing dengan model siklus belajar 5-E untuk meningkatkan kemampuan kerja ilmiah dan kognitif siswa kelas VII B MTs. Surya Buana malang / Imroatul Kholishoh. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Kata kunci pembelajaran inkuiri terbimbing model siklus belajar 5-E kerja ilmiah kognitif. Berdasarkan observasi awal yang dilakukan di MTs. Surya Buana Malang ditemukan bahwa guru yang mengajar di kelas VIIB menggunakan metode ceramah dalam pembelajaran fisika dan jarang melakukan kegiatan praktikum sehingga kemampuan kerja ilmiah siswa kurang 70% ini berarti kemampuan kerja ilmiah siswa masih kurang menurut Modifikasi Nasution (2007). Hasil lain yang ditemukan bahwa kemampuan kognitif siswa kurang dari ketutasan yang belajar klasikal yaitu hanya 21%. Ketutasan belajar klasikal siswa menurut SKM madrasah adalah 85%. Usaha yang dilakukan untuk memperbaiki permasalahan tersebut yaitu melakukan penerapan pembelajaran inkuiri terbimbing dengan model siklus belajar 5-E. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan kerja ilmiah siswa dan kognitif siswa. Ketercapaian tujuan tersebut dilakukan dengan menerapkan pembelajaran inkuiri terbimbing dengan model siklus belajar 5-E. Pembelajaran terdapat kegiatan demonstrasi dan praktikum yang terdiri dari merumuskan masalah membuat hipotesis merencanakan kegiatan melaksanakan kegiatan mengumpulkan data dan mengambil kesimpulan dengan petunjuk-petunjuk seperlunya dari seorang guru. Model siklus belajar 5-E terdiri dari fase pendahuluan eksplorasi eksplanasi elaborasi dan evaluasi. . Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Tahapan yang digunakan dalam penelitian adalah perencanaan tindakan kelas observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VII B MTs. Surya Buana Malang dengan jumlah 19 siswa yang terdiri dari 7 laki-laki dan 12 perempuan. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi untuk mencatat data keterlaksanaan pembelajaran dan data kemampuan kerja ilmiah tes untuk mencatat data kemampuan kognitif siswa dan catatan lapangan untuk mancatat segala hal yang berhubungan dengan kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru maupun siswa yang tidak tercantum dalam lembar observasi. Teknik analisis data dalam penelitian adalah analisis data kualitatif yang menggunakan persentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan pembelajaran inkuiri terbimbing dengan model siklus belajar 5-E dapat meningkatkan kemampuan kerja ilmiah siswa yang ditunjukkan oleh peningkatan persentasi seluruh aspek kemampuan kerja ilmiah dan kemampuan kognitif siswa kelas VII B MTs. Surya Buana Malang.. Persentasi kemampuan kerja ilmiah pada siklus I sebesar 74% meningkat menjadi 83 41% pada siklus II dan kemampuan kognitif pada siklus I sebesar 42 10% meningkat menjadi 89 47% pada siklus II.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 23 Sep 2010 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2010 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/18221 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |