Penerapan pembelajaran kooperatif model jigsaw untuk meningkatkan keaktivan dan ketuntasan belajar fisika siswa kelas VII-D pokok bahasan pengukuran di SMP Negeri 10 Malang / Nurul Hidayati - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan pembelajaran kooperatif model jigsaw untuk meningkatkan keaktivan dan ketuntasan belajar fisika siswa kelas VII-D pokok bahasan pengukuran di SMP Negeri 10 Malang / Nurul Hidayati

Hidayati, Nurul (2010) Penerapan pembelajaran kooperatif model jigsaw untuk meningkatkan keaktivan dan ketuntasan belajar fisika siswa kelas VII-D pokok bahasan pengukuran di SMP Negeri 10 Malang / Nurul Hidayati. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Hidayati Nurul. 2008. Penerapan Pembelajaran Kooperatif Model Jigsaw untuk Meningkatkan Keaktivan dan Ketuntasan Belajar Fisika Siswa Kelas VII-D Pokok Bahasan Pengukuran di SMP Negeri 10 Malang. Skripsi Jurusan Fisika Program Pendidikan Fisika FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Mudjihartono (II) Drs .Asim M.Pd. Kata Kunci Kooperatif Model Jigsaw Keaktivan Ketuntasan Belajar Siswa. Untuk meningkatkan keaktivan dan ketuntasan belajar fisika diterapkan pembelajaran model Jigsaw. Dimana siswa diminta belajar secara berkelompok atau tim yang beranggotakan lima sampai enam siswa dan heterogen kemampuan- nya serta beragam (jenis kelamin ras budaya agama ). Penelitian ini bertujuan untuk melihat keaktivan dan ketuntasan belajar siswa untuk mata pelajaran fisika di kelas VII-D. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 10 Malang mulai bulan Fe- bruari sampai April 2008. Rancangan penelitian yang digunakan adalah peneliti- an tindakan kelas (Action Research) dan teknik analisis menggunakan uji validitas tes dan Reliabilitas. Sasaran penelitian ini adalah siswa kelas VII-D SMP Negeri 10 Malang tahun ajaran 2007-2008 yang berjumlah 38 siswa. Hasil analisis penelitian pada siklus I persentase terbesar dari aktivitas belajar siswa adalah aktivitas rajin melakukan eksperimen (58%) terdapat di ko- lom kriteria cukup (C) dan persentase terendah pada aktivitas rajin berdiskusi (12%) di kolom kriteria baik (B). Pada siklus II persentase terbesar dari aktivitas belajar siswa adalah rajin melakukan eksperimen (62%) terdapat di kolom kriteria baik (B) dan persentase terendah pada aktivitas rajin bertanya (2.4%). Pada hasil Pre-Test ketuntasan belajar siswa (47.37%) dengan nilai rata-rata 61. Sedangkan hasil Post-Test ketuntasan belajar siswa (89.47%) dengan nilai rata-rata 84. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa pene- rapan pembelajaran kooperatif model Jigsaw dapat meningkatkan keaktivan dan ketuntasan belajar siswa fisika kelas VII D pokok bahasan Pengukuran di SMP Negeri 10 Malang. Adapun saran yang dilakukan agar penelitian lebih lanjut yai- tu membuat rancangan yang mengacu pada pembelajaran kooperatif model Jigsaw yang akan diterapkan di kelas.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Fisika (FIS) > S1 Pendidikan Fisika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 05 Mar 2010 04:29
Last Modified: 09 Sep 2010 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/18011

Actions (login required)

View Item View Item