Penerapan model Realistic Mathematic Education (RME) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan pada materi Seiempat dan Segitiga / Elok Subekti - Repositori Universitas Negeri Malang

Penerapan model Realistic Mathematic Education (RME) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan pada materi Seiempat dan Segitiga / Elok Subekti

Subekti, Elok (2015) Penerapan model Realistic Mathematic Education (RME) untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan pada materi Seiempat dan Segitiga / Elok Subekti. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Subekti Elok. 2015. Penerapan Model Realistic Mathematics Education (RME) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan pada Materi Segiempat dan Segitiga. Skripsi Jurusan Matematika Program Pendidikan Matematika Fakultas Maematika dan Ilmu Pendidikan Alam Universitas Negeri Malang. Pembimbing Lathiful Anwar S. Si M. Sc. Kata Kunci Realistic Mathematics Education (RME) Hasil Belajar Segiempat dan Segitiga. Berdasarkan wawancara dengan guru matematika kelas VII di SMP Negeri 1 Kromengan diperoleh data yang menunjukkan bahwa hasil belajar matematika siswa kelas VII-C pada materi sebelumnya yaitu materi garis dan sudut masih tergolong rendah. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata hasil ulangan harian siswa pada materi tersebut yang mencapai 65 3 dengan 15 siswa dari 36 siswa yang mencapai nilai di atas KKM sekolah yaitu 75. Berdasarkan wawancara dengan beberapa siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan diketahui sebagian siswa mengerti dengan penjelasan serta contoh soal yang diberikan oleh guru namun ketika siswa diberi soal yang sedikit berbeda dengan contoh siswa bingung dan kesulitan menyelesaikannya.Dari observasi langsung saat kegiatan pembelajaran di kelas VII-C diketahui bahwa siswa tidak terlibat langsung dalam proses penemuan konsep. Siswa hanya menghafal rumus yang diberikan oleh guru. Hasil pretes menunjukkan 6 siswa dari 36 siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan mendapat nilai lebih dari atau sama dengan KKM sekolah. Hal ini menunjukkan hasil belajar matematika siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pembelajaran menggunakan model Realistic Mathematics Education (RME) yang dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang berlangsung selama dua siklus. Tahapan-tahapan penelitian tindakan kelas terdiri dari perencanaan pelaksanaan pengamatan dan refleksi. Data yang dikumpulkan meliputi 1) data aktivitas guru dan aktivitas siswa selama pembelajaran menggunakan model Realistic Mathematics Education (RME) yang berpedoman pada lembar observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa 2) data catatan lapangan dan 3) data tes hasil belajar matematika siswa di setiap akhir siklus. Data penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar matematika siswa meningkat. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari peningkatan persentase siswa yang mendapat nilai lebih dari atau sama dengan KKM sekolah dan hasil observasi aktivitas guru dan aktivitas siswa meningkat dari siklus Ike siklus II.Pada siklus I persentase hasil belajar matematika siswa mencapai 58% dan pada siklus II meningkat menjadi 86%. Rata-rata aktivitas guru pada siklus I sebesar 79% dengan kategori baik dan pada siklus II meningkat menjadi 96% dengan kategori sangat baik . Sedangkan persentase rata-rata aktivitas siswa pada siklus I sebesar 59% dengan kategori cukup baik pada siklus II meningkat menjadi 89% dengan kategori sangat baik . Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan model Realistic Mathematics Education (RME) yang dapat meningkatkan hasil belajar matematika siswa kelas VII-C SMP Negeri 1 Kromengan pada materi segiempat dan segitiga secara berkelompok dengan tahapan-tahapan sebagai berikut (1) mengamati masalah kontekstual yaitu mengamati masalah sederhana yang dapat dikontekstualkan oleh siswa dengan bantuan media (2) menjelaskan masalah kontekstual yaitu guru menjelaskan langkah-langkah dan penggunaan media (3) menyelesaikan masalah kontekstual yaitu siswa menyelesaikan LKS secara berkelompok (4) membandingkan dan mendiskusikan jawaban yaitu salah satu kelompok presentasi dan kelompok lain membandingkan jawabannya (5) menyimpulkan yaitu beberapa siswa memberikan kesimpulan materi yang sudah dipelajari dan guru memberikan penguatan materi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Matematika (MAT) > S1 Pendidikan Matematika
Depositing User: library UM
Date Deposited: 29 May 2015 04:29
Last Modified: 09 Sep 2015 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/15608

Actions (login required)

View Item View Item