Nurpitasari, Wahyu Risky Nurpitasari (2021) pengaruh variasi jarak dua tepi, diameter dan panjang penanaman baja threaded rod terhadap kuat cabut dan nilai selip modulus sambungan glued in rod arah sejajar serat pada bambu laminasi / Wahyu Risky Nurpitasari. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Pada penggunaan stuktrur balok dan kolom dibutuhkan suatu sambungan. terdapat jenis sambungan yang saat ini sedang dikembangkan oleh para peneliti yaitu sambungan glued in rod. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jarak dua tepi diameter dan panjang penanaman terhadap kuat cabut dan nilai selip modulus sambungan glued in rod arah sejajar serat. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Batang baja yang digunakan yaitu threaded rod dengan diameter 8mm 10mm dan 12mm. Untuk variasi jarak dua tepi yaitu menggunakan 2 5d 3 0d 3 5d 4 0d 4 5d dan variasi panjang penanaman menggunakan variasi 5 0d 6 0d 7 0d. Sampel yang digunakan yaitu berjumlah 225 buah. Pada pengujian ini kuat cabut terbesar terletak pada diameter 12 dengan panjang penanaman 6d dan jarak dua tepi 4 5d sebesar 34 85 kN. Sedangkan nilai terendah terletak pada variasi batang baja diameter 8 dengan panjang penanaman 5d dan jarak dua tepi 2 5d yaitu sebesar 14 38kN. Dari hasil tersebut semakin besar diameter baja threaded rod dan nilai panjang penanaman maka nilai kuat cabut akan semakin besar. Untuk variasi jarak batang baja terhadap dua sisi tepi terluar memiliki batas pengaruh sesuai dengan jarak batang baja minimum sebelum kuat cabut mengalami penurunan Pada variasi diameter batang baja 8 mm dengan panjang penanaman 5 6 dan 7 kali diameter batang baja jarak minimum batang threaded rod terhadap dua sisi tepi terluar sebelum mengalami penurunan nilai kuat cabut secara signifikan terjadi pada jarak batang baja berturut turut yaitu 4 5d 4d 4d. Pada diameter batang baja 10 mm dengan panjang penanaman 5 6 dan 7 kali diameter batang baja jarak minimum batang threaded rod terhadap dua sisi tepi terluar sebelum mengalami penurunan nilai kuat cabut secara signifikan terjadi pada jarak batang baja berturut turut yaitu 3 5d 3 5d 3 5d. Sedangan pada diameter batang baja 12 mm dengan panjang penanaman 5 6 dan 7 kali diameter batang baja jarak minimum batang threaded rod terhadap dua sisi tepi terluar sebelum mengalami penurunan nilai kuat cabut secara signifikan terjadi pada jarak batang baja berturut turut yaitu 3d 3 5d 3 5d.. Untuk nilai selip modulus atau nilai kekakuan tertinggi yaitu sebesar 9 75 (kN/mm) dan terletak pada variasi diameter 12 mm dengan pajang penanaman 6 kali diameter baja dan jarak dua tepi 3 5 kali diameter baja. Sedangkan nilai selip modulus terkecil yaitu sebesar 3 75 (kN/mm) terletak pada variasi diameter 8 mm dengan panjang penanaman 5 kali diameter baja dan jarak dua tepi 2 5 kali diameter baja threaded rod. Dari hasil anlisis statistik ANOVA tiga arah didapatkan nilai selip modulus dipengaruhi oleh variasi diameter dan panjang penanaman baja namun tidak dipengaruhi oleh jarak dua tepi.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Sipil (TS) > S1 Pendidikan Teknik Bangunan |
| Depositing User: | Users 2 not found. |
| Date Deposited: | 03 Sep 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/143689 |
Actions (login required)
 |
View Item |