Munir, Misbachul (2019) Perjuangan masyarakat Pasuruan dalam mempertahankan kemerdekaan tahun 1945-1949 / Misbachul Munir. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Munir Misbachul. 2019. Perjuangan Masyarakat Pasuruan Dalam Mempertahankan Kemerdekaan Tahun 1945-1949. Skripsi Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Drs. Ari Sapto M.Hum. Kata Kunci Perjuangan Masyarakat Pasuruan Perang Kemerdekaan Pasuruan merupakan tempat penting bagi orang Belanda dan Indonesia sendiri. Wilayah Pasuruan menjadi salah satu wilayah yang ingin dikuasai Belanda karena potensial untuk dikembangkan sebagai salah satu wilayah perkebunan. disamping itu di Pasuruan terdapat aset-aset Belanda yang di mana aset-aset tersebut merupakan sasaran utama Belanda dalam menjalankan oeperasi militernya yang dilaksanakan pada tanggal 31 juli 1947 dan 19 Desember 1948. Penelitihan mengenai perjuangan masyarakat Pasuruan belum ada yang melakukan penelitian. Tulisan mengenai perjuangan di suatu daerah masih jarang ditemukan. Penulis meneliti mengenai perjuangan masyarakat Pasuruan ini disebabkan ketertarikan terhadap perjuangan suatu daerah. Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan penulis mengangkat rumusan masalah sebagai berikut (1) Bagimana tanggapan masyarakat Pasuruan terhadap proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945 (2) Bagaimana bentuk perjuangan masyarakat Pasuruan dalam mempertahankan kemerdekaan 1947-1948 (3) Bagaimana bentuk perjuangan masyarakat Pasuruan dalam mempertahankan kemerdekaan tahun 1948-1949 Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian historis yang terdiri dari pemilihan topik pengumpulan sumber (heuristik) kritik sumber (verifikasi) interpretasi (analisis dan sintesis) dan historiografi (penulisan sejarah). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Berita proklamasi kemerdekaan merupakan kabar gembira bagimasyarakat Pasuruan.Sikap masyarakat Pasuruan menjadi sangat bergelora serta mulai mengibarkan bendera Merah Putih sebagai bentuk bagian dari Republik Indonesia yang merdeka. (2) Perang kemerdekaan I terjadi setelah Operasi militer yang dijalankan oleh Belanda pada tanggal 21 Juli 1947 hal initelah menimbulkan reaksi yang hebat bagi bangsa Indonesia. Dalam upaya mempertahankan kemerdekaan tahun 1947 masyarakat turut membantu dalam melawan pasukan Belanda di front Gempol-Porong front Pandaan dan Front Lawang sesuai dengan arahan TNI. (3) Perang kemerdekaan II terjadi pada tahun 1948Tindakan tersebut merupakan aksi operasi militer kedua. Pada perang kemerdekaan II badan perjuangan di Pasuruan menjalankan strategi perang gerilya sebagai bentuk perlawanan terhadap Belanda. Keberhasilan strategi tersebut tidak luput dari peran masyarakat pasuruan yang berperan sebagai mata-mata menyediakan dapur umum serta menyediakan markas sementara bagi para pasukan gerilya.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | ?? ?? |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Ilmu Sejarah |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 28 Aug 2019 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2019 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/91484 |
Actions (login required)
 |
View Item |