Pembelajaran multi representasi untuk meningkatkan pemahaman konsep dan kualitas representasi siswa SMP pada materi Hukum Newton / Suci Furwati - Repositori Universitas Negeri Malang

Pembelajaran multi representasi untuk meningkatkan pemahaman konsep dan kualitas representasi siswa SMP pada materi Hukum Newton / Suci Furwati

Furwati, Suci (2017) Pembelajaran multi representasi untuk meningkatkan pemahaman konsep dan kualitas representasi siswa SMP pada materi Hukum Newton / Suci Furwati. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

ABSTRAK Furwati Suci. 2017. Pembelajaran Multi Representasi untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Kualitas Representasi Siswa SMP Pada Materi Hukum Newton. Tesis. Program Studi Pendidikan Dasar Konsentrasi IPA Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Dr. Sutopo M.Si. (2) Prof. Dr. Siti Zubaidah M.Pd. Kata Kunci Multi Representasi Pemahaman Konsep Hukum Newton Salah satu cara untuk melihat pemahaman siswa terhadap fenomena adalah meminta siswa mendeskripsikan suatu fenomena menggunakan berbagai macam representasi (multi representasi). Multi representasi dapat dijadikan sebagai pendekatan dalam pembelajaran IPA karena konsepnya dapat direpresentasikan ke dalam berbagai bentuk yaitu verbal fisis gambar dan rumus matematis. Hukum Newton merupakan salah satu materi IPA yang membutuhkan multi representasi untuk memahaminya dengan baik. Tujuan utama penelitian ini adalah (1) mengetahui bagaimana proses pembelajaran Hukum Newton dengan menggunakan pembelajaran multi representasi (2) mengetahui bagaimana peningkatan pemahaman konsep siswa terkait topik Hukum Newton setelah dibelajarkan dengan pembelajaran multi representasi (3) mengetahui perubahan pemikiran siswa pada konsep Hukum Newton setelah dibelajarkan dengan pembelajaran multi representasi (4) mengetahui jenis-jenis representasi dan kualitas representasi yang digunakan siswa dalam menyelesaikan masalah terkait konsep Hukum Newton. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian mixed methods dengan embedded experimental design. Data penelitian berupa data kuantitatif dan data kualitatif dengan data kualitatif berperan sebagai pendukung data kuantitatif. Rancangan penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi experiment Penelitian ini dilakukan di SMP IT Asy-Syadzili Pakis Kabupaten Malang Propinsi Jawa Timur pada semester ganjil tahun pelajaran 2015/2016. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII E dengan jumlah 25 siswa perempuan yang dipilih dengan teknik purposeful sampling (sampling purposif). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah (1) tes pemahaman konsep (2) lembar observasi aktivitas pembelajaran dan (3) instrumen kualitas representasi siswa. Hasil penelitian diperoleh bahwa skor penguasaan konsep siswa meningkat dari rata-rata 35 32 menjadi 78 97 (p 0 01) dengan effect size sebesar 2 66 (kategori kuat) dan N-gain sebesar 0 68 (kategori sedang). Meskipun pembelajaran multi representasi telah berhasil mengantarkan siswa memahami konsep-konsep Hukum Newton dengan benar dan mengubah pemikiran siswa menjadi lebih baik namun sebagian siswa masih memiliki pemikiran yang keliru tentang konsep hukum I II dan III Newton. Pemikiran siswa yang belum benar tersebut antara lain (1) Pada konsep hukum I Newton kesalahan berpikir siswa bahwa benda yang resultan gayanya sama dengan nol ( 8721 F 0) hanya benda diam bahkan benda yang bergerak dengan kecepatan konstan dianggap memiliki gaya (2) Pada konsep hukum II Newton siswa masih keliru dalam membuat hubungan antara massa gaya dan percepatan sehingga mempengaruhi representasi rumus matematis yang dibuat siswa. Pemikiran siswa ketika ada gaya yang diberikan pada benda maka akan terjadi perlambatan. Sehingga siswa menyimpulkan bahwa pada Hukum II Newton resultan gaya berbanding terbalik dengan percepatan benda. (3) Pada konsep hukum III Newton meskipun siswa mampu menyebutkan ciri-ciri pasangan gaya aksi reaksi namun siswa masih keliru dalam menentukan pasangan gaya aksi reaksi. Siswa menganggap bahwa gaya yang arahnya berlawanan dengan arah gaya gravitasi merupakan pasangan gaya aksi reaksi padahal kedua gaya tersebut tidak saling berinteraksi (bersentuhan). Kualitas tiap jenis representasi yang dibuat siswa juga mengalami peningkatan. Pada Preteskualitas representasi sebagian besar siswa masuk pada kategori missing (level 0) dan inadequate (level 1) sedangkan pada posstest sebagian besar siswa masuk pada kategori adequate (level 3).

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Sekolah Pascasarjana(PS) > S2 Pendidikan Dasar
Depositing User: library UM
Date Deposited: 20 Jun 2017 04:29
Last Modified: 09 Sep 2017 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/63128

Actions (login required)

View Item View Item