Cahyono, Aris (2015) Penerapan model pembelajaran dialog mendalam/berpikir kritis untuk meningkatkan partisipasi dan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran sejarah di kelas XII IPS 1 SMA Negeri 1 Batu / Aris Cahyono. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Cahyono Aris. 2015. Penerapan Model Pembelajaran Dialog Mendalam/Berpikir Kritis Untuk Meningkatkan Partisipasi Dan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas XII IPS 1 Di SMA Negeri 1 Batu. Skripsi Jurusan Pendidikan Sejarah Program Studi S1 Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Malang. Pembimbing Prof. Dr. Hariyono M.Pd Kata kunci Partisipasi Belajar Prestasi Belajar Dialog Mendalam/Berpikir Kritis Berdasarkan observasi awal yang dilaksanakan pada tanggal 31 Januari 2015 di kelas XII IPS 1 SMA Negeri 1 Batu temuan yang didapatkan adalah sebagai berikut (1) pengkondisian kelas kurang dilakukan oleh guru terutama di awal pelajaran dimana kelas terlihat banyak yang gaduh (2) respon yang diberikan siswa dalam menanggapi pertanyaan dari guru tergolong kurang dimana selama proses pembelajaran hanya satu orang siswa yang berani mengancungkan tangan untuk menjawab pertanyaan yang diutarakan oleh guru (3) partisipasi siswa kurang yang lain ditunjukkan dengan pengajuan pertanyaan selama pembelajaran berlangsung hanya ada dua orang siswa yang mengajukan pertanyaan. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan penerapan model pembelajaran Dialog Mendalam/Berpikir Kritis di kelas XII IPS 1SMA Negeri 1 Batu (2) menganalisis penerapan model pembelajaran Dialog Mendalam/Berpikir Kritis dapat meningkatkan partisipasi belajar siswa di kelas XII IPS 1SMA Negeri 1 Batu (3) menganalisis penerapan model pembelajaran Dialog Mendalam Berpikir Kritis dapat meningkatkan prestasi belajar siswa di kelas XII IPS 1SMA Negeri 1 Batu. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam dua siklus tindakan. Setiap siklus terdiri dari dua pertemuan dan setiap siklus mendapat alokasi waktu selama 3x45 menit dan dilakukan evaluasi disetiap akhir siklus. Subjek penelitian ini siswa kelas XII IPS 1 semester genap tahun ajaran 2014-2015 SMA Negeri 1 Batu dengan jumlah 30 siswa yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan. Data yang diperoleh dari penelitian ini yaitu partisipasi dan prestasi belajar siswa yang didapat dari hasil observasi selama pembelajaran dan pada saat evaluasi. Instrumen yang digunakan berupa lembar observasi dan catatan lapangan dan soal subyektif. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) pelaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model Dialog Mendalam/Berpikir Kritis terdiri dari 5 tahap yaitu hening membangun komunitas kegiatan inti refleksi dan evaluasi (2) rata-rata perolehan skor partisipasi belajar siswa pada siklus I masih tergolong pada kriteria cukup yaitu sekitar 56 6% pada siklus II jumlah siswa yang mendapat predikat baik dan sangat baik mencapai 86 6% dan tidak ada siswa yang mendapat predikat kurang (3) prestasi belajar siswa pada siklus I belum tergolong pada kriteria tuntas karena ketuntasan klasikal belum mencapai 80% yaitu hanya 73 34% dengan nilai rata-rata kelas 81 1. Pada siklus II dapat dikatakan tuntas karena ketuntasan klasikal mencapai 86 67% dengan nilai rata-rata kelas sebesar 83 7. Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan peneliti menyampaikan beberapa saran yaitu (1) Untuk Guru (a) guru seyogyanya dapat mengelola waktu dan kelas dengan baik pada pembelajaran model Dialog Mendalam/Berpikir Kritis agar pembelajaran dapat berjalan sesuai rencana dan tujuan yang diharapkan (b) guru seyogyanya melibatkan siswa dalam pembelajaran agar tidak membuat siswa jenuh terutama untuk siswa yang sudah memiliki input yang bagus dengan menggunakan berbagai model pembelajaran yang lain. (2) Untuk Siswa (a) siswa diharapkan sebelum datang kesekolah sudah membawa bekal terkait dengan materi pembelajaran yang akan dibelajarkan pada hari tersebut sehingga akan mempermudah proses pembelajaran (b) siswa diharapkan jujur dan saling memberi yang terbaik yaitu bertanya apabila tidak paham dengan materi dan memberi tahu pada teman yang kesulitan memahami materi pelajaran dengan jujur. (3) Untuk peneliti selanjutnya (a) pembelajaran model Dialog Mendalam/Berpikir Kritis dapat menjadi pilihan yang baik untuk mengatasi masalah rendahnya partisipasi dan prestasi belajar siswa pada matapelajaran sejarah disesuaikan dengan materi dan tujuan pembelajaran (b) penggunaan model Dialog Mendalam/BerpikirKritis hendaknya diterapkan untuk materi yang menuntut siswa untuk berpikir analitis tidak hanya sekedar teori tetapi juga bagaimana prakteknya sehingga akan mendorong siswa untuk berpikir lebih kritis (c) pada tahap membangun komunitas lagu yang dinyanyikan seharusnya disesuaikan dengan materi yang akan disampaikan.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sejarah (SEJ) > S1 Pendidikan Sejarah |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 10 Jun 2015 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2015 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/55114 |
Actions (login required)
 |
View Item |