Isnaini, Rizqiansyah (2013) Pengembangan media pembelajaran interaktif mata pelajaran sejarah untuk SMP kelas VII / Rizqiansyah Isnaini. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Isnaini Rizqiansyah. 2012. Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Sejarah Untuk SMP Kelas VII. Skripsi Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Negei Malang. Pembimbing (1) Dr. Ir. H. Syaad Patmanthara M.Pd. (II) Drs. Hari Putranto Kata Kunci pengembangan media interaktif sejarah. Sejarah merupakan salah satu bidang studi yang mempunyai peran penting dalam pendidikan khususnya dalam pendidikan di sekolah. Konsep-konsep dalam pembelajaran sejarah merupakan konsep-konsep yang abstrak. Keabstrakan objek-objek sejarah tersebut perlu diupayakan agar dapat diwujudkan secara lebih konkret sehingga akan mempermudah siswa memahaminya. Faktanya siswa di SMP Negeri 3 Malang merasa kesulitan pada mata pelajaran sejarah. Hal tersebut dikarenakan materi sejarah Hindu sejarah Islam sejarah Budha dan kedatangan bangsa Eropa berisi tentang teori dan gambar yang membuat siswa kurang berminat untuk mempelajarinya apabila hanya dengan penjelasan konsep saja selain itu pada mata pelajaran ini dalam langkah pengerjaannya banyak melakukan proses pemahaman dan penghafalan yang membutuhkan daya ingat dan pemahaman siswa. Pengembangan media pembelajaran interaktif sejarah ini merupakan solusi untuk menangani permasalahan yang terjadi disekolah tersebut. Selain itu media ini dapat menjadi salah satu cara inovatif dalam penyampaian materi pembelajaran karena dapat disajikan secara lebih interaktif dan menarik sehingga memudahkan siswa dalam memahami mata pelajaran sejarah. Model pengembangan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan Sugiyono yang telah dimodifikasi dengan langkah-langkah sebagai berikut (1) potensi dan masalah (2) pengumpulan data (3) desain dan pembuatan produk (4) validasi desain dan produk (5) revisi desain dan produk (6) uji coba produk (7) revisi produk (8) uji coba pemakaian (9) revisi produk dan (10) produksi massal. Model pengembangan Sugiyono ini dipilih karena model pengembangan ini memiliki langkah untuk validasi desain sebagai hal terpenting dalam pengembangan media pembelajaran visualisasi 2D. Berdasarkan uraian analisis data uji coba terbatas kepada ahli media ahli materi dan audien diketahui tingkat kevalidan media pembelajaran yang dikembangkan sebesar 99 % menurut ahli media 95 % menurut ahli materi dan 98% pada uji coba kecil dan 99% pada uji coba lapangan. Jadi dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran yang dikembangkan sudah memenuhi kriteria valid dan secara keseluruhan dinyatakan baik serta dapat diujicobakan lebih luas agar nantinya bisa digunakan dalam pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools |
Divisions: | Fakultas Teknik (FT) > Departemen Teknik Elektro (TE) > S1 Pendidikan Teknik Informatika |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 12 Jun 2013 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2013 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/45865 |
Actions (login required)
View Item |