Ariyani, Annisa (2023) Pengembangan media pembelajaran apresiasi cerpen bersumber cerita rakyat Malang berbasis game based learning bagi siswa Kelas X SMK / Annisa Ariyani</p>. Masters thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
ABSTRAK Ariyani Annnisa. Pengembangan Media Pembelajaran Apresiasi Cerpen Bersumber Cerita Rakyat Malang Berbasis Game based learning Bagi Siswa Kelas X SMK. Tesis. Pascasarjana Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Wahyudi Siswanto M.Pd (II) Dr. Taufik Dermawan M.Hum Keywords Apresiasi Cerpen Media Pembelajaran Game based learning Kegiatan pembelajaran apresiasi sastra merupakan kegiatan yang mampu meningkatkan siswa dalam memahami nilai-nilai kehidupan. Proses pemaknaan nilai kehidupan didapat dari kegiatan membaca. Sayangnya minat membaca sastra yang minim berpengaruh pada pembelajaran apresiasi sastra. Berdasarkan data di SMKN 1 Singosari dari 2280 siswa hanya 174 siswa yang meminjam buku di perpustakaan sekolah. Jika diamulasikan rerdapat 0 07% siswa yang membaca buku sastra. Data tersebut menjadi penanda terdapatnya masalah dalam pembelajaran sastra khususnya apresiasi cerpen di SMK. Dibutuhkan media pembelajaran yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan peserta didik yakni melalui game based learning. Dalam penelitian pengembangan ini produk yang dikembangkan apresiasi cerpen yakni berupa game based learning. Game based learning ini merupakan suatu strategi dalam menjalankan media pembelajaran. Media yang digunakan adalah gabungan antara power point dengan visual novel game dan hanya dapat dijalankan melalui via daring yakni melalui google meet atau zoom. Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran dan buku petunjuk media penggunaan media. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE (analize design development implementation evaluate). Hasil penyebaran angket dari para ahli praktisi dan uji coba lapangan sedangkan data verbal diperoleh dari saran komentar dan tanggapan dari subjek uji coba. Ada sembilan aspek yang dinilai oleh para subjek ujicoba yaitu 1) teks cerita pendek 2) latihan 3) bahasa 4) sajian media 5) ilustrasi media 6) karakter tokoh 7) desain pembelajaran 8) tombol navigasi 9) komunikasi visual. Pertama teks cerita pendek memperoleh hasil validasi gabungan dari ahli cerita rakyat ahli media pembelajaran ahli materi pembelajaran praktisi dan siswa mendapat skor 89%. Kedua latihan. Pada tahap ini memperoleh hasil dari hasil validasi gabungan ahli materi guru dan siswa sehingga mendapat skor 86%. Ketiga bahasa. Penilaian bahasa media divalidasi gabungan oleh ahli media pembelajaran ahli media guru dan siswa mendapat skor 93%. Keempat sajian media pada tahap sajian media ini dinilai dari hasil validasi gabungan yakni ahli materi guru dan siswa skor yang didapatkan sebesar 80%. Kelima ilustrasi media divalidasi oleh ahli media pembelajaran ahli audio visual guru dan siswa mendapat skor 96%. Keenam karakter tokoh divalidasi oleh ahli media pembelajaran ahli audio vosual siswa dan guru mendapat skor 92%. Ketujuh desain pembelajaran. Pada tahap desain pembelajaran divalidasi oleh ahli media pembelajaran ahli materi dan guru mendapat skor 83%. Kedelapan tombol navigasi. Pada tahap ini divalidasi oleh ahli media pembelajaran ahli audio visual guru dan siswa mendapat skor 94%. Kesembilan komunikasi visual. Pada tahap ini divalidasi oleh ahli media pembelajaran ahli audio visual guru dan siswa. Jika ditotal secara keseluruhan maka akan mendapatkan nilai 94 % dengan predikat sangat valid sangat efektif sangat tuntas dan dapat digunakan tanpa ada perbaikan. Selain itu uji efektifan media pembelajaran dilakukan untuk mengetahui tingkat efektivitasan media yang digunakan. Data pretes dan postes ini dianalisis menggunakan uji normalitas dan uji beda. Hasil yang didapatkan terkait dengan normalnya persebaran data pretes dan postes. Uji deskripsi sebanyak 10 siswa memiliki rata-rata karakter sebesar 60 50 sebelum diberikan perlakukan pretes dengan standar deviasi 5 603 selanjutnya uji homogenitas mendapat skor 0 746 gt 0 05 dapat dikatakan homogen jika memiliki nilai signifikansi sebesar gt 0 05. karena data terdistribusi normal dan homogen maka pengujian hipotesis dilakukan dengan uji paired test atau uji T sehingga ada pengaruh pemberian media pembelajaran apresiasi cerpen berbasis game based learning bersumber cerita rakyat Malang karena nilai signifikansi sebesar 0 000 lt 0 05 jadi ada pengaruh jika nilai signifikansinya kurang dari 0 05. Selain itu ada beberapa saran dan komentar guna mendukung pengembangan media dibagi menjadi tiga yaitu tanggapan masukan dan saran yang didapat guna untuk proses penyempurnaan media. Pertama saran dari ahli materi pembelajaran yakni latihan atau tugas ada baiknya disesuaikan dengan perkembangan siswa SMK (tingkat kesulitan). Kedua saran dari ahli media pembelajaran yakni elaborasi aspek apresiasi perlu diperjelas fungsinya khususnya pada analisis karakter tokoh pada akhir bagian tayangan media hasil belajar yang benar perlu diberi reward secara visual dan audio basksound musik dapat ditingkatkan volumenya dan usahakan musik dengan kearifan lokal Jawa Timur. Ketiga masukan dari praktisi atau guru yakni tahapan proses latihan mengapresiasi perlu ditingkatkan lagi dengan latihan yang menarik dan kalimat yang menunjukkan saat permainan kalah atau menan disesuaikan dengan alur karakter tokoh dalam cerita.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Sastra (FS) > Departemen Sastra Indonesia (IND) > S2 Pendidikan Bahasa Indonesia |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 12 Jul 2023 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2023 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/322379 |
Actions (login required)
 |
View Item |