Hubungan antara aktivitas fisik dengan massa lemak tubuh mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang / Mokhamad Agus Firmansyah</p> - Repositori Universitas Negeri Malang

Hubungan antara aktivitas fisik dengan massa lemak tubuh mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang / Mokhamad Agus Firmansyah</p>

Firmansyah, Mokhamad Agus (2024) Hubungan antara aktivitas fisik dengan massa lemak tubuh mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang / Mokhamad Agus Firmansyah</p>. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Kurangnya aktivitas fisik tubuh dapat memperbesar risiko beragam penyakit karena menumpuknya lemak tubuh yang dalam jaringan. Akumulasi timbunan lemak tubuh bisa terjadi karena energi yang kurang seimbang dimana asupan energi berlebihan dan kurangnya aktivitas fisik berlangsung dalam jangka waktu lama. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan kontribusi signifikan pada pemahaman tentang pentingnya aktivitas fisik serta untuk mengetahui rerata massa lemak tubuh guna pemeliharaan komposisi tubuh yang sehat. Sebagian besar penelitian terkait status gizi umumnya mengacu pada Indeks Massa Tubuh (IMT) sementara penelitian mengenai komposisi tubuh pada usia dewasa muda masih terbatas. Maka sebab itu peneliti berminat pada penelitian mengenai bagaimana hubungan antara komposisi tubuh dan aktivitas fisik pada usia dewasa muda dengan harapan bisa mengurangi massa lemak tubuh. Faktor-faktor tersebut secara umum dapat meningkatkan presentase massa lemak tubuh. Faktor-faktor ini melibatkan pola makan terutama asupan lemak dan penyebab pola hidup sedentaris (sedentary lifestyle) karena kurangnya aktivitas fisik seperti berbaring dan bermain hp dalam durasi yang cukup lama. Kondisi ini dianggap sebagai penyebab utama peningkatan presentase lemak tubuh. Penelitian ini termasuk penelitian korelasional menggunakan metode survei Populasi penelitian mencakup mahasiswa laki-laki Fakultas Ilmu Keolahragaan di Universtas Negeri Malang sejumlah 1892 mahasiswa. Jika jumlah populasi diketahui sebanyak 1892 Mahasiswa laki laki. Rumus Slovin digunakan pada penetapan ukuran sampel dalam populasi yang telah diketahui (N) dengan tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan 10% (e) jumlah sampel yang diambil adalah sebanyak 95 orang yang kemudian dibulatkan menjadi 100 orang karena masih dalam batas kemampuan peneliti. Persentase lemak diukur memakai Bioelectrical Impedance Analysis (BIA) sementara aktivitas fisik didapatkan melalui pengisian kuesioner Global Physical Activity Questionnaire (GPAQ). Analisis data dilakukan dengan metode Kolmogorov-Smirnov dan uji korelasi Spearman Rank Correlation Coefficient dibantu lewat pemakaian perangkat statistik SPSS. Pada penelitian ini menunjukkan hasil analisis bahwa terdapat hubungan antara variabel aktivitas fisik dan massa lemak tubuh dengan hasil uji normalitas (Kolmogorov-Smirnov) didapatkan hasil bahwasanya skor signifikansi (p) variabel aktivitas fisik p 0 001 lt 0 05 dan (p) variable Massa Lemak Tubuh 0 088 gt 0 05 dengan begitu data berdistribusi tidak normal. Kemudian dari hasil uji korelasi (Spearman Rank) tingkat signifikansi alpha lt 0 05 didapati skor p senilai 0 001. Nilai p tersebut di bawah dari tingkat signifikansi alpha yang ditetapkan yaitu 0 05. Oleh karena itu hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (H ) diterima yang menandakan bahwasanya terdapat hubungan antara aktivitas fisik dengan massa lemak tubuh pada mahasiswa FIK UM. Hasil penelitian menyimpulkan bahwasanya terdapat hubungan yang signifikan antara aktivitas fisik dan massa lemak tubuh mahasiswa Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang dengan nilai korelasi -0 385 dan nilai signifikansi 0 001. Hasil ini menggambarkan tingkat aktivitas fisik memainkan peran sebagai satu diantara variabel yang mempengaruhi massa lemak tubuh bahwa semakin tinggi tingkat aktivitas fisik maka persentase massa lemak tubuh akan menurun. Hal tersebut menjadi titik fokus pembahasan secara lebih rinci bagaimana aktivitas fisik dapat memengaruhi distribusi lemak tubuh pada mahasiswa. Ditemukan bahwa mahasiswa yang terlibat dalam aktivitas fisik yang cukup memiliki kecenderungan lebih tinggi untuk berada dalam kategori Healthy sedangkan yang kurang aktif lebih mungkin berada dalam kategori Overfat atau bahkan Obese. Hal ini konsisten dengan literatur yang menunjukkan hubungan positif antara aktivitas fisik dan kesehatan tubuh termasuk pengaruhnya terhadap komposisi lemak tubuh.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: ?? ??
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) > Departemen Ilmu Keolahragaan (IK) > S1 Ilmu Keolahragaan
Depositing User: library UM
Date Deposited: 30 May 2024 04:29
Last Modified: 09 Sep 2024 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/321580

Actions (login required)

View Item View Item