Baroroh, Kiromim (2021) Pengembangan pembelajaran ekonomi kerakyatan di universitas / Kiromim Baroroh. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Bangsa yang besar adalah bangsa yang berdaulat dan mandiri secara ekonomi. Kedaulatan dan kemandirian ini dapat diajarkan melalui pendidikan formal di Universitas. Salah satu mata kuliah yang bertujuan untuk mengajarkan kedaulatan dan kemandirian adalah ekonomi kerakyatan, sehingga pembelajaran ekonomi kerakyatan penting untuk diajarkan di universitas. Tugas perguruan tinggi untuk menjabarkan dalam kurikulum dan silabus yang diimplementasikan di dalam ruang kelas supaya relevan dengan tujuan meningkatkan pemahaman keindonesiaan. Tujuan penelitian ini adalah 1) Menghasilkan analisis penerimaan lingkungan, support, dan prospek mata kuliah ekonomi kerakyatan di Universitas, 2) Menghasilkan analisis keefektifan bahan ajar ekonomi kerakyatan di Prodi Pendidikan Ekonomi, 3) Menghasilkan perangkat pembelajaran ekonomi kerakyatan yang layak untuk Prodi Pendidikan Ekonomi. Metode pengembangan dilakukan menggunakan model “Dick & Carey” yang terdiri dari sepuluh langkah pengembangan. Model “Dick & Carey” digunakan karena pada tahap ke-tujuh berfokus untuk mengembangkan bahan pembelajaran sementara tahapan lainnya menghasilkan komponen pendukung produk. Untuk mengetahui kelayakan produk pengembangan menggunakan instrumen berupa lembar validasi, soal pre tes dan post tes, lembar observasi dan kuesioner. Uji coba lapangan dilakukan di Universitas Negeri Yogyakarta dan Universitas Sanata Dharma sebanyak 112 mahasiswa. Analisis data menggunakan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan: 1) Penerimaan lingkungan, support, dan prospek mata kuliah ekonomi kerakyatan di Universitas adalah baik. Mata kuliah ekonomi kerakyatan dapat dikembangkan di universitas terutama pada jurusan Pendidikan Ekonomi. Hal ini penting mengingat mahasiswa lulusan pendidikan ekonomi adalah kandidat guru/pendidik yang nantinya akan mengajar peserta didik. Sebagai calon guru/pendidik hendaklah dapat memberi teladan dalam melakukan transformasi pembelajaran. 2). Pada uji keefektifan secara keseluruhan terjadi peningkatan pre tes dan pos tes ekonomi kerakyatan, sehingga adanya bahan ajar ekonomi kerakyatan ini efektif dalam meningkatkan hasil belajar kognitif mahasiswa. Demikian juga bahan ajar ini mampu memunculkan potensi karakter mahasiswa pada saat pembelajaran. Karakter yang menunjukkan ketegori baik adalah kedisiplinan, peduli, toleransi, dan cinta tanah air. Pada kategori cukup baik adalah kerja keras, kerja sama, percaya diri, dan kreativitas. 3) Hasil penilaian RPS, bahan ajar, buku panduan dosen, instrumen evaluasi sudah valid sehingga layak untuk digunakan. Berdasarkan kemenarikan bahan ajar menunjukkan””kategori baik”.” Dengan demikian perangkat pembelajaran ini berguna, layak, tepat dan patut digunakan. Saran penelitian ini 1) Bahan ajar ekonomi kerakyatan efektif digunakan di kelas sehingga universitas lain disarankan untuk menggunakan bahan ajar ini. 2) Perlu adanya perbaikan instrumen evaluasi berbasis Higher Order Thinking Skills. 3) Perlu subjek penelitian yang lebih besar untuk meneliti efektivitas pembelajaran ekonomi kerakyatan misalnya di universitas dengan status unggul, sangat baik, dan baik sehingga memberikan gambaran yang lebih komprehensif. 4) Perlu penelitian lanjutan terkait faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar dan karakter mahasiswa misalnya profesionalisme guru, latar belakang pendidikan orang tua, pola pergaulan mahasiswa, dan kebiasaan belajar mahasiswa. 5) Materi dalam bahan ajar ini juga sesuai untuk mata kuliah yang ada kaitannya dengan ekonomi kerakyatan. Penelitian ini merekomendasikan pada: 1) Lembaga Perguruan Tinggi. Mata kuliah ini perlu dikelola secara serius. Diharapkan dapat menjadi mata kuliah skala nasional. 2) Bagi BPIP. Mata kuliah ekonomi kerakyatan dapat menjadi salah satu mata kuliah yang berorientasi pada pengembangan nilai-nilai Pancasila, sehingga layak untuk menjadi wadah sosialisasi Pancasila di Universitas. 3) Dinas Pendidikan. Nilai-nilai ekonomi kerakyatan tidak hanya diajarkan di Perguruan Tinggi, namun juga dapat diajarkan pada semua jenjang pendidikan yang diintegrasikan dalam pembelajaran.
| Item Type: | Thesis (Doctoral) |
|---|---|
| Subjects: | L Education > L Education (General) |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) > Departemen Ekonomi Pembangunan (EKP) > S3 Pendidikan Ekonomi |
| Depositing User: | library UM |
| Date Deposited: | 08 Oct 2021 04:29 |
| Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
| URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/263401 |
Actions (login required)
 |
View Item |