Integrasi augmented reality (ar) pada buku biologi sekolah menengah atas (sma) untuk meningkatkan motivasi keterampilan berpikir kritis hasil belajar kognitif dan retensi / Badrud Tamam - Repositori Universitas Negeri Malang

Integrasi augmented reality (ar) pada buku biologi sekolah menengah atas (sma) untuk meningkatkan motivasi keterampilan berpikir kritis hasil belajar kognitif dan retensi / Badrud Tamam

Badrud Tamam (2021) Integrasi augmented reality (ar) pada buku biologi sekolah menengah atas (sma) untuk meningkatkan motivasi keterampilan berpikir kritis hasil belajar kognitif dan retensi / Badrud Tamam. Doctoral thesis, Universitas Negeri Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Pengembangan buku biologi terintegrasi AR didasarkan pada tuntutan pembelajaran abad 21. Abad 21 ditandai dengan pesatnya perkembangan teknologi yang telah merubah sifat buku teks. Cara belajar siswa juga mengalami perubahan. Siswa saat ini merupakan pebelajar digital. Oleh karena itu, maka perlu adanya integrasi teknologi dalam pembelajaran. Sebagaimana digambarkan dalam kerangka kerja Technological Pedagogical and Content Knowledge (TPACK) bahwa teknologi harus diintegrasikan dalam pembelajaran. Salah satu teknologi yang berkembang saat ini adalah augmented reality. Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) menghasilkan buku biologi augmented reality yang valid, praktis, dan efektif, (2) mengkaji pengaruh integrasi augmented reality pada buku biologi SMA kelas X terhadap motivasi, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi siswa, dan (3) menganalisis perbedaan motivasi, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi siswa dalam pembelajaran biologi kelas X antara kelas yang dibelajarkan dengan pembelajaran TPSAR, TPS, dan pembelajaran konvensional. Metode Pengembangan buku menggunakan model 4D (Thiagarajan, Semmel, & Semmel, 1974) yang terdiri dari Define (Pendefinisian), Design (Perancangan), Development (Pengembangan), dan Disseminate (Penyebarluasan). Namun tahap disseminate tidak dilakukan dalam penelitian ini. Buku biologi terintegrasi AR melalui tahap validasi ahli pada komponen materi, penyajian, kegrafikaan, bahasa dan media pada tahap development sehingga diperoleh produk yang valid dan praktis. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan menggunakan Non-equivalent Pretest-Posttest Control Group Design. Populasi penelitian adalah siswa SMA kelas X di Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Indonesia dengan jumlah sampel sebesar 129 siswa kelas X yang terdiri dari 4 kelas. Pemilihan kelas sampel dilakukan menggunakan uji kesetaraan sampel sehingga diperoleh 4 kelas di 3 sekolah, yaitu SMAN 1 Galis, SMAN 2 Pamekasan, dan SMAN 4 Pamekasan. Penelitian dilaksanakan pada semester gasal 2018-2019. Adapun instrumen yang digunakan adalah angket motivasi yang diadaptasi dari model ARCS (attention, relevance, confidence, dan satisfaction) dan soal uraian. Hasil tes uraian kemudian diukur menggunakan rubrik yang dikembangkan Zubaidah et al. (2015) hasil modifikasi dari Finken & Ennis, (1993) untuk mengukur keterampilan berpikir kritis. Rubrik penilaian hasil belajar kognitif dan retensi menggunakan rubrik Hart (1994). Hasil penelitian menemukan bahwa buku biologi terintegrasi AR yang dikembangkan sudah valid berdasarkan penilaian ahli dan praktis berdasarkan penilaian pengguna (guru dan siswa). Berdasarkan penelitian quasi eksperimen yang dilakukan menemukan bahwa (1) Implementasi model pembelajaran TPS ditambah buku biologi AR (TPSAR) lebih berpotensi dalam memberdayakan motivasi, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi siswa SMA Kelas X. (2) Integrasi AR pada buku biologi kelas X lebih berpotensi dalam memberdayakan motivasi, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi siswa, dan (3) Integrasi AR pada buku biologi kelas X juga mampu mendukung model pembelajaran TPS untuk lebih memberdayakan motivasi, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi siswa pada pembelajaran biologi. Namun, hal ini bukan berarti bahwa pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran mampu menggantikan peran guru. Peran guru merupakan peran sentral dalam pembelajaran yang tidak dapat digantikan oleh apapun termasuk media. Guru merupakan garda terdepan dalam dunia pendidikan dan sangat memiliki peran penting dalam pembentukan karakter siswa. Kesimpulan penelitian ini adalah 1) produk hasil pengembangan buku biologi augmented reality kelas X semester I sudah memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan; 2) Buku biologi AR yang dikembangkan memiliki media video, objek 3D, dan animasi. Buku biologi AR bersifat interaktif, siswa dapat merinteraksi dengan obyek 3D; 3) Implementasi model pembelajaran TPSAR berpengaruh terhadap motivasi, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi siswa SMA Kelas X; dan 4) integrasi AR pada buku biologi kelas X juga mampu mendukung model pembelajaran TPS untuk lebih memberdayakan motivasi, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi siswa pada pembelajaran biologi. Saran penelitian adalah (1) Perlu dikembangkan buku biologi SMA kelas XI dan XII, dan buku pengayaan yang terintegrasi AR (2) adanya program pembinaan guru-guru biologi dalam merancang pembelajaran augmented reality, mengingat literasi teknologi juga merupakan bagian kompetensi yang harus dimiliki dalam abad 21, (3) Integrasi augmented reality sebaiknya dilakukan oleh guru untuk meningkatkan kualitas pembelajaran biologi, (4) Dinas pendidikan kota Pamekasan dapat mempertimbangkan dan menetapkan kebijakan pemberdayaan motivasi belajar, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar kognitif, dan retensi dalam pembelajaran.

Item Type: Thesis (Doctoral)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Biologi (BIO) > S3 Pendidikan Biologi
Depositing User: library UM
Date Deposited: 07 Sep 2021 04:29
Last Modified: 09 Sep 2021 03:00
URI: http://repository.um.ac.id/id/eprint/263384

Actions (login required)

View Item View Item