Jannah, Binti Solikhatul (2013) Studi evaluasi pemahaman konsep reaksi redoks menggunakan tes objektif beralasan pada siswa kelas X SMA Negeri 10 Malang / Binti Solikhatul Jannah. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Jannah Binti Solikhatul. 2013. Studi Evaluasi Pemahaman Konsep Reaksi Redoks Menggunakan Tes Objektif Beralasan pada Siswa Kelas X SMA Negeri 10 Malang. Skripsi Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan Kimia FMIPA Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Drs. Ida Bagus Suryadharma M. S. (II) Dr. Fauziatul Fajaroh M. S. Kata kunci pemahaman konsep tes objektif beralasan reaksi redoks 12288 12288 12288 12288 Salah satu ciri ilmu kimia yaitu bersifat abstrak dan konsepnya saling berkaitan. Hal ini mengakibatkan mata pelajaran kimia dianggap sulit oleh para siswa. Kesulitan ini membawa dampak yang kurang baik bagi pemahaman siswa akan konsep-konsep kimia. Oleh karena itu pemahaman konsep siswa harus selalu dievaluasi untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa terhadap suatu materi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemahaman siswa kelas X SMA Negeri 10 Malang terhadap materi reaksi redoks dan untuk mengetahui konsep-konsep yang tidak dipahami dalam materi reaksi redoks. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deskriptif. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 10 Malang tahun ajaran 2012/2013 yang terdiri dari 7 kelas. Sampel penelitian adalah kelas X1 X2 dan X3 yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Instrumen penelitian beru-pa tes objektif beralasan sebanyak 25 soal dengan validitas isi sebesar 96 43% dan reliabilitas sebesar 0 71. Tes objektif beralasan pada dasarnya sama dengan ben-tuk tes objektif biasa hanya saja dalam bentuk tes ini siswa harus memberikan alasan dari jawabannya. Hal ini dimaksudkan untuk mengatasi kelemahan bentuk tes objektif biasa. Analisis data menggunakan analisis deskriptif dengan teknik persentase pada tiap kategori pemahaman siswa yang kemudian dikualifikasikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) sebagian kecil siswa telah memahami konsep reaksi reduksi-oksidasi berdasarkan hubungannya dengan oksigen (49 2%) dan transfer elektron (31 7%) (2) kecil sekali siswa (22 4%) yang telah memahami konsep bilangan oksidasi unsur dalam senyawa dan ion (3) sebagian kecil siswa (46 9%) telah memahami konsep reaksi reduksi-oksidasi ditinjau dari perubahan bilangan oksidasi (4) kecil sekali siswa (24 5%) yang telah memahami konsep reaksi redoks dan reaksi bukan redoks (5) sebagian kecil siswa (34 4%) telah memahami konsep reaksi autoredoks (6) sebagian kecil siswa (39 8%) telah memahami konsep oksidator-reduktor (7) kecil sekali siswa (18 4%) yang paham konsep tatanama senyawa menurut IUPAC (8) sebagian kecil siswa (45 8%) telah memahami penentuan peristiwa yang melibatkan reaksi redoks dalam kehidupan sehari-hari. Konsep yang telah dipahami oleh siswa adalah penentuan reaksi reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksi-gen dan konsep yang tidak dipahami oleh sebagian besar siswa adalah penentuan bilangan oksidasi unsur dalam senyawa (69 8%) dan tatanama senyawa dari unsur logam-nonlogam sebagai penyusunnya (70 8%).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Matematika dan IPA (FMIPA) > Departemen Kimia (KIM) > S1 Pendidikan Kimia |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 24 Jul 2013 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2013 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/22013 |
Actions (login required)
View Item |