Muhlisoh, Laili Muhlisoh (2021) Pembelajaran di sekolah berbasis pesantren (studi pada matapelajaran ips di smp a.wahid hasyim tebuireng jombang) / Laili Muhlisoh. Diploma thesis, Universitas Negeri Malang.
Full text not available from this repository.Abstract
Sekolah Berbasis Pesantren (SBP) merupakan model pendidikan berbasis Islam yang mengintegrasikan dua sistem pendidikan antara pondok pesantren dan sekolah. Sekolah Berbasis Pesantren mengintegrasikan dua budaya dalam matapelajaran dan sistem administrasi pada sekolah. Sekolah Berbasis Pesantren bertujuan sebagai suatu usaha dalam memadukan sistem administrasi sekolah dengan nilai-nilai keagamaan budaya kepesantrenan serta strategi pendidikan secara nasional. Sehingga segala peraturan di sekolah harus melihat dengan kultur-kultur yang ada di pesantren. Salah satu peraturan yang ada adalah penggunaan alat elektronik atau Teknologi Informasi dan Komunikasi. Namun penggunaan TIK pada proses pembelajaran memiliki tingkat kepentingan yang sangat tinggi dalam membantu ketercapaian tujuan pembelajaran. Khususnya pada mata pelajaran IPS yang memiliki tingkat abstraksi yang cukup tinggi. SMP A.Wahid Hasyim Tebuireng merupakan salah satu sekolah berbasis pesantren yang memiliki peraturan dalam penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran. Oleh karena itu tujuan dari penelitian ini mencari dan mengeksplorasi mengenai peraturan pembatasan TIK proses pembelajaran serta dampak dari adanya peraturan pembatasan TIK pada peserta didik terhadap motivasi belajar IPS di SMP A.Wahid Hasyim Tebuireng. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Model penelitian yang digunakan adalah desain studi kasus deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi wawancara dan dokumentasi. Teknik penilaian informan menggunakan teknik snowball. Analisis data menggunakan model interaktif Miles and Huberman melalui 4 tahapan yaitu pengumpulan data reduksi penyajian dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian di lapangan menunjukkan bahwa peraturan pembatasan TIK dalam pembelajaran IPS di SMP A.Wahid Hasyim Tebuireng sudah ada dan turun menurun. Peraturan tersebut dibuat sesuai dengan kaidah yang ada di pondok pesaantren. Semua peralatan yang berbasis elektronik atau TIK penggunaannya dibatasi atau ada aturan dalam penggunaannya. Penggunaan Laptop dan kamera diperbolehkan namun ada syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh peserta didik sebelum membawa dan menggunakannya. Proses pembelajaran IPS dirasa membosankan karena metode pembelajaran sebagian besar yang digunakan adalah metode ceramah. Serta motivasi belajar peserta didik menjadi rendah dibuktikan dengan adanya peserta didik yang tidur di kelas selama proses pembelajaran. Oleh karena itu saran bagi peneliti selanjutnya untuk mengkaji lebih mengenai alasan orangtua tetap menyekolahkan anaknya ke sekolah berbasis pesantren jika sudah mengetahui peraturan dalam penggunaan TIK pada proses pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | ?? ?? |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial (FIS) > Departemen Sosiologi > S1 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial |
Depositing User: | library UM |
Date Deposited: | 29 Dec 2021 04:29 |
Last Modified: | 09 Sep 2021 03:00 |
URI: | http://repository.um.ac.id/id/eprint/195366 |
Actions (login required)
View Item |